23
Kepribadian seorang siswa dapat dipengaruhi oleh banyak hal, berdasarkan uraian di atas maka ada dua faktor yang mempengaruhi
kepribadian siswa yaitu faktor internal yang dipengaruhi oleh potensi bawaan, keturunan, pengalaman yang unik dan faktor eksternal yang dipengaruhi oleh
lingkungan sekitar termasuk pengalaman budaya.
3. Tipe Kepribadian Siswa
Kepribadian adalah sesuatu yang khas bagi setiap individu, yang dilakukan secara berulang-ulang dengan pola kelakuan yang sama. Mengenali
dan memahami jenis kepribadian akan sangat membantu orang tua untuk menghindari komunikasi yang berpotensi menimbulkan konflik antara orang
tua dan anak. Menurut Myers-Briggs dalam Cristine Sujana, 2009: 2005 membedakan jenis kepribadian menjadi:
a. Ekstrover dan Introver b. Sensor dan Intuitif
c. Pemikir dan Perasa d. Penilai dan Pengamat
Selain Myers-Briggs, Gregory dalam Sjarkawi, 2009:13-16, juga membagi tipe kepribadian menjadi dua belas gaya yang berbeda-beda, yaitu:
a. Kepribadian yang Mudah Menyesuaikan Diri Kepribadian yang mudah menyesuaikan diri ini cenderung lebih
komunikatif dengan orang lain, bertanggung jawab, ramah, santun, dan
24
memperhatikan perasaan orang lain, mudah berteman dengan siapa saja, dan dapat menyesuaikan diri di hampir setiap lingkungan.
b. Kepribadian yang Berambisi Seseorang dengan gaya kepribadian berambisi senang melakukan
tantangan dan sering menunjukkan sikap agresif, cenderung berhati-hati apabila bergerak dan berusaha agar keberadannya bermanafaat dan
mendatangkan keuntungan bagi orang lain. c. Kepribadian yang Mempengaruhi
Seseorang dengan gaya kepribadian mempengaruhi adalah orang yang berpengetahuan cukup, berdedikasi, menyelesaikan tugas secara
menyeluruh, tuntas, sistematis, dan efisien. d. Kepribadian yang Berprestasi
Seseorang dengan gaya kepribadian berprestasi adalah orang yang senang
memperoleh kesempatan
dan jika
mungkin menerima
penghormatan, dan memandang hidup dengan selera kuat. e. Kepribadian yang Idealistis
Seseorang dengan gaya kepribadian idealitas memandang hidup dengan dua cara yakni, sebagai mana nyatanya dan sebagaimana
seharusnya. f. Keprbadian yang Sabar
Seseorang dengan gaya kepribadian yang sabar adalah orang yang ramah, rendah hati, jarang sekali tinggi hati atau kasar, mengharagai
kepercayaan, kebenaran, dan selalu penuh harapan.