Definisi Operasional Variabel Penelitian

46

F. Teknik Pengumpulan Data

Data diambil secara time series dengan waktu yang di butuhkan yaitu 10 hari sebelum pengumuman dividen saham dan 10 hari setelah pengumuman dividen saham, serta H o hari dimana dividen saham dilakukan. Dengan menggunakan event study dan event window 21 hari bursa, diharapkan dapat melihat perkembangan dari aktivitas saham, baik sebelum dilakukannya dividen maupun setelah dilakukannya dividen saham. Data yang diambil berupa data kegiatan yang meliputi : 1. Nama emiten yang melakukan aktivitas dividen saham selama periode penelitian yaitu untuk periode 2010 – 2014. 2. Tanggal pengumuman dilakukannya aktivitas dividen saham. 3. Data mengenai Closing Price harga saham penutupan harian emiten selama 10 hari sebelum dan 10 hari sesudah dilakukannya dividen saham, serta pada hari H atau tanggal dilakukannya aktivitas tersebut. t- 10 t t +10 Gambar 2. Event Window yang Digunakan di Dalam Penelitian Sumber : Penelitian Terdahulu yang Dimodifikasi Keterangan : t -10 = periode 10 hari sebelum pengumuman dividen saham. t = waktu dimulainya perdagangan saham dengan nilai nominal baru setelah pengumuman dividen saham. t +10 = periode 10 hari setelah pengumuman dividen saham. 47

G. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik parametik paired sample t-test . Sebelum melakukan analisis statistik parametik paired sample t-test diperlukan uji statistik deskriptif dan uji normalitas data. Uji ini digunakan untuk mengetahui perbedaan sampel sebelum dan sesudah diberi perlakuan. Analisis statistik parametik paired sample t-test dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui perbedaan abnormal return dan trading volume activity sebelum dan sesudah pengumuman dividen saham. Prosedur pengujiannya adalah sebagai berikut :

1. Uji Deskriptif

Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata mean, standar deviasi, varian, maksimum, minimum, sum, range, kurtosis dan skewness kemencengan distribusi Ghozali, 2006. Dengan analisis deskriptif ini bisa diketahui deskripsi dari masing-masing variabel secara individu. a. Menghitung actual return, untuk mengetahui perbandingan antara harga saham hari ini dengan harga saham sebelumnya yaitu dengan Rumus : Actual Return � �� = � �� − � ��−1 � ��−1 Keterangan : � �� = return saham i pada waktu t � �� = harga saham i pada waktu t � ��−1 = harga saham i pada waktu t-1 48 b. Menghitung expected return, penelitian ini menggunakan market- adjusted model untuk mengetahui tingkat keuntungan yang diharapkan yaitu dengan rumus : � � �� = � �� Keterangan : � � �� = expected return saham i pada waktu t � �� = return pasar saham I pada waktu t c. Menghitung return saham individual dengan rumus : �� � Saham � �� = � �� − � ��−1 � ��−1 Keterangan : � �� = return saham i pada hari ke- t � �� = harga saham i pada hari ke- t � ��−1 = harga saham i pada hari t -1 d. Menghitung return pasar harian dengan rumus : � � = � − �−1 �−1 Keterangan : � � = return pasar pada waktu ke-t � = Indeks Harga Saham Gabungan IHSG hari ke-t �−1 = Indeks Harga Saham Gabungan IHSG hari ke- t-1 e. Perhitungan abnormal return untuk masing-masing saham emiten untuk periode 10 hari sebelum dan 10 hari sesudah pengumuman dividen saham. �� �� = � �� − � � �� Keterangan : �� �� = abnormal return sekuritas ke-i pada periode peristiwa ke-t � �� = return sesungguhnya yang terjadi untuk sekuritas ke-i pada periode peristiwa ke-t � � �� = return ekspektasi sekuritas ke-i pada periode peristiwa ke-t

Dokumen yang terkait

Analisis Perbedaan Return Saham , Trading Volume Activity Dan Variance Sebelum dan Sesudah Stock Split (Studi Kasus Pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2013)

4 67 113

Analisis Perbedaan Abnormal Return dan Trading Volume Activity (TVA) Saham Sebelum dan Sesudah Stock Split (Studi Kasus pada Perusahaan Go Public di BEI yang Melakukan Stock Split Tahun 2009-2013)

1 71 120

Analisis Perbedaan Abnormal Return Dan Trading Volume Activity Saham Sebelum Dan Sesudah Pemilihan Presiden Dan Wakil Presiden Republik Indonesia Tahun 2014

5 89 132

Analisis Pengaruh Stock Split Terhadap Abnormal Return Saham Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Analisis Pengaruh Stock Split Terhadap Abnormal Return Saham Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 84 79

ANALISIS PERBANDINGAN ABNORMAL RETURN, VOLUME PERDAGANGAN SAHAM DAN LIKUIDITAS SEBELUM DAN SESUDAH STOCK SPLIT PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

4 68 11

Analisis Dampak Abnormal Return Saham Sebelum dan Sesudah Pengumuman Merger dan Akuisisi pada Perusahaan yang Terdaftar pada Bursa Efek Indonesia

6 98 88

Pengaruh Return Saham, Volume Perdagangan dan Volatilitas Harga Saham Terhadap BID – ASK Spread Pada Perusahaan Manufaktur Yang Melakukan Stock split di Bursa Efek Indonesia

3 76 92

Analisis Pengaruh Variabel Fundamental Terhadap Abnormal Return Saham pada Perusahaan Sektor Makanan dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Pada Tahun 2008-2011

1 47 96

Analisis Perbedaan Return Saham, Trading Volume Activity (TVA), dan Varians Saham Sebelum dan Sesudah Stock Split (Studi Kasus pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia untuk periode 2005-2009)

0 45 80

Analisis Perbedaan Return Saham , Trading Volume Activity Dan Variance Sebelum dan Sesudah Stock Split (Studi Kasus Pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2013)

0 53 113