Dari data di atas dapat diketahui bahwa sebanyak 18 atau 9 responden berada pada kategori kepuasan kerja tinggi, sedangkan responden
sebanyak 68 atau 34 orang berada dalam kepuasan kerja sedang, dan sisanya sebanyak 14 atau 7 orang berada dalam kepuasan kerja rendah.
Kesimpulannya adalah sebagian besar responden rata-rata mengalami kepuasan kerja dalam kategori sedang.
4.2.3 Uji Persyaratan
Berikut ini merupakan hasil perhitungan uji persyaratan dari penelitian yang saya lakukan :
4.2.3.1 Uji normalitas
Untuk mengetahui kepastian sebaran data yang diperoleh apakah mendekati distribusi normal ataukah tidak, maka dilakukanlah
uji normalitas terhadap data penelitian. Adapun untuk uji normalitas dalam penelitian dengan jumlah sampel 50 orang, maka yang
digunakan adalah Test of Normality Shapiro-Wilk. Tabelnya seperti di bawah ini :
Tabel 4.4 Hasil perhitungan uji Normalitas skala Stres Kerja dan Kepuasan
Kerja
Tests of Normality Kolmogorov-Smirnova
Shapiro-Wilk Statistic
df Sig.
Statistic df
Sig.
STRES KERJA .108
50 .197
.974 50
.348 KEPUASAN KERJA
.099 50
.200 .989
50 .917
This is a lower bound of the true significance. a Lilliefors Significance Correction
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa hasil uji normalitas pada skala stres kerja terdapat signifikansi sebesar 0.348 pada taraf
signifikansi 5 atau 0.05. Dikarenakan nilai signifikansi berada di atas taraf signifikansi 0.348 0.05, sehingga dapat dikatakan bahwa
skala stres kerja berdistribusi normal. Berikut ini adalah gambaran diagram scatterplot skala stres kerja :
Gambar 4.1 Diagram scatterplot skala Stres Kerja
Normal Q-Q Plot Stres Kerja
Observed Value
50 40
30 20
E x
pe c
ted N
o rm
al
3 2
1
-1 -2
-3
Dari gambar tersebut dapat dilihat bahwa sebaran data variabel stres kerja menyebar di sekitar garis uji dan menunjukkan gejala dari
kiri bawah menuju kanan atas, sehingga dapat dikatakan sebaran data berdistribusi normal.
Sedangkan untuk skala kepuasan kerja dapat diketahui dari tabel di atas bahwa hasil uji normalitas pada skala kepuasan kerja
terdapat signifikansi sebesar 0.917 pada taraf signifikansi 5 atau 0.05. Dikarenakan nilai signifikansi berada di atas taraf signifikansi
0.917 0.05, sehingga dapat dikatakan bahwa skala kepuasan kerja
berdistribusi normal. Berikut ini adalah gambaran diagram scatterplot skala kepuasan kerja :
Gambar 4.2 Diagram scatterplot skala Kepuasan Kerja
Normal Q-Q Plot Kepuasan Kerja
Observed Value
60 50
40 30
E x
pe c
ted No
rm al
3 2
1
-1 -2
-3
Dari gambar tersebut dapat dilihat bahwa sebaran data variabel kepuasan kerja menyebar di sekitar garis uji dan menunjukkan gejala
dari kiri bawah menuju kanan atas, sehingga dapat dikatakan sebaran data berdistribusi normal.
4.3 Hasil Penelitian