melakukan uji persamaan simultan seluruh variabel perlu untuk menyamakan satuan dengan mengubah kedalam bentuk logaritma.
4.3.1 Hasil Persamaan Struktural Produk Domestik Regional Bruto PDRB Provinsi Riau
Dalam persamaan simultan, Produk Domestik Regional Bruto PDRB sebagai variabel endogen yaitu variabel terikat yang dipengaruhi oleh 1 variabel
bebas tenaga kerja, sebagai variabel eksogen. Pada model persamaan simultan 3.1, didapati hasil persamaannya pada
tabel sebagai berikut:
Tabel 4.9 Hasil Persamaan Simultan PDRB Variable
Coefficient t-Statistic
Prob.
C -36,97505
-5,138574 0,0001
LOGTK 6,849943
6,220418 0,0000
R-squared 0,682504 Mean dependent var
7,782909 Adjusted R-squared
0,664865 S.D. dependent var 0,468935
S.E. of regression 0,271470 Sum squared resid
1,326529 F-statistic
38,69360 Durbin-Watson stat 0,582066
ProbF-statistic 0,000007
Sumber: Lampiran 3
Dari data tabel diatas dapat dilihat bahwa hasil estimasi koefisien tenaga kerja sebesar 6,85, berarti jika tenaga kerja Provinsi Riau meningkat sebesar 1
persen maka akan meningkatkan PDRB Provinsi Riau sebesar 6,85 pesen. Dapat dilihat bahwa dengan meningkatnya jumlah tenaga kerja maka akan
meningkatkan jumlah PDRB di Provinsi Riau. Tenaga kerja sebagai sumber daya manusia, yaitu penggerak roda perekonomian yang akan dapat meningkatkan
produksi ekonomi.
Universitas Sumatera Utara
4.3.2 Hasil Persamaan Struktural Inflasi Provinsi Riau
Variabel-variabel eksogen pada persamaan simultan yang mempengaruhi inflasi yaitu PDRB, ekspor dan kurs. Menurut model persamaan 3.2, dapat dilihat
hasil estimasinya berikut ini:
Tabel 4.10 Hasil Persamaan Simultan Inflasi Variable
Coefficient t-Statistic
Prob.
C -167,7016
-5,054931 0,0001
LOGPDRB 20,17183
4,535809 0,0003
LOGEKS -13,16935
-1,861180 0,0812
LOGSB 2,748713
11,50868 0,0000
R-squared 0,902311 Mean dependent var
11,57150 Adjusted R-squared
0,883994 S.D. dependent var 15,58361
S.E. of regression 5,307726 Sum squared resid
450,7514 F-statistic
49,26147 Durbin-Watson stat 2,281645
ProbF-statistic 0,000000
Sumber: Lampiran 3
Dari data tabel tersebut dilihat bahwa ketiga variabel eksogen berpengaruh signifikan terhadap inflasi. Koefisien PDRB sebesar 20,17, berarti jika PDRB
Provinsi Riau meningkat sebesar 1 persen maka akan meningkatkan inflasi Provinsi Riau sebesar 20,17 persen.
Lain halnya dengan koefisien ekspor sebesar -13,17. Jika ekspor Provinsi Riau meningkat sebesar 1 persen maka akan menurunkan inflasi Provinsi Riau
sebesar 13,17 persen. Sedangkan koefisien suku bunga sebesar 2,75, berarti jika kurs Provinsi
meningkat sebesar 1 persen maka akan meningkatkan inflasi Provinsi Riau sebesar 2,75 persen.
Universitas Sumatera Utara
4.3.3 Hasil Persamaan Struktural Kurs Provinsi Riau