Instrumen Penelitian Teknik Analisis Data

61 Pendapat lain mengatakan bahwa trianggulasi adalah upaya untuk mengecek kebenaran pada data tertentu dengan data yang diperoleh dari sumber lain sehingga tujuan dari trianggulasi adalah mengecek suatu kebenaran data tertentu dengan cek silang yaitu dilakukan dengan membandingkan data yang diperoleh dari sumber lain pada berbagai fase dilapangan dengan metode yang lain pula Nasution, 2006: 115. Keuntungan penggunaan metode trianggulasi ini adalah dapat mempertinggi validitas, member kedalaman hasil penelitian sebagai pelengkap apabila data dari sumber pertama masih ada kekurangan Nasution, 2006: 115-116. Untuk memperoleh data yang semakin dipercaya maka data yang diperoleh dari wawancara juga dilakukan pengecekan melalui pengamatan, sebaliknya data yang diperoleh dari pengamatan juga dilakukan pengecekan melalui wawancara atau menanyakan kepada responden. Untuk membuktikan keabasahan data dalam penalitian ini, teknik yang digunakan hanya terbatas pada teknik pengamatan lapangan dan triangulasi. Dezin Moleong, 2011: 330-332, membedakan 4 macam triangulasi, yaitu : a Triangulasi sumber maksudnya membandingkan dan mengecek balik derajat kepercayaan suatu informasiyang diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda dalam metode kualitatif. b Triangulasi metode maksudnya menurut Patton Moleong, 2011: 331 terdapat dua strategi, yaitu : 62 a. Pengecekan derajat kepercayaan penemuan hasil penelitian beberapa teknik pengumpulan data. b. Pengecekan derajat kepercayaan beberapa sumber data dengan metode yang sama. c Triangulasi peneliti maksudnya memanfaatkan peneliti untuk keperluan pengecekan kembali derajat kepercayaan data. d Triangulasi teori maksudnya membandingkan teori yang ditemukan berdasarkan kajian lapangan dengan teori yang telah ditemukan oleh para pakar. Dalam penelitian ini, peneliti melakukan Trianggulasi sumber, dilakukan dengan cara menanyakan hal yang sama melalui sumber yang berbeda. Dengan demikian tujuan akhir dari trianggulasi adalah dapat membandingkan informasi tentang hal yang sama, yang diperoleh dari beberapa pihak agar ada jaminan kepercayaan data dan menghindari subjektivitas dari peneliti, serta mengcros cek data diluar subjek. Selain itu, peneliti juga menggunakan trianggulasi dengan cara: 1 membandingkan data hasil pengamatan dengan hasil wawancara yang telah dilakukan, 2 membandingkan keadaan dan perspektif seseorang dengan berbagai pendapat dan pandangan orang seperti rakyat biasa, orang yang berpendidikan tinggi, orang berada, maupun orang pemerintahan, 3 membandingkan hasil wawancara dengan isi suatu dokumen yang berkaitan. 63 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Deskripsi Lokasi Penelitian

a. Keadaan Umum Desa Bejiharjo

Desa Bejiharjo berada diwilayah Kecamatan Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul. Secara geografis Desa Bejiharjo dibatasi oleh Kecamatan Nglipar sebelah utara, Desa Wiladeg dan Desa Bendungan di sebelah selatan, Kecamatan Wonosari di sebelah barat, dan Desa Wiladeg dan Desa Ngawis di sebelah timur. Sedangkan luas Desa Bejiharjo adalah 1.825.4825 Ha. Data monografi menunjukkan bahwa Desa Bejiharjo terletak 150-250 m Ketinggian Tanah dari permukaan laut, dengan banyaknya curah hujan 180 mm, dan topografi dataran rendah, tinggi, pantai berupa dataran rendah dan bukit, serta Ssuhu udara rata-rata 28 C. Orbitasi jarak dari pusat pemerintahan desa desa bejiharjo antara lain jarak dari pusat pemerintahan kecamatan 4,5 km, jarak dari ibukota kabupaten 6 km, dan jarak dari ibukota Provinsi 45 km. Desa ini merupakan desa berpenduduk terbanyak di Kecamatan Karangmojo. Sebagian besar merupakan petani, namun banyak pula yang menjadi pengrajin, PNS, maupun berwiraswasta. Desa ini terdiri atas 20 dusun. Suasana gotong royong dan kerukunan sangat kental terasa di desa ini. Dengan luas wilayah