telah dimilikinya untuk mempelajari materi Vertebrata dengan memanfaatkan Album Vertebrata Taman Margasatwa Semarang sebagai sumber belajar.
Berkaitan dengan hal tersebut, untuk mempelajari materi Vertebrata dengan memanfaatkan Album Vertebrata Taman Margasatwa Semarang sebagai
sumber belajar dengan model Group Investigation diharapkan sesuai untuk diterapkan di SMP Annindlomiyah. Penelitian ini juga diharapkan dapat
memberikan pengalaman belajar yang tidak membosankan, sehingga siswa menjadi lebih aktif dan mampu meningkatkan hasil belajar mereka.
1.2. Rumusan Masalah
Rumusan masalah pada penelitian ini adalah: “Apakah pemanfaatan Album Vertebrata Taman Margasatwa Semarang sebagai sumber belajar dengan
model Group Investigation efektif terhadap hasil belajar dan aktivitas siswa di SMP Annindlomiyah
?”.
1.3. Penegasan Istilah
Pada penelitian ini ada beberapa istilah yang perlu dijelaskan untuk mengurangi adanya salah pengertian dan memperjelas maksud dalam skripsi ini,
sehingga perlu diberikan batasan yang jelas untuk beberapa istilah berikut:
1 Album Vertebrata Taman Margasatwa Semarang sebagai sumber belajar
Sumber belajar dapat berupa data, orang, atau benda. Sumber belajar yang akan digunakan oleh siswa dalam pembelajaran adalah Album Vertebrata Taman
Margasatwa Semarang. Album ini berisi berbagai informasi satwa yang terdapat di Taman Margasatwa Semarang, meliputi gambar, klasifikasi, dan deskripsi
singkat mengenai satwa tertentu. Informasi tersebut diperoleh dengan mencatat semua data mengenai satwa yang terdapat di Taman Margasatwa Semarang. Pada
album ini juga ditambahkan berbagai spesies Pisces dan Amphibi untuk melengkapi Album Vertebrata Taman Margasatwa Semarang agar mewakili
masing-masing kelas yang terdapat di dalam golongan Vertebrata. 2
Model Group Investigation Group Investigation merupakan salah satu bentuk tipe pembelajaran
kooperatif yang menekankan pada partisipasi dan aktivitas siswa. Model Group
Investigation terdiri dari enam tahapan. Tahap pertama adalah penentuan topik, dalam tahap ini siswa membentuk kelompok kecil dan mendengarkan penjelasan
guru mengenai topik yang akan dibahas. Tahap yang kedua yaitu tahap perencanaan kerja sama, pada tahap ini siswa mengkoordinasikan mengenai
pembagian tugas masing-masing anggota. Tahap ketiga adalah tahap implementasi, pada tahap ini siswa melakukan aktivitas belajar dengan
menggunakan Album Vertebrata Taman Margasatwa Semarang sebagai sumber belajar dengan model Group Investigation. Tahap keempat adalah analisis dan
sintesis, dilakukan dengan membuat ringkasan dan kesimpulan hasil diskusi kelompok untuk persiapan presentasi. Tahap kelima adalah presentasi hasil
diskusi masing-masing kelompok yang akan dikoordinasikan oleh guru. Tahap keenam adalah evaluasi pada akhir pembelajaran.
3 Materi Vertebrata
Pada silabus Badan Standar Nasional Pendidikan BSNP, materi Vertebrata terdapat pada mata pelajaran IPA Terpadu kelas VII semester genap
dengan Standar Kompetensi ke-6, yaitu memahami keanekaragaman makhluk hidup. Kompetensi dasarnya KD, yaitu KD 6.2. Mengklasifikasikan makhluk
hidup berdasarkan ciri-ciri yang dimiliki. Pada materi keanekaragaman makhluk hidup terdapat materi Vertebrata yang membahas mengenai ciri-ciri, klasifikasi,
dan peranan Vertebrata dalam kehidupan sehari-hari.
1.4. Tujuan Penelitian