Susunan Makanan Tabel 4.10 Distribusi Susunan Makanan Berdasarkan Tingkat Obesitas di Desa

Nelvin Silitonga : Pola Makan Dan Aktivitas Fisik Pada Orang Dewasa Yang Mengalami Obesitas Dari Keluarga Miskin Di Desa Marindal II Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang Tahun 2008, 2008. USU Repository © 2009

4.3.5 Pekerjaan Tabel 4.9 Distribusi Pekerjaan Responden Berdasarkan Tingkat Obesitas di

Desa Marindal II Kecamatan Patumbak Tahun 2008 No Tingkat Obesitas Pekerjaan Jumlah Ibu Rumah Tangga Pedagang Tukang Cuci Penjahi t Tukang Bengkel Tidak bekerja N N N N N N N 1 Obesitas Tingkat I 30 56,6 10 18,8 7 5 9,4 3 1 1,8 9 3 5,6 6 1 1,8 9 50 94,34 2 Obesitas Tingkat II 3 5,66 0 0,00 0,0 0,0 0,0 0,0 3 5,66 Jumlah 33 62,2 6 10 18,8 7 5 9,4 3 1 1,8 9 3 5,6 6 1 1,8 9 53 100,0 Berdasarkan hasil penelitian yang ditunjukkan pada tabel 4.9 bahwa umumnya yang mengalami obesitas tingkat I mempunyai pekerjaan sebagai ibu rumah tangga yaitu sebanyak 30 orang 56,6dan pada obesitas tingkat II juga dialami oleh ibu rumah tangga sebanyak 3 orang 5,66.

4.4 Pola Makan

Berdasarkan hasil wawancara dengan menggunakan formulir food recall dan daftar food frequency menurut jenis makanan, susunan makanan, frekuensi makan dan tingkat konsumsi energi responden di Desa Marindal II, maka diperoleh gambaran pola makan orang dewasa yang mengalami obesitas.

4.4.1 Susunan Makanan Tabel 4.10 Distribusi Susunan Makanan Berdasarkan Tingkat Obesitas di Desa

Marindal II Kecamatan Patumbak Tahun 2008 No Tingkat Obesitas Susunan Makanan Jumlah Kurang Lengkap Tidak Lengkap N N N 1 Obesitas Tingkat I 46 86,79 4 7,55 50 94,34 2 Obesitas Tingkat II 1 1,89 2 3,77 3 5,66 Nelvin Silitonga : Pola Makan Dan Aktivitas Fisik Pada Orang Dewasa Yang Mengalami Obesitas Dari Keluarga Miskin Di Desa Marindal II Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang Tahun 2008, 2008. USU Repository © 2009 Jumlah 47 88,68 6 11,32 53 100,00 Tabel 4.10 menunjukkan bahwa responden pada obesitas tingkat I mempunyai susunan makanan yang kurang lengkap yakni 46 orang 86,79 dan 4 orang pada susunan makanan yang tidak lengkap. Pada responden dengan obesitas tingkat II mempunyai susunan makanan yang tidak lengkap yakni 2 orang 3,77 dan kurang lengkap sebanyak 1 orang 1,89. 4.4.2 Frekuensi Makan Dari hasil wawancara dengan menggunakan daftar food frequency menurut jenis bahan makanan yang dikonsumsi oleh responden di Desa Marindal II, maka diperoleh gambaran frekuensi makan orang dewasa obesitas berdasarkan pengelompokan jenis bahan makanan yang tercantum pada tabel-tabel berikut: Tabel 4.11 Distribusi Frekuensi Makan Berdasarkan Jenis Bahan Makanan Pokok di Desa Marindal II Kecamatan Patumbak Tahun 2008 No Makanan Pokok Frekuensi Makan ≤3x sehari 3x sehari ≤3x seminggu 3x seminggu Jumlah N N N N N 1 Nasi 53 100 53 100 2 Roti 12 22,64 5 9,43 20 37 ,74 16 30,19 53 100 3 Jagung 43 81,13 10 18,87 53 100 4 Ubi 30 56,60 23 43,40 53 100 Nelvin Silitonga : Pola Makan Dan Aktivitas Fisik Pada Orang Dewasa Yang Mengalami Obesitas Dari Keluarga Miskin Di Desa Marindal II Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang Tahun 2008, 2008. USU Repository © 2009 Berdasarkan tabel 4.11 diketahui bahwa 100 responden mengkonsumsi nasi dengan frekuensi ≤3x sehari dan untuk jenis makanan pokok lainnya dikonsumsi ≤3x seminggu seperti roti 37,74, jagung 81,13, dan ubi 56,60. Tabel 4.12 Distribusi Frekuensi Makan Berdasarkan Jenis Lauk Hewani di Desa Marindal II Kecamatan Patumbak Tahun 2008 No Jenis Lauk Hewani Frekuensi Makan ≤3x sehari 3x sehari ≤3x seminggu 3x seminggu Jumlah N N N N N 1 Ikan Dencis 15 28,30 27 50,94 0 11 20,75 53 100 2 Ikan Tongkol 0 39 73,58 14 26,42 53 100 3 Ikan Gembung 20 37,74 33 62,26 53 100 4 Ikan Asin 30 56,60 5 9,43 0 18 33,96 53 100 5 Ikan Teri 13 24,53 40 75,47 53 100 6 Telur 22 41,51 15 28,30 5 9,43 11 20,75 53 100 7 Ayam 0 45 84,91 8 15,09 53 100 Berdasarkan hasil penelitian yang ditunjukkan pada tabel 4.12 dapat diketahui bahwa jenis lauk hewani yang umumnya dikonsumsi dengan frekuensi ≤ 3x sehari adalah ikan asin 56,60 dan telur 41,51. Sedangkan yang dikonsumsi 3x sehari adalah ikan dencis 50,94, ikan gembung 62,26, dan ikan teri 75,47. Selain itu yang lauk hewani yang dikonsumsi ≤3x seminggu adalah ikan tongkol 73,58 dan ayam 84,91. Tabel 4.13 Distribusi Frekuensi Makan Berdasarkan Jenis Lauk Nabati di Desa Marindal II Kecamatan Patumbak Tahun 2008 No Jenis Lauk Nabati Frekuensi Makan Jumlah ≤3x sehari 3x seminggu N N N 1 Tahu 43 81,13 10 18,87 53 100 2 Tempe 50 94,34 3 5,66 53 100 Nelvin Silitonga : Pola Makan Dan Aktivitas Fisik Pada Orang Dewasa Yang Mengalami Obesitas Dari Keluarga Miskin Di Desa Marindal II Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang Tahun 2008, 2008. USU Repository © 2009 Berdasarkan tabel 4.13 dapat dilihat bahwa umumnya lauk nabati seperti tahu dan tempe dikonsumsi ≤ 3x sehari yakni tahu 81,13 dan tempe 94,34. Tabel 4.14 Distribusi Frekuensi Makan Berdasarkan Jenis Sayuran di Desa Marindal II Kecamatan Patumbak Tahun 2008 No Jenis Sayuran Frekuensi Makan ≤3x sehari 3x sehari ≤3x seminggu 3x seminggu Jumlah N N N N N 1 Daun Ubi 15 28,30 0 38 71,70 53 100 2 Kangkung 6 11,32 0 46 86,79 1 1,89 53 100 3 Genjer 0 53 100 53 100 4 Labu Siam 12 22,64 6 11,32 11 20,75 24 45,28 53 100 5 Kol 0 35 66,04 18 33,96 53 100 6 Sawi 0 42 79,25 11 20,75 53 100 7 Bayam 0 33 62,26 20 37,74 53 100 Dari tabel 4.14 dapat diketahui bahwa umumnya sayuran dikonsumsi dengan frekuensi ≤3x seminggu seperti daun ubi 71,70, kangkung 86,79, genjer 100, kol 66,04, sawi 79,25, dan bayam 62,26. Sedangkan jenis sayuran yang dikonsumsi 3x seminggu adalah labu siam 45,28. Tabel 4.15 Distribusi Frekuensi Makan Berdasarkan Jenis Buah-buahan di Desa Marindal II Kecamatan Patumbak Tahun 2008 No Jenis Buah- buahan Frekuensi Makan Jumlah ≤3x seminggu 3x seminggu N N N 1 Pisang 23 43,40 30 56,60 53 100 2 Pepaya 34 64,15 19 35,85 53 100 Berdasarkan tabel 4.15 dapat diketahui bahwa jenis buah yang umumnya dikonsumsi ≤3x seminggu adalah pepaya 64,15 dan yang dikonsumsi dengan frekuensi 3 x seminggu adalah pisang 56,60. Nelvin Silitonga : Pola Makan Dan Aktivitas Fisik Pada Orang Dewasa Yang Mengalami Obesitas Dari Keluarga Miskin Di Desa Marindal II Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang Tahun 2008, 2008. USU Repository © 2009 Tabel 4.16 Distribusi Frekuensi Makan Berdasarkan Jenis Makanan Jajanan di Desa Marindal II Kecamatan Patumbak Tahun 2008 No Jenis Makanan Jajanan Frekuensi Makan ≤3x sehari 3x sehari ≤3x seminggu 3x seminggu Jumlah N N N N N 1 Makanan Gorengan 5 9,43 2 3,77 38 71,70 8 15,09 53 100 2 Mie Instant 26 49,06 17 32,08 10 18,87 53 100 3 Mie Goreng 53 100 53 100 4 Bakso 43 81,13 10 18,87 53 100 Berdasarkan tabel 4.16 dapat dilihat bahwa jenis makanan jajanan yang dikonsumsi dengan frekuensi ≤3x seminggu adalah makanan gorengan 71,70, mie goreng 100, dan bakso 81,13. Sedangkan jenis makanan jajanan yang dikonsumsi dengan frekuensi ≤3x sehari adalah mie instant 49,06. 4.4.3 Konsumsi Energi Tabel 4.17 Distribusi Tingkat Konsumsi Energi Berdasarkan Tingkat Obesitas di Desa Marindal II Kecamatan Patumbak Tahun 2008 N o Tingkat Obesitas Tingkat Konsumsi Energi Jumlah Sangat Tinggi Tinggi Cukup Rendah N N N N N 1 Obesitas Tingkat I 3 5,66 1 9 35,8 5 2 37,7 4 8 15,0 9 5 0 94,34 2 Obesitas Tingkat II 0 0,00 3 5,66 0 0,00 0 0,00 3 5,66 Jumlah 3 5,66 2 2 41,5 1 2 37,7 4 8 15,0 9 5 3 100,0 Dari tabel 4.17 dapat dilihat bahwa responden yang mengalami obesitas tingkat I mempunyai tingkat konsumsi energi cukup yaitu sebanyak 20 orang 37,74, dan tinggi sebanyak 19 orang 35,85 sedangkan yang mengkonsumsi Nelvin Silitonga : Pola Makan Dan Aktivitas Fisik Pada Orang Dewasa Yang Mengalami Obesitas Dari Keluarga Miskin Di Desa Marindal II Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang Tahun 2008, 2008.