12
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian Teori
1. Motivasi Berwirausaha
a. Motivasi Berwirausaha
Motivasi merupakan salah satu unsur yang dapat menjelaskan perilaku seseorang dalam pencapaian tujuan dan menggerakan manusia
untuk menampilkan tingkah laku kearah pencapaian suatu tujuan tertentu. Motivasi berada dalam diri manusia yang tidak terlihat dari luar yang
mendorong manusia untuk berbuat sesuatu. Motivasi sangat dibutuhkan seseorang, karena motivasi yang kuat akan mendorong seseorang untuk
mencapai tujuan guna memenuhi apa yang seseorang inginkan termasuk menjadi wirausaha.
Menurut Abraham Maslow Buchari Alma, 2013: 88 disusun atas pemikiran bahwa kebutuhan-kebutuhan yang tidak terpenuhi dalam
bekerja merupakan faktor yang mendorong orang untuk bertingkah laku. Abraham Maslow berpendapat bahwa hirarki kebutuhan manusia
dapat dipakai untuk melukiskan dan meramalkan motivasinya. Teori tentang motivasi didasarkan dua asumsi. Pertama,
kebutuhan seseorang tergantung dari apa yang telah dipunyai. Kedua, kebutuhan hirarki dilihat dari pentingnya.
Teori dari David Mc. Clelland Sirod Hantoro, 2005: 14 “kebutuhan
berprestasi adalah sebagai keinginan untuk mengerjakan sesuatu dengan lebih baik atau lebih efisien dibandingkan dengan apa yang telah
dikerjakan sebelumnya”. Menurut teori Vroom motif seseorang dalam
13
melakukan pekerjaan adalah motivasi. Motif seseorang dalam melakukan suatu pekerjaan adalah fungsi nilai dan kegunaan dari setiap hasil yang
mungkin dapat dicapai dengan persepsi kegunaan suatu perbuatan dalam usaha tercapainya hasil tersebut. Faktor pendorong seseorang untuk
melakukan suatu perbuatan tertentu adalah kebutuhan dan keinginan orang tersebut.
Seorang wirausaha memiliki potensi untuk memotivasi orang lain, terus maju untuk berprestasi, mampu memanfaatkan situasi dan kondisi
untuk menolong dirinya sendiri serta orang lain dalam mengatasi permasalahan hidup dan memenuhi kebutuhan. Seseorang dalam
mencapai kualitas manusia wirausaha yang baik harus memiliki modal kemampuan sumber daya manusia pribadi yang kuat, sehingga tumbuh
motivasi dan potensi untuk maju dan berprestasi. Menurut Meredith Yuyus Suryana dan Kartib Bayu, 2010: 28
menyatakan bahwa: Wirausaha adalah orang-orang yang mempunyai kemampuan
melihat dan menilai kesempatan usaha mengumpulkan serta sumber daya yang dibutuhkan guna mengambil keuntungan
daripadanya dan mengambil tindakan yang tepat guna memastikan kesuksesan. Para wirausaha merupakan pengambil
resiko yang telah diperhitungkan.
Motivasi berwirausaha merupakan dorongan yang kuat dalam diri seseorang untuk berani menghadapi resiko ketika mengambil tindakan
dalam memanfaatkan peluang menjadi suatu usaha yang bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan dengan kemampuan manajemen yang baik. Menurut
Basrowi 2011: 67 motivasi seseorang menjadi wirausaha yaitu: