Melaksanakan Pembelajaran, pembentukan Kompetensi, dan

Berdasarkan tuntuntan seperti diatas maka untuk menciptakan manusia yang mempunyai kualitas yang baik dari segi mental, moral maupun fisik perlu dikembangkan pengalaman belajar yang kondusif. Metode dan strategi pembelajaran yang mendukung demi terciptanya manusia yang memiliki kualitas yang baik, misalnya seperti : metode inquiry, discovery, dan problem solving dengan menerapkan metode ini diharapkan peserta dapat mengembangkan potensinya secara optimal.

B. Hasil Penelitian yang Relevan

Penelitian yang dilakukan oleh Wahyudi 2015 tentang “Kesiapan Guru SMK Negeri 2 Klaten Program Keahlian Teknik Bangunan Dalam Implementasi Kurikulum 2013” menggunakan jenis penelitian deskriptif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui 1 kesiapan guru dalam perencanaan pembelajaran; 2 kesiapan guru dalam pelaksanaan pembelajaran; 3 kesiapan guru dalam evaluasi pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1 kesiapan guru dalam perencanaan pembelajaran masuk dalam kategori siap di atas rerata mean 15.10 sebesar 50.00; 2 kesiapan guru dalam pelaksanaan pembelajaran masuk dalam kategori siap di atas rerata mean 58.90 sebesar 40.00; 3 kesiapan guru dalam evaluasi pembelajaran dalam kategori siap di atas rerata mean 55.10 sebesar 40.00; 4 serta sebanyak 80 dokumen RPP yang telah disusun oleh guru formatnya telah sesuai dengan ketentuan. Penelitian yang dilakukan oleh Tri Wahyuni 2014 tentang “Kesiapan Guru Bidang Keahlian Teknik Bangunan Dalam Implementasi Kurikulum 2013 di SMK Negeri 2 Wonosari” menggunakan jenis penelitian deskriptif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui 1 kesiapan guru dalam perencanaan pembelajaran; 2 kesiapan guru dalam pelaksanaan pembelajaran; 3 kesiapan guru dalam evaluasi pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1 kesiapan guru dalam perencanaan pembelajaran masuk dalam kategori siap di atas rerata mean 26.38 sebesar 46.00; 2 kesiapan guru dalam pelaksanaan pembelajaran masuk dalam kategori siap di atas rerata mean 48.69 sebesar 46.00; 3 kesiapan guru dalam evaluasi pembelajaran dalam kategori siap di atas rerata mean 22.77 sebesar 46.00.

C. Kerangka Berfikir

Kurikulum merupakan suatu perangkat atau alat yang digunakan untuk mencapai tujuan dalam dunia pendidikan serta memberikan pemahaman tentang pengalaman belajar bagi peserta didik. Untuk mencapai tujuannya, kurikulum mencakup beberapa komponen yaitu kerangka dasar dan struktur kurikulum, beban belajar siswa, kalender pendididkan, standar kompetensi untuk setiap mata pelajaran, dan SKL. Kurikulum 2013 merupakan pengembangan dari kurikulum bersabis kompetensi 2003 serta KTSP 2006 yang mencakup kompetensi sikap, pengetahuan dan keterampilan. Penerapan kurikulum 2013 dilakukan secara bertahap mulai tahun pelajaran 20132014. Hal ini sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 81a Tahun 2013 Tentang Implementasi Kurikulum Pasal 1. Kerangka berpikir dalam penelitian ini adalah membahas tentang bagaimana kesiapan guru teknik otomotif dalam implementasi kurikulum 2013 pada pembelajaran praktik di SMK Negeri 2 Klaten, yang meliputi : 1. Perencanaan pembelajaran Langkah awal yang dilakukan oleh seorang guru sebelum melaksanakan proses pembelajaran adalah merancang atau merencanakan pembelajaran, dimana pada langkah ini akan menjadi penentu akan keberhasilan dari proses pembelajaran. Di dalam proses perencanaan pembelajaran tugas guru adalah menyiapkan dan menyusun komponenperangkat pembelajaran yang akan digunakanditerapkan yaitu kalender pendidikan, silabus, rencana pelaksanaan pembelajaran RPP, media dan sumber belajar, metode pembelajaran dan penilaian. 2. Pelaksanaan pembelajaran Dalam tahap pelaksanaan pembelajaran ini tugas guru adalah menerapkan rancangan yang telah dibuatnya, sehingga dengan melakukan perencanaan pembelajaran maka akan membantu dan