Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

Aldiani Sulani A. : Faktor – Faktor Pendukung Keberhasilan Penerapan Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2005 Pada Pemerintahan Kabupaten Labuhan Batu, 2010. Metode pengambilan sample adalah simple random sampling. Langkah – langkah pengambilan sampel adalah sebagai berikut: 1. kuesioner dikirim kepada semua anggota populasi, 2. setelah 1 minggu, peneliti mengumpulkan kuesioner yang telah diisi responden. 3. jika ada responden yang belum mengembalikan daftar pertanyaan tersebut, maka kepada mereka diberi waktu 1 minggu lagi. 4. setelah batas waktu yang ditentukan dan kuesioner telah dikembalikan oleh responden, maka peneliti akan mengolah data jika jumlah data yang terkumpul sudah lebih dari 30, tetapi jika data belum mencukupi, maka akan dicoba lagi untuk mengirimkan kuesioner kepada responden yang belum mengembalikan kuesioner tersebut. Adapun pertimbangan yang ditentukan oleh penulis dalam pengambilan sampel adalah sebagai berikut: a. Merupakan staf yang bertanggung jawab langsung atau memiliki garis komando langsung terhadap kepala SKPD sebagai penanggung jawab utama berdasarkan tupoksi dan struktur organisasi, yaitu seluruh sekretaris dan kepala bidang dari seluruh dinas di Pemerintahan Kabupaten Labuhan Batu 12 dinas, b. Responden pernah ikut dalam partisipasi penyusunan laporan keuangan dalam dinas tempatnya bekerja sekarang minimal satu kali.

C. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

Aldiani Sulani A. : Faktor – Faktor Pendukung Keberhasilan Penerapan Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2005 Pada Pemerintahan Kabupaten Labuhan Batu, 2010. Variabel Penelitian Definisi Operasional Pengukuran Variabel Skala Penelitian Dependen Variabel Keberhasilan penerapan PP No.24 Tahun 2005 Keberhasilan penerapan PP No.24 Tahun 2005 adalah kemampuan dari masing – masing SKPD dalam menyusun laporan keuangan semester 1 dan semester 2 sesuai dengan standar, tepat waktu dan tidak menggunakan jasa konsultan. Keberhasilan penerapan PP No.24 tahun 2005 diukur berdasarkan persepsi dari responden tentang keberhasilan mereka menerapkan peraturan yang baru, misalkan dalam hal memyusun laporan keuangan semester 1 dan 2. variable ini diukur dengan skala likert yaitu mengukur sikap dengan mengatakan setuju atau ketidaksetujuannya terhadap pernyataan yang diajukan dengan skor 5 SS=sangat setuju, skor 4 S=setuju, skor 3 TT=tidak tau, skor 2 TS=tidak setuju, skor 1 STS=sangat tidak setuju Interval Independent Variabel Sumber Daya Manusia Sumber daya manusia adalah kemampuan dari anggota PPK SKPD dalam melaksanakan tugasnya dalam hal penyusunan laporan keuangan SKPD Sumber daya manusia diukur berdasarkan persepsi mereka tentang kemampuan mereka dalam melaksanakan tugas yang diberikan. variable ini diukur dengan skala likert yaitu mengukur sikap dengan mengatakan setuju atau ketidaksetujuannya terhadap pernyataan yang diajukan dengan skor 5 SS=sangat setuju, skor 4 S=setuju, skor 3 TT=tidak tau, skor 2 TS=tidak setuju, skor 1 STS=sangat tidak setuju Interval Komitmen Komitmen adalah keinginan dari Komitmen diukur berdasarkan persepsi dari responden Interval Aldiani Sulani A. : Faktor – Faktor Pendukung Keberhasilan Penerapan Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2005 Pada Pemerintahan Kabupaten Labuhan Batu, 2010. setiap SKPD untuk melakukan perubahan sesuai dengan adanya perubahan peraturan dan perundangan tentang keinginan dan ketidakinginan mereka dalam melakukan perubahan. variable ini diukur dengan skala likert yaitu mengukur sikap dengan mengatakan setuju atau ketidaksetujuannya terhadap pernyataan yang diajukan dengan skor 5 SS=sangat setuju, skor 4 S=setuju, skor 3 TT=tidak tau, skor 2 TS=tidak setuju, skor 1 STS=sangat tidak setuju Perangkat Pendukung Perangkat Pendukung adalah ketersediaan perangkat pendukung yang akan membantu mereka dalam melaksanakan tugas seperti tersedianya computer dan software yang berkaitan dengan kebutuhan mereka. Perangkat pendukung diukur berdasarkan persepsi tentang kecukupan perangkat pendukung tersebut dalam membantu tugas merek variable ini diukur dengan skala likert yaitu mengukur sikap dengan mengatakan setuju atau ketidaksetujuannya terhadap pernyataan yang diajukan dengan skor 5 SS=sangat setuju, skor 4 S=setuju, skor 3 TT=tidak tau, skor 2 TS=tidak setuju, skor 1 STS=sangat tidak setuju Interval

D. Jenis dan Teknik Pengumpulan Data