Keuntungan dan Kekurangan Penggunaan Modul

17

2.1.5.3 Keuntungan dan Kekurangan Penggunaan Modul

Dalam penggunaan modul terdapat keuntungan dan kekurangan. Tjipto 1991: 72 mengemukakan beberapa keuntungan yang diperoleh jika belajar menggunakan modul, antara lain: pertama, motivasi tinggi siswa dipertinggi karena setiap kali siswa mengerjakan tugas pelajaran dibatasi dengan jelas dan yang sesuai dengan kemampuannya. kedua, sesudah pelajaran selesai guru dan siswa mengetahui benar siswa yang berhasil dengan baik dan mana yang kurang berhasil. ketiga, siswa mencapai hasil yang sesuai dengan kemampuannya. keempat, beban belajar terbagi lebih merata sepanjang semester. kelima, pendidikan lebih berdaya guna. Hampir sama dengan pendapat Suntayasa Suryaningsih, 2010: 31 bahwa beberapa keuntungan yang diperoleh dari pembelajaran dalam penerapan modul antara lain meliputi: pertama, meningkatkan motivasi siswa, karena setiap kali mengerjakan tugas pelajaran yang dibatasi dengan jelas dan sesuai dengan kemampuannya. kedua, setelah dilakukan evaluasi, guru dan siswa mengetahui benar, pada modul yang mana siswa telah berhasil dan pada modul mana yang mereka belum berhasil. ketiga, bahan pelajaran terbagi lebih merata dalam satu semester. keempat, pendidikan lebih berdaya guna, karena bahan pelajaran yang disusun menurut jenjang pendidikan. Adapun kekurangan dalam penggunaan modul Suparman 1993: 197 yang mengungkapkan bahwa bentuk kegiatan pembelajaran yang menggunakan modul memiliki kekurangan-kekurangan antara lain: biaya pengembangan bahan tinggi dan waktu yang dibutuhkan lama, menentukan disiplin belajar yang tinggi, membutuhkan ketekunan yang lebih tinggi dari PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 18 fasilitator untuk terus menerus memantau proses belajar siswa, memberi motivasi dan konsultasi secara individu setiap waktu siswa membutuhkannya. Berdasarkan kekurangan dalam penggunaan modul tersebut di atas peneliti simpulkan bahwa dalam penggunaan modul guru sebagai fasilitator harus mampu membagi waktu dan selalu memantau hasil belajar peserta didik.

2.1.6 Perkembangan anak