Latihan Langkah Tes Formatif
61
3. Proses menyolder biasanya diaplikasikan pada peralatan elektronik untuk menempelkanmenggabungkan komponen elektronika pada papan circuit
PCB.Untuk teknik penyolderan ini dapat kita uraikan sebagai berikut : a. bila kita menggunakan suatu alat yang berhubungan dengan listrik selamanya
kaki kita mempunyai alas dengan bahan isolasi antara lain dengan bahan karet sepatu atau sandal
b. Kikir dengan sebuah kikir ujung solder dan sediakan timah solder yang baik c. Lalu panaskan solder dengan memasukan steker solder ke stop kontak yang
sudah tersedia sehingga solder baud akan menjadi panas d. Tempelkan timah solder pada kaki komponen yang sudah dimasukan ke dalam
lubang PCB dari bawah yaitu yang ada jalur penghubung dengan tembaga pada PCB itu lalu tekan dengan solder baud dan cepat angkat agar komponen jangan
terlalu panas. Lalu amati hasil penyolderan tadi. Bila hasil penyolderan bulat dan berminyak berarti timah solder matang, dalam pelaksanaan penyolderan ini
harus sabar dan tanpa ragu-ragu. Apabila timah solder sewaktu penyolderan tidak rata atau bulat berarti timah tidak matang
e. Pada waktu penyolderan transistor dibutuhkan tang penjepit atau pinset agar sebagian panas solder menyerap pada tang jepit atau pinset. Pelaksanaannya
dengan cara, salah satu kaki komponen dijepit, supaya panas sebagian kepada tang jepit tadi
f. Untuk pemeriksaan terakhir teliti bekas solderan tadi, mungkin masih ada yang belum kuat solderannya atau pegang kaki komponen itu lalu goyangkan secara
pelan tentunya g. Proses terakhir setelah semua proses di atas selesai adalah memberi lapisan
terutama pada bagian bawah PCB yang ada soldernya dengan bahan yang bersifat isolator, misalnya catvernish. Hal ini dilakukan supaya rangkaian tadi
terhindar dari korosi akibat oksidasi.
Nilai =
�� �� � �
x10
62