Potensi Sumber Daya Alam. Keadaan Penduduk.

59 kecamatan ini namun tetap saja tidaklah mampu mengurangi dampak negatif dari kegiatan produksi oleh perusahaan raksasa ini. Kecamatan Parmaksian ini terletak pada ketinggian 800 – 2.500 meter dari permukaan laut. Kecamatan ini terdiri dari 10 desa yaitu Desa Tangga Batu I dan II, Desa Pangombusan, Desa Lumban Sitorus, Desa Banjar Ganjang, Desa Siantar Utara, Desa Jonggi Manulus, Desa Lumban Huala, Desa Dolok Nauli dan Desa Bius Gubarat. Batas wilayah kecamatan siantar narumonda adalah : Sebelah Utara : Kecamatan Bonatua Lunasi Sebelah Selatan : Kecamatan Silimbat Sebelah Barat : Kecamatan Janji Matogu dan Uluan Sebelah Timur : Kecamatan Pintu Pohan Meranti Dari 10 desa yang ada, wilayah terluas adalah desa Bius Bugarat, sementara desa dengan luas terkecil adalah Desa Siruar. Luas Kecamatan Siantar Narumonda kira-kira ± 20,20 Km².

4.2. Potensi Sumber Daya Alam.

Seperti halnya kecamatan-kecamatan lain di Kabupaten Toba Samosir, Kecamatan Parmaksian juga masyarakatnya sebagian besar hidup sebagai petani. Dengan kondisi wilayah yang dikelilingi oleh pegunungan dan dialiri sungai Asahan, maka tidak heran jika mayoritas penduduknya hidup dari hasil pertanian dan perikanan. Dengan adanya aliran sungai sehingga memudahkan sistem pengairan sawah serta digunakan untuk memelihara ikan. Ini memberi arti bahwa ada beberapa hektar sawah dilakukan penanaman lebih dari 1 kali. Tanaman selain padi yang diupayakan adalah tanaman palawija, 60 yaitu : tanaman jagung, ubi kayu, ubi jalar dan kacang tanah. Dari keempat jenis tanaman palawija tersebut, tanaman jagung memiliki luas tanam tertinggi, yaitu 42 Ha dengan produksi 210 ton, kemudian ubi kayu 19 Ha dengan produksi 22 ton dan ubi jalar serta kacang tanah masing-masing 3 Ha, akan tetapi produksi ubi kayu 44 ton sedangkan kacang tanah 5,4 ton. Hasil dari sektor pertanian tidak hanya dari sub sektor tanaman padi dan palawija, masyarakat di Kecamatan Parmaksian juga mengupayakan dari peternakan dan perikanan air tawar.

4.3. Keadaan Penduduk.

4.3.1.Jumlah Penduduk. Jumlah penduduk di kecamatan Parmaksian 11088 jiwa terdiri dari 5458 jiwa laki laki dan 5630 jiwa perempuan. Dan terdiri dari 2601 rumah tangga dari 10 desa. Rata-rata tingkat hunian per rumah tangga di kecamatan Parmaksian adalah 4 orang. Berdasarkan kelompok umur penduduk di kecamatan Parmaksian, penduduk paling banyak berada pada usia muda 10-14 tahun, yaitu 759 jiwa atau 13,46 . Sedangkan pada kelompok umur lanjut usia 65 tahun ke atas hanya berkisar 410 jiwa atau 7,27 dari total penduduk kecamatan Parmaksian. Distribusi penduduk, luas wilayah, dan kepadatan penduduk untuk desasampel disajikan dalam tabel 4.1 berikut : 61 Tabel 4.1 Luas Wilayah Dan Jumlah Serta Kepadatan Penduduk DesaKelurahan Jumlah Rumah Tangga Kepadatan penduduk jiwakm² 1 2 3 4 01 Tangga Batu I 1320 300 244,8 02 Tangga Batu II 572 145 91,8 03 Pangombusan 2654 614 762,2 04 Lumban Sitorus 674 166 324,4 05 Siantar Utara 1013 252 291,9 Jumlah 6233 1477 1715 Sumber : Monografi Kecamatan Parmaksian Kabupaten Toba Samosir Kepadatan penduduk ini dipengaruhi posisi wilayah, dan juga disebabkan oleh aktivitas ekonomi penduduk, yang berada tidak jauh dari jalan otomatis mempunyai aktivitas ekonomi yang lebih banyak. Sedangkan yang berada dipedalaman masyarakatnya condong hanya sebagai petani dan berternak saja.

4.4. Sarana dan Prasarana