Kinerja Karyawan Y Teknik Analisis Data

2. Kinerja Karyawan Y

Tabel 4.8 Kinerja Karyawan Y But ir Pernyataan Frekuensi SS S RG TS STS 1 Hubungan kerja BapakIbu dengan atasanbawahan berjalan dengan baik. 15 21,4 35 50 20 28,6 - - - - 2 Dalam mengambil keputusan BapakIbu selalu berkoordinasi dengan bagianbidang yang lain. 28 40 30 42,9 12 17,1 - - - - 3 Dalam mengambil suatu keputusan penting dibagiandivisi BapakIbu merupakan keputusan bersama. 22 31,4 32 45,7 12 17,1 4 5,7 - - 4 Komunikasi dua arah bisa meningkatkan kinerja BapakIbu. 40 57,1 15 21,4 15 21,4 - - - - 5 BapakIbu melakukan musyawarah mufakat dalam pengambilan keputusan. 26 37,1 32 45,8 12 17,1 - - - - 6 BapakIbu saling memberikan motivasi kepada setiap karyawan untuk setiap aktivitas perusahaan. 34 48,6 26 37,1 10 14,3 - - - - 7 BapakIbu saling memberikan masukan kepada setiap karyawan. 19 27,1 28 40 18 25,7 5 7,2 - - 8 BapakIbu menjaga hubungan yang baik diantara para karyawan guna menciptakan lingkungan kerja yang nyaman. 37 52,9 22 31,4 11 15,7 - - - - Sumber: Hasil Penelitian Diolah, September 2010 Hasil jawaban kuesioner yang diperoleh dari 48 orang responden untuk variabel stres kerja karyawan pada Tabel 4.8, yaitu: a. Pada butir 1 jarang membuat kesalahan dalam bekerja 21,4 menjawab Sangat Setuju, dan 50 menjawab Setuju, dan 28,6 menjawab Ragu- Universitas Sumatera Utara ragu. Pada butir ini tidak ada yang memilih jawaban tidak setuju dansangat tidak setuju. b. Pada butir 2 tidak menunda pekerjaan 40 menjawab Sangat Setuju, 42,9 menjawab setuju, dan 17,1 menjawab Ragu-ragu. Pada butir ini tidak ada responden yang memilih jawaban tidak setuju dan sangat tidak setuju. c. Pada butir 3 bekerja sesuai dengan standard 31,4 menjawab Sangat Setuju, 45,7 menjawab setuju, dan 17,1 menjawab Ragu-ragu dan 5,7 responden menjawab Tidak setuju. Pada butir ini tidak ada responden yang memilih jawaban sangat tidak setuju. d. Pada butir 4 menyelesaikan beban kerja dengan hasil yang maksimal 31,4 menjawab Sangat Setuju, 21,4 menjawab setuju, dan 21,4 menjawab Ragu-ragu dan 25,8 responden menjawab Tidak setuju. Pada butir ini tidak ada responden yang memilih jawaban sangat tidak setuju. e. Pada butir 5 bekerja sama dalam menjalankan tugas 37,1 menjawab Sangat Setuju, 45,8 menjawab setuju, dan 17,1 menjawab Ragu-ragu. Pada butir ini tidak ada responden yang memilih jawaban sangat tidak setuju dan Tidak setuju. f. Pada butir 6 komunikasi dua arah factor dalam meningkatkan kinerja 48,6 menjawab Sangat Setuju, 37,1 menjawab setuju, dan 14,3 menjawab Ragu-ragu. Pada butir ini tidak ada responden yang memilih jawaban sangat tidak setuju dan Tidak setuju. g. Pada butir 7 saling memberikan masukan 20 menjawab Sangat Setuju, 40 menjawab setuju, dan 25,7 menjawab Ragu-ragu, 7,1 responden Universitas Sumatera Utara menjawab Tidak setuju dan 7,1 responden menjawab Sangat Tidak Setuju. h. Pada butir 8 menjaga hubungan yang baik guna menciptakan lingkungan kerja yang nyaman 52,9 menjawab Sangat Setuju, 31,4 menjawab setuju, dan 15,7 menjawab Ragu-ragu. Pada butir ini tidak ada responden yang memilih jawaban sangat tidak setuju dan Tidak setuju.

D. Metode Analisis Statistik

1. Analisis Regresi Linier Sederhana

Peneliti mengukur pengaruh struktur organisasi terhadap kinerja karyawan pada PT. Bank BUKOPIN, Tbk Kantor Cabang Medan Gajah Mada menggunakan analisis regresi linier sederhana dengan menggunakan alat bantu perangkat lunak SPSS versi 15.0. Tabel 4.9 Hasil Estimasi Regresi Coefficients Mode l Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Beta t sig B Std. Error 1 Constant 16,929 2,553 6,240 ,000 struktur organisasi ,261 ,084 ,197 1,349 ,003 a Dependent Variable: kinerja karyawan Sumber: Hasil Perhitungan SPSS 2010 Universitas Sumatera Utara