Uji Normalitas Uji Linieritas

87

A. Uji Analisis Prasyarat untuk Statistik Parametrik

1. Uji Normalitas

a. Data Kemampuan Empati X Uji normalitas data kemampuan empati menggunakan bantuan SPSS 17.00 sehingga didapatkan nilai skewness variabel kemampuan empati. Kaidah yang digunakan untuk uji normalitas sebaran data adalah: “Sebuah kurva distribusi dikatakan berditribusi normal apabila hasil perhitungan dengan rumus Skewness terletak antara -1 dengan +1 ”Suharsimi Arikunto, 2005: 315. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh nilai skewness sebesar 0,284. Hal tersebut dapat diartikan bahwa nilai skewness hitung berada diantara -1 dengan +1 sehingga sebaran data variabel kemampuan empati dinyatakan normal. b. Data Perilaku Prososial Y Uji normalitas data kemampuan empati menggunakan bantuan SPSS 17.00 sehingga didapatkan nilai skewness variabel kemampuan empati. Kaidah yang digunakan untuk uji normalitas sebaran data adalah: “Sebuah kurva distribusi dikatakan berditribusi normal apabila hasil perhitungan dengan rumus Skewness terletak antara -1 dengan +1 ”Suharsimi Arikunto, 2005: 315. Berdasarkan hasil perhitungan dengan SPSS 17.00 diperoleh nilai skewness sebesar -0469. Hal tersebut dapat diartikan bahwa nilai 88 skewness hitung berada diantara -1 dengan +1 sehingga sebaran data variabel perilaku prososial dinyatakan normal.

2. Uji Linieritas

Pengujian linieritas menggunakan bantuan program SPSS 17.00 sehingga diketahui nilai F beda dan signifikansi. Kaidah yang digunakan dalam pengujian linieritas ini adalah Bila lebih kecil atau sama dengan dengan taraf signifikansi 5 maka hubungan variabel linier. Berdasarkan hasil perhitungan dengan SPSS 17.00 diperoleh nilai F hitung sebesar 0,758 dan nilai signifikansi 0,758 . F hitung tersebut kemudian dikonsultasikan dengan F tabel. Diketahui jika dengan df 20124 maka F tabel sebesar 1,65. Dari data tersebut diketahui jika F hitung lebih kecil daripada F tabel dan nilai p lebih besar daripada 0,05 maka datanya dinyatakan linier.

B. Uji Hipotesis