10
BEHAVIORAL INTENTIONS”. Hasil penelitian menyebutkan bahwa Kepuasan pelanggan yang tinggi adalah indikator terbaik dari profit
perusahaaan. Alasannya saat kepuasan seorang konsumen mencapai level tertinggi, maka hasilnya adalah evaluasi yang positif.
6. Jurnal Pemasaran oleh Mahrinasari MS ”Analisis Faktor
Penentu Ekuitas Merek”. Hasil penelitian menyebutkan Analisis faktor membuktikan ada 14 faktor dari 67 indikator perubah penentu
ekuitas merek dengan memiliki nilai KMO-MSA Kayser-Meyer- Olkin, Measure of Sampling Adequacy, yaitu nilai penentu
kecukupan sampling sebagai penentu faktor model yang tepat untuk digunakan sebesar di atas 0,5.
2.2. Landasan Teori
2.2.1. Tinjauan Terhadap Pemasaran 2.2.1.1. Arti dan Pentingnya pemasaran
Pemasaran merupakan salah satu elemen pokok yang dilakukan perusahaan dalam upaya mempertahankan kelangsungan usahanya. Pada
dasarnya proses pemasaran itu dimulai sebelum barang produksi, tidak dimulai saat barang selesai dibuat dan tidak juga berakhir ketika barang
telah terjual. Semua keputusan pemasaran harus ditujukan untuk menentukan produk, harga, promosi, dan distribusi.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
11
Alasan utama dalam mempelajari pemasaran adalah bahwa pemasaran memberikan peranan yang besar dalam perkembangan
ekonomi. Pemasaran dapat merangsang peneliti dan gagasan baru yang dapat menimbulkan barang dan jasa baru, disamping itu pemasaran dapat
memberikan kesempatan bagi pemakai untuk memilih produk yang disukai.
Menurut Theodore sebagaimana dikutip Mowen dan Minor 2002 : 6, bahwa konsep pemasaran mewujudkan pandangan industri yang
memuaskan konsumen, bukan proses memproduksi barang. Sebuah industri dari konsumen dan kebutuhan, bukan dari pihak paten, bahan baku
atau menjual ketrampilan. Menurut Kotler 1994 : 4 berpendapat bahwa pemasaran adalah proses social dan manajerial dengan nama seseorang
atau kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan ingin melalui penciptaan dan pertukaran produk dan nilai.
Dengan semakin banyaknya perusahaan yang bergerak dibidang yang sama, mengakibatkan beraneka ragam produk pilihan yang beredar di
pasaran. Sejalan dengan hal itu, terjadi persaingan antara perusahaan yang sejenis. Oleh sebab itu tugas pokok dari perusahaan adalah berusaha untuk
menemukan strategi pemasaran yang tepat dan dapat nilai kemauan dan keinginan perilaku konsumen. Khususnya pengguna jasa telekomunikasi
seluler kartu XL. Sebagai salah satu penyedia jasa telekomunikasi, XL memberikan
berbagai macam pelayanan telekomunikasi seluler. Dari berbagai fasilitas
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
12
tersebut, akan memberikan konsumen untuk menjatuhkan pilihan dalam melakukan komunikasi sesuai kebutuhan. Oleh karena itu pihak XL selalu
memberikan yang terbaik kepada pengguna atau pemakai jasa perusahaan. Sehubungan itu tugas manajer pemasaran adalah untuk memilih dan
melaksanakan kegiatan pemasaran yang dapat membantui dalam pencapaian tujuan perusahan serta dapat menyesuaikan diri pemasaran
dikemukakan oleh Kotler 1999 : 14, manajemen pemasaran adalah proses perencanaan dan pelaksanaan konsepsi, penetapan harga, promosi
dan distribusi gagasan, barang, jasa untuk menghasilkan pertukaran yang memenuhi sasaran-sasaran perorangan dan organisasi.
Dari definisi-definisi tersebut di atas bahwa jelas kegiatan pemasaran bukan semata-mata kegiatan untuk menjual barang dan jasa,
karena kegiatan sebelum dan sesudahnya juga merupakan kegiatan pemasaran. Sehingga dapat ditarik kesimpulan, bahwa pemasaran
merupakan kegiatan yang lebih luas dari penjualan, pemasaran mencakup perencanaan yang dimulai dari mengidentifikasi kebutuhan konsumen
sampai dengan pemenuhan kebutuhan tersebut.
2.2.1.2.Manajemen Pemasaran
Menurut pendapat Kotler 1999 : 14, manajemen pemasaran adalah proses perencanaan dan pelaksanaan konsepsi, penetapan harga,
promosi dan distribusi gagasan, barang, jasa untuk menghasilkan pertukaran yang memenuhi sasaran-sasaran perorangan dan organisasi.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
13
Sementara itu menurut Alma 2000 : 87 manejemen pemasaran merupakan suatu proses yaitu penekanan pada efesiensi dan efektivitas
erat hubunganya dengan pengertian produktivitas . Berdasarkan definisi diatas, dapat disimpulkan bahwa manajemen
pemasaran merupakan kegiatan analisa, perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian yang mencakup pihak-pihak yang terlibat, baik produsen
maupun konsumen serta penekanan pada efesiensi efektivitas erat yang hubunganya dengan produktivitas.
2.2.1.3.Konsep Pemasaran
Konsep pemasaran yang disusun oleh pasar didalam menyusun strategi dalam arti perusahaan harus berorientasi pada pasar dan pembeli.
Konsep pemasaran adalah falsafah bisnis yang menyatakan bahwa pemuasan kebutuhan konsumen merupakan syarat ekonomis dan sosial
bagi kelangsungan hidup perusahaan Swastha dan Irawan, 1990 : 10. Sebagai falsafah bisnis, akan dibahas tiga faktor yang penting dipakai
sebagai dasar konsep pemasaran Swastha dan Irawan, 1990 : 8-9, yang meliputi:
a. Orientasi kepada konsumen.