BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Pendekatan Penelitian
Ruang lingkup penelitian ini adalah untuk melihat faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan masyarakat dalam menabung pada Bank Syariah. Dalam
penelitian ini masyarakat yang diteliti adalah yang menabung di bank syariah, dengan menggunakan data primer.
3.2 Penentuan Daerah Penelitian
Penelitian ini dilakukan di daerah Kabupaten Kota Medan yang terdiri dari dua puluh satu 21 kecamatan. Dari dua puluh satu diambil 3 kecamatan yaitu: Kecamatan
Medan Kota, Medan Petisah dan Medan Tembung. Penentuan daerah penelitian ditetapkan secara purposive sengaja. Alasan penetuan
daerah penelitian ini: pertama, sebagai mewakili tipe-tipe kecamatan yaitu perkotaan, sedang dan pinggiran, dan di tiga kecamatan ini terdapat bank syariah
3.3 Teknik Pengambilan Sampel
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh dari responden melalui wawancara langsung dan kuesioner. Sampel kecamatan di Sumatera
Utara ditentukan sebanyak 3 kecamatan dari 21 kecamatan yang ada di Medan. Alasan mengambil 3 kecamatan karena kecamatan tersebut terdapat bank syariah. Daerah ini
juga mewakili tipe-tipe kecamatan yaitu perkotaan, sedang dan pinggiran yang terdiri dari kecamatan Medan Kota, kecamatan Medan Petisah, dan Kecamatan Medan Tembung.
MARDALENA : ANALISIS FAKTOR-FAKTOR KEPUTUSAN MASYARAKAT DALAM MENABUNG PADA BANK SYARIAH DI MEDAN, 2008.
Dari masing-masing kecamatan tersebut ditentukan jumlah responden sebanyak 40 orang atau dengan total sampel sebanyak 120 responden.
Sampel penelitian diambil sebanyak 120 orang dengan menggunakan metode Non Probability Sampling yang artinya tidak semua populasi memiliki kesempatan sama
untuk menjadi calon responden atau sampel Kuncoro, 2003: 119. Dalam menentukan calon responden sebagai sampel, pada survei ini digunakan sampling kuota yang artinya
teknik untuk menentukan sampel dari populasi yang mempunyai ciri-ciri tertentu saja sampai jumlah kuota yang diinginkan Sugiyono, 1999:77. Ukuran sampel yang
digunakan dalam penelitian ini adalah 40 sampel per kecamatan, sehingga jumlah sampel ditentukan berdasarkan konvensi atau jumlah yang diyakini sebagai ukuran yang tepat
untuk suatu sampel penelitian. Metode pengumpulan data untuk variabel di atas menggunakan self administered survey, yaitu responden diminta untuk mengisi sendiri
kuesioner yang diberikan. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan program Eviews, untuk melakukan analisis terhadap karakteristik responden.
3.4 Sumber Dan Metode Pengumpulan Data