Dengan demikian jika dimasukkan kedalam tabel frekuensi dapat dilihat seperti tabel-tabel berikut ini :
4.6.1 Mendiskusikan Masalah Rancangan Peraturan Menteri Konten
Multimedia kepada Sesama Pengguna Internet
Berdasarkan hasil yang didapat dalam penelitian, bahwa pasca pemberitaan Rancangan Peraturan Menteri Konten Multimedia di televisi, remaja
Surabaya mendiskusikan masalah Rancangan Peraturan Menteri Konten Multimedia kepada sesama pengguna Internet. Untuk mengetahui Aspek
behavioral para responden mengenai pertanyaan ini, dapat dilihat pada tabel 4.13.
Tabel 4.13 Mendiskusikan Masalah Rancangan Peraturan Menteri Konten
Multimedia kepada Sesama Pengguna Internet
NO KETERANGAN
JUMLAH 1
Sangat Tidak Setuju 2
Tidak Setuju 24
24 3
Setuju 68
68 4
Sangat Setuju 8
8 Total
100 100
Sumber : Kuesioner II.C.1 Tabel diatas menunjukkan bahwa sebesar 68 responden menyatakan
setuju, hal ini dikarenakan responden ingin mengasah pengetahuan terkait dengan rancangan tersebut, sedangkan 8 responden menyatakan sangat setuju, hal ini
dikarenakan responden sebagai sesama pengguna Internet ingin menerangkan Rancangan Peraturan Menteri Konten Multimedia itu apa, karena disamping
Rancangan Peraturan Menteri Konten Multimedia ini diakui memiliki niat baik untuk melindungi kepentingan umum dari gangguan cyber crime namun disisi lain
banyak kekhawatiran seputar keberadaannya sebagai sensor internet. Sedangkan
responden yang menyatakan tidak setuju sebesar 24 dengan pernyataan bahwa responden tidak perlu mendiskusikan masalah Rancangan Peraturan Menteri
Konten Multimedia kepada sesama pengguna Internet karena hanaya sekedar rancangan.
Melalui data diatas maka dapat disimpulkan kenyataan ini
menggambarkan pentingnya Rancangan Peraturan Menteri Konten multimedia bagi pengguna internet yang dalam penelitian ini adalah remaja, sebagian dari
mereka merasa Rancangan Peraturan Menteri Konten Multimedia tersebut merupakan hal positif untuk melindungi pengguna, tapi sebagian yang lain
menganggap Rancangan Peraturan Menteri Konten Multimedia merupakan ancaman bagi kebebasan mereka dalam mengakses internet. Namun ada pula
sebagian remaja yang menganggap Rancangan Peraturan Menteri Konten Multimedia hanya sekedar rancangan sehingga tidak ada yang harus di
khawatirkan.
4.6.2 Berhati-hati dalam mengekspresikan diri dalam penggunaan internet