48 selalu berfikir tentang suatu persoalan dan mereka mencari sendiri
cara penyelesaiannya. Dengan demikian mereka akan lebih terlatih untuk selalu menggunakan keterampilan pengetahuannya,
sehingga pengetahuan dan pengalaman belajar mereka akan tertanam untuk jangka waktu yang cukup lama Setiawan, 2006:9.
5. Kompetensi Siswa a. Pengertian Kompetensi
Kompetensi secara umum didefinisikan sebagai sekumpulan pengetahuan, keterampilan, sikap dan nilai sebagai kinerja yang
berpengaruh terhadap peran, perbuatan, prestasi, serta pekerjaan seseorang. Kompetensi dapat diukur dengan standar umum serta dapat
ditingkatkan melalui pendidikan dan pelatihan. Kompetensi merupakan perpaduan dari keterampilan, nilai dan sikap yang direfleksikan dalam
kebiasaan berfikir dan bertindak. Menurut Martinis Yamin 2006: 126 kompetensi belajar adalah
kemampuan yang dapat dilakukan siswa yang mencakup tiga aspek yaitu : pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Finch dan Crunkilton dalam Mulyasa
2006: 38-39 kompetensi merupakan penguasaan terhadap tugas, keterampilan, sikap dan apresiasi yang diperlukan untuk menunjang
kompetensi mencakup tugas, keterampilan, sikap dan apresiasi yang dimiliki siswa untuk melaksanakan tugas pembelajaran sesuai dengan kegiatan
tertentu. Richard dalam Masnur Muslich 2009: 16 menyebutkan bahwa istilah
kompetensi mengacu kepada perilaku yang dapat diamati, yang diperlukan untuk menuntaskan kegiatan sehari-hari dengan berhasil. Jika dilihat dari
49 sudut pandang ini, maka hasil pembelajaran seharusnya juga dirumuskan
sesuai dengan harapan pihak-pihak yang akan menggunakan lulusan sekolah sehingga rumusannya berhubungan dengan tugas dan pekerjaan
yang akan dilakukan oleh siswa. Puskur, Balitbang, Depdiknas dalam Masnur Muslich 2009: 16
memberikan rumusan bahwa kompetensi merupakan pengetahuan, keterampilan, nilai dasar yang direfleksikan dalam kebiasaan berfikir dan
bertindak. Kebiasaan berfikir dan bertindak secara konsisten dan terus menerus memungkinkan seseorang menjadi komponen dalam arti memiliki
pengetahuan, keterampilan, dan nilai dasar untuk melakukan sesuatu. Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa pada dasarnya
kompetensi adalah kemampuan yang diperoleh seseorang atau siswa dalam suatu proses belajar mengajar yang memenuhi tiga aspek, yaitu: aspek
kognitif pengetahuan, aspek afektif sikap, aspek psikomotor keterampilan dan harus dimiliki siswa sebagai syarat untuk dianggap
mampu melaksanakan tugas-tugas dalam pekerjaan tertentu.
a. Jenis kompetensi siswa