Dari kedua tabel di atas terdapat 40 butir pernyataan pada skala kepuasan kerja dan 40 butir untuk skala stres kerja. Alat untuk mengukur instrumen di atas
menggunakan skala Likert, dimana subjek disediakan respon atau keterangan sebagai berikut :
Tabel 3.3 Skor pada setiap skala
Skala Favorabel Unfavorabel
Sangat Sesuai SS 4
1 Sesuai S
3 2
Tidak Sesuai TS 2
3 Sangat Tidak sesuai
STS 1 4
3.5 Teknik Uji Instrument
3.5.1 Uji validitas
Azwar 2002:173 menjelaskan bahwa validitas berarti sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya.
Danim 2004:195 mengatakan instrumen dikatakan valid, jika instrumen itu mampu mengukur apa yang seharusnya diukur menurut situasi dan tujuan.
Suatu tes dapat dikatakan mempunyai validitas yang tinggi apabila tes
tersebut menjalankan fungsi ukurnya, atau memberikan hasil ukur yang tepat dan akurat sesuai dengan maksud dikenakannya tes tersebut.
Uji validitas instrument dilakukan dengan mengkorelasikan antara skor masing-masing item dengan skor total. Perhitungannya dengan
menggunakan rumus korelasi Product Moment dari Pearson dengan program SPSS versi 11.05 untuk memudahkan dalam perhitungan. Validitas suatu
pernyataan dapat dilihat pada hasil output SPSS 11.05. Valid tidaknya butir suatu item pernyataan terlihat dari nilai Corrected Item-Total Correlation
masing-masing butir pernyataan tersebut.
3.5.2 Uji reliabilitas
Danim 2004:199 menjelaskan reliabilitas instrumen adalah tingkat konsistensi hasil yang dicapai oleh sebuah alat ukur, meskipun digunakan
secara berulang-ulang pada subjek yang sama atau berbeda. Hasil ukur dapat dipercaya apabila dalam beberapa kali pengukuran terhadap kelompok subjek
yang sama diperoleh hasil yang relatif sama, kalau aspek yang diukur dalam diri subjek memang belum berubah Azwar, 2002: 180.
Untuk menguji tingkat reliabilitas instrumen digunakan koefisien reliabilitas Alpha Croanbach yang diperoleh melalui penyajian satu skala
yang dikenakan hanya sekali saja pada satu kelompok responden. Hal ini
dilakukan untuk menghindari masalah-masalah yang dilakukan akibat penyajian yang berulang. Adapun perhitungannya menggunakan program
SPSS versi 11,05.
3.5.3 Hasil uji instrumen penelitian
3.5.3.1 Uji validitas
Setelah dilakukan perhitungan melalui SPSS 11.05 dari skala stres kerja dan kepuasan kerja maka didapatkan hasil sebagai berikut :
1. Hasil pengujian validitas skala stres kerja
Data pengujian validitas skala stres kerja didapat dari penyebaran skala tersebut pada 30 responden karyawan PT. Karya
Aziz dan PT Pasaraya Grande. Sebagai kriteria pemilihan item berdasarkan korelasi item total, dalam hal ini digunakan batasan r
ix
≥ 0.361
pada taraf signifikan 5 yang didasarkan pada r tabel dengan n = 30 responden. Semua item yang mencapai koefisien korelasi minimal
0.36 daya pembedanya dianggap memuaskan, sedangkan item yang memiliki nilai r
ix
kurang dari 0.36 dapat diinterpretasikan sebagai item yang memiliki daya diskriminan rendah. Setelah dilakukan pengujian
diperoleh 17 item yang valid. Semua item yang valid pada skala stres
kerja ini digunakan sebagai alat ukur dalam penelitian. Data selengkapnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini ;
Tabel 3.4 Item skala Stres Kerja hasil uji instrumen
Pilot Study No. Dimensi
Indikator Butir Soal
Jumlah
F UF
1
Simptom fisik Ketegangan pada bagian
tertentu seperti pegal dibahu, pinggang, leher,
dan kepala
24, 25,
27, 40
1, 5, 34
6
Ticks ; Gerakan diluar kemauan sebagai
kebiasaan tanpa rangsangan yang jelas
12, 16
9, 13 2
Kebiasaan menggaruk- garuk kepala, menggigit
kuku, dan menggosok- gosok tangan
8, 10,
35 17, 20
1
2 Simptom
Psikologis
Ansietas, perasaan tidak menentu, cemas dan
takut yang tidak jelas dan tidak terikat suatu
ancaman yang jelas
2, 15, 19,
28, 36
23, 26, 32
5
Merasa Putus asa, bingung, apatis, sedih,
susah tidur dan pikiran negatif tentang orang
lain dan diri sendiri.
3, 4, 6, 11,
14, 22 29, 31,
38 2
Ketidakseimbangan emosi : Suasana hati
mudah berubah, cepat marah, emosi cepat
meluap, menjadi histeris
7, 18, 30, 37
21, 33, 39
1
Jumlah 12
5 17
Keterangan : tanda bintang menandakan item yang valid, sedangkan item yang tidak terdapat tanda bintang menandakan item yang gugur tidak terpakai.
2. Hasil pengujian validitas skala kepuasan kerja
Data pengujian validitas skala kepuasan kerja didapat dari penyebaran skala tersebut pada 30 responden karyawan PT. Karya
Aziz dan PT Pasaraya Grande. Sebagai kriteria pemilihan item berdasarkan korelasi item total, dalam hal ini digunakan batasan r
ix
≥ 0.361
pada taraf signifikan 5 yang didasarkan pada r tabel dengan n = 30 responden. Semua item yang mencapai koefisien korelasi minimal
0.36 daya pembedanya dianggap memuaskan, sedangkan item yang memiliki nilai r
ix
kurang dari 0.36 dapat diinterpretasikan sebagai item yang memiliki daya diskriminan rendah. Setelah dilakukan pengujian
diperoleh 21 item yang valid. Semua item yang valid pada skala stres kerja ini digunakan sebagai alat ukur dalam penelitian. Data
selengkapnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Tabel 3.5 Item skala Kepuasan Kerja hasil uji instrumen
Pilot Study No. Dimensi
Indikator Butir Soal
Jumlah
F UF
1 Ciri intrinsik Pekerjaan
1. Keragaman Pekerjaan
18, 31, 39
28 1 2.
Tanggung jawab pekerjaan
15, 23, 32
21 1 3.
Kreativitas 13, 29
34 2
4. Jumlah pekerjaan
6, 33, 37 1
2 GajiPenghasilan yang dirasa adil
12, 19, 20
8, 38
4
3 Penyelia 1.
Hubungan Fungsional 5, 7, 22
24 3
2. Hubungan keseluruhan
2, 11, 25
35 3 4
Rekan sejawat
yang menunjang 16, 30,
36 17 1
5 Kondisi kerja yang menunjang
1. Keadaan tempat kerja
9, 10, 26
14 3 2.
Kondisi kerja yang ergonomis
4, 27, 40
3 3 Jumlah
16 5
21
Keterangan : tanda bintang menandakan item yang valid, sedangkan item yang tidak terdapat tanda bintang menandakan item yang gugur tidak terpakai.
3.5.3.2 Uji reliabilitas
Untuk uji reliabilitas alat tes atau skala digunakan rumus Alpha Cronbach yang dibantu dengan software SPSS 11.05 for windows.
Guilford dalam Rahmati, skripsi psikologi UIN Jakarta 2010:35 menyatakan, bahwa semakin tinggi koefisien reliabilitas mendekati
1,00 semakin tinggi reliabilitasnya, begitu juga sebaliknya. Hal tersebut terlihat dalam tabel 3.6 di bawah ini :
Tabel 3.6 Kaidah reliabilitas Guilford
Kriteria Koefisien
Reliabilitas
Sangat Reliabel 0.9
Reliabel 0.7-0.9 Cukup Reliabel
0.4-0.7 Kurang Reliabel
0.2-0.4 Tidak Reliabel
0.2
Hasil yang diperoleh dari skala stres kerja dengan 17 item yang valid, maka diperoleh koefisien reliabilitasnya sebesar 0.8864 yang
berarti item-item tersebut sudah reliabel untuk digunakan dalam penelitian, begitu juga dengan skala kepuasan kerja dengan 21 item
yang valid diperoleh nilai sebesar 0.9252 yang menandakan item tersebut reliabel.
3.5.4 Uji persyaratan
3.5.4.1 Uji normalitas
Uji normalitas yang akan digunakan adalah uji normalitas Shapiro Wilk
. Uji normalitas Shapiro Wilk digunakan karena datasampelnya dibawah 100 orang.
3.6 Teknik Analisis Data
Analisis data merupakan langkah kritis dalam sebuah penelitian, berdasarkan proses penarikan sampel dan pengumpulan data akan diperoleh data mentah, langkah
selanjutnya adalah menginterpretasi data-data tersebut agar dapat ditarik suatu hasil penelitian, dimana hal ini membutuhkan suatu metode. Metode statistik merupakan
cara untuk memperoleh data dan menarik kesimpulan-kesimpulan yang logis dari pengolahan data dalam bentuk angka-angka.
Teknik analisa yang digunakan pada penelitian ini adalah analisa statistik regresi linier berganda dikarenakan terdapat dua variabel indevenden stres fisik dan
psikis . Regresi linier ditujukan untuk menentukan hubungan linier antara variabel
bebas tunggal yang biasa disebut X dengan variabel terikat yang disebut Y Wahana Komputer, Tim Penelitian dan Pengembangan, 2003:155. Analisis regresi dilakukan
bila hubungan dua variabel berupa hubungan kausal atau fungsional. Perhitungan dalam teknik analisa data pada penelitian ini menggunakan software SPSS versi
11.05.
3.7 Prosedur Penelitian
Sebelum penelitian dilakukan di lapangan. Peneliti membuat rancanganproses dilakukannya penelitian. Secara garis besar, penelitian ini dilakukan
ke dalam empat tahap yaitu :