Analisis Kebutuhan Modul TINJAUAN PUSTAKA
Menurut Siagian 2001 : 24: efektivitas adalah pemanfaatan sumber daya, sarana dan prasarana dalam
jumlah tertentu yang secara sadar ditetapkan sebelumnya untuk menghasilkan sejumlah barang atas jasa kegiatan yang dijalankannya.
Efektivitas menunjukkan keberhasilan dari segi tercapai tidaknya sasaran yang telah ditetapkan. Jika hasil kegiatan semakin mendekati sasaran, berarti
makin tinggi efektivitasnya”.
Dalam konteks pendidikan, “efektivitas berkaitan dengan sejauh mana siswa mencapai tujuan pembelajaran yang ditetapkan, yaitu sekolah, perguruan tinggi, atau
pusat pelatihan mempersiapkan siswa dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang diinginkan oleh para stakeholder Januszewski Molenda, 2008 : 57.
Pendapat tersebut didukung oleh Reigeluth 2007:77 yang menyatakan bahwa efektivitas mengacu pada indikator belajar yang tepat seperti tingkat prestasi dan
kefasihan tertentu untuk mengukur hasil pembelajaran.
Uno 2008 : 21, mengemukakan bahwa keefektifan pembelajaran biasanya diukur dengan tingkat pencapaian si belajar. Ada empat aspek penting yang dapat dipakai
untuk mempreskripsikan keefektifan pembelajaran, yaitu 1 kecermatan penguasaan perilaku yang dipelajari atau sering disebut dengan “tingkat kesalahan”, 2 kecepatan
unjuk kerja, 3 tingkat alih belajar, dan 4 tingkat retensi dari apa yang dipelajari.
Mengukur efektivitas bukanlah suatu hal yang sangat sederhana karena efektivitas dapat dikaji dari berbagai sudut pandang dan bergantung pada siapa yang menilai
serta menginterpretasikannya. Bila dipandang dari sudut produktivitas, dalam hal ini guru seni tari memberikan pemahaman bahwa efektivitas berarti kualitas dan
kuantitas output dari pembelajaran seni tari.
Tingkat efektivitas juga dapat diukur dengan membandingkan antara rencana yang telah ditentukan dengan hasil nyata yang telah diwujudkan. Namun, jika usaha atau
hasil pekerjaan dan tindakan yang dilakukan tidak tepat sehingga menyebabkan tujuan tidak tercapai atau sasaran yang diharapkan, usahahasil pekerjaan itu
dikatakan tidak efektif.
Menurut Duncan yang dikutip Richard M. Steers 1985:53 dalam bukunya “Efektivitas Organisasi” mengatakan mengenai ukuran efektivitas.
1. Pencapaian Tujuan Pencapaian adalah keseluruhan upaya pencapaian tujuan harus dipandang
sebagai suatu proses. 2. Integrasi
Integrasi yaitu pengukuran terhadap tingkat kemampuan suatu organisasi untuk mengadakan sosialisasi, pengembangan konsensus dan komunikasi
dengan berbagai macam organisasi lainnya. 3. Adaptasi
Adaptasi adalah kemampuan organisasi untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya.
Berdasarkan beberapa pendapat tersebut, dapat disimpulkan bahwa efektivitas adalah keberhasilan siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan
melalui pemanfaatan sumber daya, sarana dan prasarana dalam jumlah tertentu yang secara sadar ditetapkan sebelumnya.