45 Bentuk inquiry yang digunakan dalam penelitian ini adalah inkuiri
terbimbing guide inquiry karena dalam kegiatannya masih membutuhkan bimbingan pendidik dalam mengarahkan proses
pembelajaran. Bimbingan yang diberikan pendidik mulai dari tahap persiapan, pelaksanaan hingga kesimpulan dari proses belajar yang
dilakukan siswa.
2. Persiapan Pembelajaran Inkuiri
Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP
Berdasarkan pada peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan nomor 103 tahun 2014 tentang pembelajaran pada pendidikan dasar dan
pendidikan menengah bahwa RPP merupakan rencana pembelajaran yang dikembangkan secara rinci mengacu pada silabus, buku teks
pelajaran dan buku panduan guru. RPP mencakup: 1 identitas sekolahmadrasah, mata pelajaran dan kelas atau semester; 2 alokasi
waktu; 3 KI, KD, indikator pencapaian kompetensi; 4 materi pembelajaran; 5 kegiatan pembelajaran; 6 penilaian; dan 7 media
atau alat, bahan dan sumber belajar. Penyusunan RPP dibutuhkan sebagai acuan guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran.
3. Pelaksanaan Pembelajaran Inkuiri
a. Menjelaskan tujuan pembelajaran
Tujuan pembelajaran adalah suatu deskripsi mengenai tingkah laku yang diharapkan tercapai oleh siswa setelah berlangsung
pengajaran Oemar Hamalik, 2010: 109. Tujuan pembelajaran adalah
46 suatu pernyataan yang jelas dan menunjukkan penampilan dan
ketrampilan siswa tertentu yang diharapkan dapat dicapai sebagai hasil belajar. Tujuan pembelajaran dapat dijadikan patokan guru
dalam menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran sehingga target yang akan dicapai dapat terlaksanakan.
Tujuan belajar sebagaimana menurut Benyamin S Bloom Hamzah B. Uno Nurdin Mohamad: 2014: 55 mengklasifikasikan
individu kedalam tiga ranah yaitu: 1 ranah kognitif berkaitan dengan aspek-aspek intelektual atau berpikir yang di dalamnya mencakup
pengetahuan knowledge, pemahaman comprehension, penerapan application, penguraian analysis, memadukan synthesis dan
penilaian evaluation. Sedangkan ranah afektif berkaitan aspek-aspek emosional, seperti perasaan, minat, sikap, kepatuhan terhadap moral
dan lainnya.
Ranah afektif
mencakup penerimaan
receivingattending, sambutan responding, penilaian valuing, pengorganisasian organization dan karakterisasi characterization.
Ranah yang terakhir dalam tujuan pembelajaran adalah psikomotor yaitu aspek yang berkaitan dengan ketrampilan yang melibatkan
fungsi sistem syaraf dan otot dan fungsi psikis. Aspek ini terdiri dari kesiapan set, peniruan imitation dan menciptakan origination.
Pentingnya tujuan pembelajaran yang diklasifikasikan menjadi 3 ranah agar tidaknya hanya ranah kognitif saja yang diutamakan dalam
47 proses belajar namun ranah afektif dan psikomotor juga harus muncul
secara seimbang.
b. Menjelaskan sumber belajar
Menurut AECT Association Educational Comunication and Tehnology sumber belajar yaitu berbagai atau semua sumber baik
berupa data, orang dan wujud tertentu yang dapat digunakan siswa dalam belajar, baik secara terpisah maupun terkombinasi sehingga
mempermudah siswa dalam mencapai tujuan belajar. Dalam pengembangnnya terdapat dua macam sumber belajar yang pertama
yaitu sumber belajar yang sengaja dirancang atau dibuat untuk membantu belajar mengajar yang biasa disebut learning resources by
design. Sumber belajar ini misalnya buku pelajaran, modul, brosur, ensiklopedi, film, video, slides dan lainnya.
Sumber belajar yang kedua yaitu sumber belajar yang dimanfaatkan guna memberi kemudahan seseorang dalam belajar
berupa segala macam sumber belajar yang ada disekitar lingkungan , sudah tersedia dan tinggal memanfaatkan. Sumber belajar ini disebut
learning resources by utilization. Dalam proses pembelajaran fasilitator penting untuk menjelaskan dan menggunakan sumber
belajar baik sumber belajar yang sengaja dirancang atau sumber belajar yang sudah tersedia di alam sebagai salah satu cara untuk
menunjang proses belajar siswa.
48
c. Menjelaskan materi pembelajaran