Uji Signifikan Simultan Uji – F

Aldiani Sulani A. : Faktor – Faktor Pendukung Keberhasilan Penerapan Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2005 Pada Pemerintahan Kabupaten Labuhan Batu, 2010. a Konstanta a = 0,308, menunjukkan harga konstan, dimana jika nilai variabel independen sama dengan nol, maka keberhasilan penerapan Peraturan Pemerintah No.24 Y sama dengan 0,308. b Koefisien X1 b1 = 0,059, menunjukkan bahwa variabel sumber daya manusia X1 berpengaruh positip terhadap keberhasilan penerapan PP No.24 Y. Artinya jika variabel sumber daya manusia ditingkatkan maka akan meningkatkan keberhasilan penerapan PP No.24 dsebesar 0,059. c Koefisien X2 b2 = 0,568, menunjukkan bahwa variabel komitmen X2 berpengaruh positip terhadap keberhasilan penerapan PP No.24 Y. Artinya jika komitmen ditingkatkan maka akan meningkatkan keberhasilan penerapan PP No.24 dsebesar 0,568 d . Koefisien X3 b3 = 0,098, menunjukkan bahwa variabel perangkat pendukung X3 berpengaruh positip terhadap keberhasilan penerapan PP No.24 Y. Artinya jika perangkat pendukung ditingkatkan maka akan meningkatkan keberhasilan penerapan PP No.24 dsebesar 0,098. e Standar error e menunjukkan tingkat kesalahan pengganggu.

6. Hasil Pengujian Hipotesis

a. Uji Signifikan Simultan Uji – F

Uji F dilakukan untuk menguji apakah variabel sumber daya manusia X1, variabel komitmen X2, dan variabel perangkat pendukung X3, secara bersama – sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keberhasilan penerapan PP No 24 Y. Aldiani Sulani A. : Faktor – Faktor Pendukung Keberhasilan Penerapan Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2005 Pada Pemerintahan Kabupaten Labuhan Batu, 2010. Nilai F hitung diperoleh dengan menggunakan alat bantu program statistik seperti terlihat pada tabel 4.11. Tabel 4.11 Hasil Uji F Hitung ANOV A b 37,402 3 12,467 4,774 ,007 a 83,570 32 2,612 120,972 35 Regres sion Residual Total Model 1 Sum of Squares df Mean S quare F Sig. Predic tors: Constant, Perangk at, K omitmen, SDM a. Dependent Variable: PP _24 b. Probabilitasnya = 0,007, tingkat kesalahan = 10. Probabilitas 0,10 maka Ha diterima. Artinya variabel sumber daya manusia X1, komitmen X2, dan perangkat pendukung X3, secara bersama – sama berpengaruh signifikan terhadap keberhasilan penerapan PP No 24 Tahun 2005. b. Uji Signifikan Parsial Uji-t Uji t dilakukan untuk menguji secara parsial apakah variabel sumber daya manusia X1, variabel komitmen X3, dan variabel perangkat pendukung X3, secara parsial atau masing – masing mempunyai pengaruh terhadap keberhasilan penerapan PP No.24 Tahun 2005. Nilai t hitung dapat diperoleh dengan menggunakan alat bantu program statistik seperti terlihat pada tabel 4.12. Aldiani Sulani A. : Faktor – Faktor Pendukung Keberhasilan Penerapan Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2005 Pada Pemerintahan Kabupaten Labuhan Batu, 2010. Tabel 4.12 Hasil Uji T – Hitung Coefficients a ,308 2,273 ,136 ,893 ,568 ,151 ,566 3,753 ,001 ,059 ,084 ,117 ,704 ,487 ,098 ,078 ,211 1,254 ,219 Constant Komitmen SDM Perangkat Model 1 B Std. Error Unstandardized Coefficients Beta Standardized Coefficients t Sig. Dependent Variable: PP_24 a. 1 Variabel Sumber Daya Manusia Variabel sumber daya manusia berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap keberhasilan penerapan PP No.24. Nilai sig. Variabel sumber daya manusia adalah 0,487. maka dinyatakan tidak berpengaruh terhadap keberhasilan penerapan PP No.24 karena nilai sig. Lebih besar dari 0,10. 2 Variabel Komitmen Variabel komitmen berpengaruh positif dan signifikan terhadap keberhasilan penerapan PP No.24. Nilai sig. Variabel komitmen adalah 0,001. maka dinyatakan berpengaruh terhadap keberhasilan penerapan PP No.24 karena nilai sig. Lebih kecil dari 0,10. 3 Variabel Perangkat Pendukung Aldiani Sulani A. : Faktor – Faktor Pendukung Keberhasilan Penerapan Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2005 Pada Pemerintahan Kabupaten Labuhan Batu, 2010. Variabel perangkat pendukung berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap keberhasilan penerapan PP No.24. Nilai sig. Variabel perangkat pendukung adalah 0,219. maka dinyatakan tidak berpengaruh terhadap keberhasilan penerapan PP No.24 karena nilai sig. Lebih besar dari 0,10. Berdasarkan hasil print out coefficientsª, diperoleh nilai standardized coefficent 0.566, yang merupakan variabel bebas dengan nilai standardized coefficent tertinggi. Dapat disimpulkan bahwa variabel komitmen mempunyai pengaruh dominan ataupun kuat terhadap keberhasilan penerapan PP No.24 Tahun 2005. c. Koefisien Determinan R² Determinan R² atau R – Square digunakan untuk melihat berapa besar variabel independen mampu menjelaskan variabel dependen. Dengan kata lain koefisien determinan digunakan untuk mengukur kemampuan variabel sumber daya manusia X1, komitmen X2, dan perangkat pendukung X3, dapat menjelaskan variabel keberhasilan penerapan PP No.24 Tahun 2005 pada Pemerintah Kabupaten Labuhan Batu. Tabel 4.13 Model Summar y ,604 a ,365 ,305 1,549 Model 1 R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Predictors: Constant, PERANGKAT, KOMIT, SDM a. Aldiani Sulani A. : Faktor – Faktor Pendukung Keberhasilan Penerapan Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2005 Pada Pemerintahan Kabupaten Labuhan Batu, 2010. Hasil analisis regresi secara keseluruhan menunjukkan R sebesar 0,604 yang berarti bahwa korelasihubungan antara sumber daya manusia, komitmen dan perangkat pendukung dengan keberhasilan penerapan PP No.24 mempunyai hubungan yang kuat sebesar 60,4. Dikatakan kuat karena angka tersebut diatas 0,5 atau diatas 50 Sedangkan nilai R Square atau nilai koefisien determinasi sebesar 0,365 yang berarti bahwa variable dependen keberhasilan penerapan PP No.24 mampu dijelaskan oleh variable independent sumber daya manusia, komitmen dan perangkat pendukung sebesar 36,5 dan selebihnya 63,5 100 - 36,5 = 63,5 dapat dijelaskan oleh factor – factor lain yang tidak diikut sertakan dalam penelitian ini.

B. Analisis Hasil Penelitian

Dari hasil persamaan regresi linear berganda dapat dilihat bahwa sumber daya manusia memiliki pengaruh yang positif tetapi tidak signifikan terhadap keberhasilan penerapan PP No.24 Tahun 2005. Dalam menyusun laporan keuangan, kepala SKPD dan staf PPK SKPD masih menggunakan jasa konsultan. Untuk komitmen memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap keberhasilan penerapan PP No.24 Tahun 2005. pengaruh dari komitmen ini dapat dikatakan kuat karena hasil nilai sig. Menunjukkan sebesar 0,001. dari hasil ini dapat dikatakan bahwa dengan tingginya komitmen dari para pegawai, maka akan meningkatkan keberhasilan penerapan PP No.24 Tahun 2005. Dalam