Lambang dan Moto Kota Medan Pusat Perbelanjaan Di Kota Medan a. Plaza dan Mal Pasar

Mayoritas penduduk kota Medan sekarang ialah Suku Jawa dan suku-suku dari Tapanuli Batak, Mandailing, Karo. Di Medan banyak pula orang keturunan India dan Tionghoa. Medan salah satu kota di Indonesia yang memiliki populasi orang Tionghoa cukup banyak. Keanekaragaman etnis di Medan terlihat dari jumlah masjid, gereja dan vihara Tionghoa yang banyak tersebar di seluruh kota. Daerah di sekitar Jl. Zainul Arifin dikenal sebagai Kampung Keling, yang merupakan daerah pemukiman orang keturunan India. Secara historis, pada tahun 1918 tercatat bahwa Medan dihuni 43.826 jiwa. Dari jumlah tersebut, 409 orang berketurunan Eropa, 35.009 berketurunan Indonesia, 8.269 berketurunan Tionghoa, dan 139 lainnya berasal dari ras Timur lainnya.

3.4. Lambang dan Moto Kota Medan

Gambar 1. Lambang Kota Medan Motto kota Medan “Bekerja sama dan sama-sama bekerja untuk kemajuan dan kemakmuran Medan kota metropolitan”.

3.5. Pusat Perbelanjaan Di Kota Medan a. Plaza dan Mal

• Brastagi Plaza sebelumnya dikenal dengan nama Mall The Club Store atau Price Smart. Universitas Sumatera Utara • Deli Plaza, Sinar Plaza, Menara Plaza digabung menjadi satu dengan nama Deli Grand City. • Grand Palladium • Hong Kong Plaza - Novotel Soechi • Macan Group Macan Yaohan, Macan Syariah, Macan Mart, Macan Mart Syariah. • Makro • Plaza Medan Fair • Medan Mall • Medan Plaza salah satu plaza tertua di Medan. Kendati dekat dengan Plaza Medan Fair namun masih bertahan. Plaza ini berhasil bertahan karena menyediakan beragam barang dan jasa yang ekonomis. Di Plaza ini terdapat grosir besar sepatu dan pakaian yang ekonomis tapi berkualitas. • Millenium Plaza pusat penjualan telepon genggam, dulu bernama Tata Plaza namun akhirnya tutup karena sepi pengunjung. Tahun 1999 Tata Plaza berganti nama menjadi Millenium Plaza. Millenium Plaza merupakan salah satu pusat penjualan telepon genggam terbesar dan teramai di luar Pulau Jawa. • Sun Plaza • Cambridge City Square • Thamrin Plaza • Yuki Pasar Raya • Yuki Simpang Raya • Olympia Plaza plaza tertua di Medan, bersebelahan dengan Medan Mall. Namun kini sudah tidak beroperasi sebagai pusat perbelanjaan modern. Olympia Plaza saat ini lebih sebagai tempat grosir pakaian, sepatu dan barang pecah belah. Universitas Sumatera Utara

b. Pasar

• Pasar Petisah pemerintah kota menggabungkan pasar tradisional dan pasar modern. Tak heran jika sekarang tampilannya tidak kumuh dan becek seperti pasar tradisional umumnya. Pasar Petisah menjadi acuan berbelanja yang murah dan berkualitas. • Pasar Simpang Limun salah satu pasar tradisonal yang cukup tua dan menjadi trade mark kota Medan. Terletak di persimpangan Jl. Sisingamangaraja dan Jl. Sakti Lubis. Saat ini sedang dalam tahap penataan untuk mengatasi kemacetan lalu lintas akibat kesibukan pasar ini. • Pasar Ramai pasar ini terletak di Jl. Thamrin yg bersebelahan dengan Thamrin Plaza. • Pasar Simpang Melati pasar ini terkenal sebagai tempat perdagangan pakaian bekas dan menjadi lokasi favorit baru para pemburu pakaian bekas setelah Pasar Simalingkar dan Jl. Pancing. Pasar Simpang Melati ramai dikunjungi pada akhir pekan. • Pasar Ikan Lama meskipun memiliki nama pasar ikan tetapi nyatanya tidak ada satu ekor ikan pun yang dijual di pasar ini. Pasar ini menjadi pemasaran tekstil yang cukup terkenal, bahkan tak jarang dijadikan sebagai obyek kunjungan wisata bagi para turis asing. • Pasar Buku bagi yang hobi membaca, anda bisa mencari buku-buku tua di kawasan Lapangan Merdeka atau tepat di depan stasiun besar kereta Api Medan. Kawasan pasar buku ini merupakan pengganti pasar buku Titi Gantung yang sempat menjadi surga para kolektor buku. Meski saat ini lebih banyak menjual buku-buku sekolah, namun siapa tahu, Anda bisa menemukan buku yang selama ini Anda cari. Universitas Sumatera Utara

3.6. Medan Kota kembar