Uji Linieritas Uji Hipotesis

mahasiswa terhadap metode pengajaran dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar mahasiswa pada mata kuliah Akuntansi Keuangan Dasar I D = maksimum X S X F n o Keterangan: D : Deviasi maksimum F o X : Fungsi distribusi komulatif yang ditentukan S n X : Distribusi frekuensi komulatif yang diobservasi Uji ini dapat menggunakan ketentuan sebagai berikut: - Jika probabilitas 0,05 maka distribusi populasi normal. - Jika probabilitas 0,05 maka distribusi populasi tidak normal. Jika nilai hitung untuk tiap-tiap variabel penelitian ini dibawah = 0.05 maka distribusi data tersebut adalah tidak normal. Jika masing-masing variabel mempunyai nilai di atas 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa variabel penelitian berdistribusi normal.

b. Uji Linieritas

Uji linieritas untuk mengetahui apakah masing-masing variabel bebas mempunyai hubungan linier atau tidak dengan variabel terikatnya. Untuk pengujian linieritas ini digunakan rumus persamaan garis regresi dengan menguji signifikan nilai F. Rumus yang digunakan dalam pengujian linieritas sebagai berikut: Dimana : Freg : Harga bilangan F untuk garis regresi RKreg : Rerata kuadrat garis regresi Rkres : Rerata kuadrat residu 42 Harga F hitung kemudian dikonsultasikan dengan Ftabel dengan taraf signifikansi 5. Apabila harga Fhitung lebih kecil dari pada Ftabel, maka hubungan variabel bebas X dengan Y dinyatakan linier. Selain itu untuk uji linieritas juga akan dibantu dengan menggunakan SPSS. Versi 16.0 Hadi, Sutrino. 2004:13.

c. Uji Hipotesis

1. Che Square Chi square merupakan salah satu tes statistik non parametrik atau tes bebas distribusi. Teknik statistik ini digunakan untuk menguji hipotesis bila dalam populasi terdiri dari dua kategori atau lebih dimana data berbentuk nominal dan sampelnya besar. Rumus chi square yang digunakan adalah sebagai berikut Sugiyono, 2008:107 : Penjabaran rumus chi square menurut Hartono 2004:230 adalah sebagai berikut: Keterangan : χ 2 = Chi-Square f o = frekuensi yang diobservasi f h = frekuensi yang diharapkan Rumus untuk mencari f h Hartono, 2004:226 adalah sebagai berikut: 43 Keterangan : f h = frekuensi yang diharapkan ∑f a = jumlah frekuensi pada akhir pada tabel ∑f b = jumlah frekuensi pada baris sel yang dicari ∑f k = jumlah frekuensi pada kolom sel yang dicari Jika pada hasil perhitungan chi square terdapat pengaruh atau hubungan, maka perlu dihitung koefisien kontigensi. Koefisien kontigensi dihitung untuk mengetahui derajat hubungan antara faktor satu dengan faktor yang lainnya. Rumus yang digunakan untuk menghitung koefisien kontigensi adalah sebagai berikut Sudjana, 1996:282: Keterangan: C = koefisien kontigensi χ 2 = khi kuadrat n = jumlah responden Agar harga koefisien C dapat diperoleh dapat dipakai untuk menilai derajat asosiasi antara faktor, maka harga C perlu dibandingkan dengan koefisien kontigensi maksimum C maks yang bisa terjadi. Harga C maksimum dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut: Keterangan: m = banyaknya kategori yang paling kecil diantara variabel yang diketahui semakin dekat nilai C dengan C maks , maka makin kuat hubungan yang terjadi di antara variabel tersebut. Perhitungan interprestasi rasio koefisien kontigensi C terhadap C maksimum C maks adalah sebagai berikut: Tabel 3.8 Chi Square Nilai C Interprestasi ≥ 0,81 Sangat Tinggi 0,61 – 0,80 Tinggi 0,41 – 0,60 Cukup 0,21 – 0,40 Rendah ≤ 0,21 Sangat Rendah 45 46

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Di dalam Bab IV ini akan diuraikan mengenai analisis data dan pembahasan. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara persepsi mahasiswa terhadap metode pengajaran dan motivasi belajar dengan prestasi belajar mahasiswa pada mata kuliah Akuntansi Keuangan Dasar I. Untuk mencapai tujuan tersebut, peneliti melakukan studi kasus terhadap mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan FKIP Universitas Sanata Dharma Program Studi Pendidikan Akuntansi PAK. Kepada para mahasiswa tersebut telah dilakukan penjaringan data tentang variabel-variabel sesuai tujuan penelitian dan telah dianalisis dengan metode yang telah dijelaskan pada metodologi penelitian di bab III. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2009. Dalam bab ini akan dipaparkan hasil analisis yang telah dilakukan peneliti, yaitu meliputi deskripsi data, analisis deskripsi data, pengujian hipotesis, dan pembahasan hasil penelitian.

A. Deskripsi Data

Dalam penelitian ini kuesioner yang disebar sebanyak sampel yang digunakan dalam penelitian yaitu 126. Dengan demikian, response rate penelitian sebesar 100. Kuesioner yang dikembalikan tersebut kemudian diolah dengan menggunakan metode yang telah dijelaskan pada metodologi penelitian di bab III.

B. Analisi Deskriptif 1

Persepsi Mahasiswa Terhadap Metode Pengajaran Berdasarkan hasil perhitungan statistik deskriptif lihat lampiran IV diketahui skor maksimum yang dicapai hasil pengujian statistik deskriptif mendapatkan rata-rata mahasiswa memiliki skor maksimum yang dicapai 57 dan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Dokumen yang terkait

PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA PADA MATA KULIAH Pengaruh Kemandirian Belajar Dan Lingkungan Belajar Terhadap Motivasi Belajar Mahasiswa Pada Mata Kuliah Dasar Akuntansi Keuangan 1 Program Studi Pen

0 3 14

PRESTASI BELAJAR MATA KULIAH AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 1 DITINJAU DARI PERSEPSI MAHASISWA TENTANG Prestasi Belajar Mata Kuliah Akuntansi Keuangan Menengah 1 Ditinjau Dari Persepsi Mahasiswa Tentang Ketrampilan Mengajar Dosen Dan Motivasi Belajar Pada M

0 1 21

PRESTASI BELAJAR MATA KULIAH AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 1 DITINJAU DARI PERSEPSI MAHASISWA TENTANG Prestasi Belajar Mata Kuliah Akuntansi Keuangan Menengah 1 Ditinjau Dari Persepsi Mahasiswa Tentang Ketrampilan Mengajar Dosen Dan Motivasi Belajar Pada M

0 2 14

STUDI TENTANG PRESTASI BELAJAR DITINJAU DARI FASILITAS BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP MATA KULIAH Studi Tentang Prestasi Belajar Ditinjau Dari Fasilitas Belajar Dan Motivasi Belajar Terhadap Mata Kuliah Dasar Akuntansi Keuangan I Pada Mahasiswa Pr

0 1 14

PRESTASI BELAJAR MATA KULIAH DASAR AKUNTANSI KEUANGAN 1 DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR DAN KEBIASAAN BELAJAR PADA MAHASISWA Prestasi Belajar Mata Kuliah Dasar Akuntansi Keuangan 1 Ditinjau Dari Motivasi Belajar Dan Kebiasaan Belajar Pada Mahasiswa Progra

0 3 16

PRESTASI BELAJAR MATA KULIAH DASAR AKUNTANSI KEUANGAN 1 DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR DAN KEBIASAAN BELAJAR PADA MAHASISWA Prestasi Belajar Mata Kuliah Dasar Akuntansi Keuangan 1 Ditinjau Dari Motivasi Belajar Dan Kebiasaan Belajar Pada Mahasiswa Progra

0 1 15

KONTRIBUSI SIKAP BELAJAR MAHASISWA DAN PERSEPSI MAHASISWA TENTANG METODE PEMBELAJARAN DOSEN Kontribusi Sikap Belajar Mahasiswa Dan Persepsi Mahasiswa Tentang Metode Pembelajaran Dosen Terhadap Prestasi Belajar Dalam Mata Kuliah Akuntansi Keuangan Lanjut

0 0 18

Hubungan antara keaktifan belajar dan prestasi belajar mahasiswa pada mata kuliah akuntansi keuangan dasar 1.

0 1 104

Hubungan antara persepsi mahasiswa terhadap metode pengajaran dan motivasi belajar dengan prestasi belajar mahasiswa pada mata kuliah akuntansi keuangan dasar I.

0 0 139

HUBUNGAN PERSEPSI MAHASISWA TENTANG KUALITAS PENGAJARAN DOSEN DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATA KULIAH ASKEB IV.

0 0 13