commit to user 10
3. Tujuan Komunikasi
Komunikasi dapat mengubah prilaku yang dilakukan oleh orang lain dapat dilakukan melalui 4 cara yaitu:
a. Secara persuasive atau dukungan, prilaku yang dilakukan dengan cara menggugah perasaan sasaran secara bertahap sehingga dia mau
mengikuti apa yang dikendaki komunikator. b. Secara pervasion atau pengulangan, penyampaian yang sama secara
berulang-ulang sampai sasaran mau mengikuti kehendak komunikator. c. Secara compulsion, teknik pemaksaan tidak langsung dengan cara
menciptakan kondiai yang membuat sasaran harus melakukan atau menuruti kehendak komunikator
d. Secara coercion, yaitu teknik pemaksaan secara langsung dengan memberikan sanksi hadiah atau hukuman kepada mereka yang
menurut atau melanggar anjuran yang diberikan Mardikanto, 1993. Menurut Widjaja 1988, pada umumnya komunikasi mempunyai
beberapa tujuan, antara lain : a. Supaya yang kita sampaikan itu dapat dimengerti sebagai komunikator
kita harus menjelaskan kepada komunikan dengan sebaik-baiknya dan tuntas sehingga mereka dapat mengerti apa yang kita maksud.
b. Memahami orang lain, sebagai komunikator harus mengerti benar aspirasi masyarakat tentang apa yang diinginkan.
c. Menggerakkan orang lain untuk melakukan sesuatu. Menurut Liliweri 2007, proses komunikasi yang berlangsung
mempunyai beberapa tujuan penting, yaitu : a. Informative
atau menyampikan
pesan informasi,
atau menyebarluaskan informasi kepada orang lain.
b. Persuasive atau menyebarkan informasi yang dapat mempengaruhi sikap penerima agar dia menentukan sikap dan prilaku yang sesuai
dengan kehendak pengirim. c. Entertaiment atau mengirimkan pesan-pesan yang mengandung hiburan
kepada penerima agar penerima menukmati apa yang diinformasikan.
commit to user 11
d. Pendidikan, yaitu
menyampikan pesan
informasi, atau
menyebarluaskan informasi yang bersifat mendidik kepada orang lain. e. Instruksi, yaitu memberikan instruksi mewajibkan atau melarang
penerima melakukan atau tidak melakukan sesuatu yang diperintahkan. Stuatr dalam Cangara 2009, menyatakan bahwa semua peristiwa
komunikasi yang dilakukan secara terencana mempunyai tujuan, yaitu mempengaruhi khalayak atau penerima. Pengaruh atau efek adalah
perbedaan antara apa yang dipikirkan, dirasakan, dan dilakukan oleh penerima sebelum dan sesudah penerima pesan. Pengaruh bisa terjadi
dalm bentuk perubahan pengetahuan knowledge, sikap attitude, dan perilaku behavior. Pada tingkat pengetahuan pengaruh bisa terjadi dalam
bentuk perubahan persepsi dan pendapat. Perubahan sikap ialah adanya perubahan internal pada diri seseorang yang diorganisasi dalam bentuk
prinsip, sebagai hasil evaluasi yang dilakukannya terhadap suatu obyek baik yang terdapat di dalam maupun di luar dirinya. Sedangkan perubahan
prilaku ialah perubahan yang terjadi dalam bentuk tindakan. Berdasarkan teori diatas dapat disimpulkan bahwa, tujuan
komunikasi, yaitu: informative menyebarluaskan informasi, persuasive membujuk atau mempengaruhi, entertainment menghibur, dan
education mendidik.
4. Efektivitas Komunikasi