69 Kepercayaan
Merek .560
1.785 a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian
Sumber: Data primer yang telah diolah Berdasarkan tabel 4.32 di atas Variance Inflation Factor VIF
pada hasil output SPSS tabel Coefficients, masing-masing variabel independent memiliki VIF tidak lebih dari 10 dan nilai Tolerance tidak
kurang dari 0,1. Maka dapat dinyatakan model regresi linier berganda terbebas dari asumsi klasik statistik dan dapat digunakan dalam
penelitian.
b. Heterokedastisitas
Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk mengetahui terjadinya perbedaan variance residual suatu periode pengamatan ke periode
pengamatan yang lain, atau gambaran hubungan antara nilai yang diprediksi dengan Studentized Delete Residual. Cara mendeteksi ada
tidaknya heteroskedastisitas pada suatu model dapat dilihat dari pola gambar Scatterplot model tersebut.
Analisis pada gambar Scatterplot yang menyatakan model linier berganda tidak terdapat heteroskedastisitas jika :
a. Titik-titik data menyebar diatas dan dibawah atau disekitar angka 0 b. Titik-titik data tidak mengumpul hanya di atas atau di bawah saja.
c. Penyebaran titik-titik
data tidak
boleh membentuk
pola bergelombang melebar kemudian menyempit dan melebar kembali.
d. Penyebaran titik-titik data sebaiknya tidak berpola.
70 Gambar 4.1
Uji Heterokedastisitas
Hasil output SPSS pada gambar 4.1 di atas menunjukan bahwa titik-titik data menyebar di atas dan di bawah atau di sekitar angka nol
serta titik-titik data tidak mengumpul hanya di atas atau di bawah saja, penyebaran titik-titik data tidak boleh membentuk pola bergelombang
melebar kemudian menyempit dan melebar kembali dan penyebaran titik- titik data sebaiknya tidak berpola. Maka dapat disimpulkan bahwa model
regresi linier berganda bebas dari asumsi klasik heterokedastisitas dan layak digunakan dalam penelitian.
c. Uji Normalitas
Uji normalitas data ini bertujuan untuk mengetahui distribusi data dalam variabel yang akan digunakan dalam penelitian. Data yang
71 baik dan layak digunakan dalam penelitian adalah data yang memiliki
distribusi normal. Normalitas data dapat dilihat dengan beberapa cara, diantaranya:
1 Normal P-Plot Uji normalitas data dengan Normal P-Plot, suatu variabel
dikatakan normal jika gambar distribusi dengan titik-titik data yang menyebar di sekitar garis diagonal, dan penyebaran titik-titik data
searah mengikuti garis diagonal. Berikut ini adalah gambar 4.2 hasil uji normalitas pada
kurva normal P-Plot. Gambar 4.2
Normal P-Plot
Berdasarkan gambar 4.2 di atas hasil dari output SPSS normal P-Plot menunjukan adanya titik-titik data yang menyebar di
72 sekitar garis diagonal dan penyebaran titik-titik data searah
mengikuti garis diagonal, maka dapat disimpulkan bahwa .model regresi layak digunakan.
4. Analisis Uji Regresi Berganda