Karakteristik Siswa SD KAJIAN PUSTAKA

30

2.1.6 Karakteristik Siswa SD

Siswa SD adalah siswa yang berada pada kisaran usia 6 – 12 tahun. Pada masa tersebut anak sedang mengalami proses pertumbuhan dan perkembangan hampir pada semua potensinya. Siswa SD sedang berada pada tahapan operasional konkret menurut teori perkembangan intelektual Piaget. Pada tahap tersebut, siswa sudah mulai memahami aspek-aspek kumulatif materi, misalnya volume dan jumlah; mempunyai kemampuan memahami cara mengkombinasikan beberapa golongan benda yang tingkatannya bervariasi; serta sudah mampu berpikir sistematis mengenai benda-benda dan peristiwa-peristiwa konkret Siswoyo, 2008: 100. Selain itu, menurut teori Erik Erikson dalam bahasan perkembangan psikososial peserta didik, siswa sekolah dasar sedang berada pada fase perkembangan Industry vs Inferiority dengan perubahan perilaku yaitu mereka bisa mengerjakan tugas-tugas sekolah dan termotivasi untuk belajar, namun masih memiliki kecenderungan untuk kurang hati-hati dan menuntut perhatian Siswoyo, 2008: 105. Mereka juga sudah memungkinkan untuk melakukan pembelajaran secara berkelompok dengan cara bekerja sama untuk menyelesaikan tugas dan mendapatkan pengetahuan dan pengalaman baru. Sejalan dengan hal tersebut, Piaget dalam Siswoyo, 2008: 107-108 menyatakan bahwa siswa SD berada dalam fase autonomous dalam teori perkembangan moral peserta didik. Fase ini memiliki ciri perubahan perilaku moral dipandang sebagai persetujuan bersama secara timbal balik. Hal tersebut dapat dipelihara dan diubah sesuai kebutuhan kolektif. Sedangkan tugas dan kewajiban dipandang sebagai kesesuaian dengan 31 harapan-harapan dan kesejahteraan bersama, sehingga siswa SD sudah mampu memahami dan mengaplikasikan nilai-nilai moral dalam lingkungannya bersama teman-temannya. Dengan demikian pembelajaran yang dilakukan harus melibatkan siswa sebagai anggota sosial yang merupakan konsekuensi dan relisasi pembelajaranmoral. Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa siswa SD merupakan manusia yang sedang berada pada tahapan perkembangan operasional konkret yaitu mampu memahami aspek-aspek kumulatif materi, mampu memahami dan mengkombinasikan beberapa benda yang bervariasi dan berpikir sistematis mengenai benda dan peristiwa konkret. Selain itu, siswa SD juga berada pada fase autonomous yang memungkinkannya untuk mengaplikasikan nilai-nilai moral dalam lingkungannya, sehingga penting untuk melakukan pembelajaran melalui kelompok untuk mendukung tahapan perkembangan tersebut.

2.1.7 Pembelajaran Matematika SD

Dokumen yang terkait

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS V SDN SENDANG BATANG

1 11 217

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD MENGGUNAKAN CD PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS V SDN GEDANGAN REMBANG

0 3 229

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COURSE REVIEW HORAY PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI SEKARAN 01 SEMARANG

0 13 204

PENINGKATAN KEAKTIFAN SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA PEMBELAJARAN PKn SISWA KELAS V Peningkatan Keaktifan Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad Pada Pembelajaran PKn Siswa Kelas V SD Negeri 03 Wonorejo, Gondan

0 0 15

PENINGKATAN KEAKTIFAN SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA PEMBELAJARAN PKn SISWA KELAS V Peningkatan Keaktifan Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad Pada Pembelajaran PKn Siswa Kelas V SD Negeri 03 Wonorejo, Gondan

0 1 16

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COURSE REVIEW HORAY PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI SEKARAN 01 SEMARANG.

0 0 1

Peningkatan Kualitas Pembelajaran Tema Alam Semesta Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD pada Siswa Kelas III SD Negeri Wonotingal 04 Semarang.

0 0 1

UPAYA PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN AKUNTANSI MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD.

0 0 12

Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Mata Pelajaran TIK

0 0 2