33
D. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik pustaka dan teknik baca catat. Teknik pustaka yaitu teknik pengumpulan
data dengan menggunakan sumber-sumber yang tertulis yang relevan dengan masalah dalam penelitian ini. Teknik baca catat yaitu dengan cara membaca
secara keseluruhan cerita roman secara beulang-ulang. Kemudian menganalisis dan mencatat kata, frasa, kalimat maupun paragraf yang berhubungan dengan
pesan moral dalam roman Heinrich von Ofterdingen karya Novalis.
E. Data Pene1itian
Data penelitian merupakan data yang dikumpulkan berupa kata-kata, frasa atau kalimat yang berisi pesan moral yang disampaikan oleh pengarang dalam
roman Heinrich von Ofterdingenkarya Novalis.
F. Validitas dan Reliabilitas
Teknik validasi data atau keabsahan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data dengan berbagai teknik yang sesuai dan tepat
untuk menggali data dalam bagi penelitian. Keabsahan data diperlukan validitas dan reliabilitas agar hasil penelitian dapat dipertanggungjawabkan. Reliabilitas
yang digunakan dalam penelitian ini adalah reliabilitas intrarater dan interrater. Reliabilitas intrarater dilakukan dengan cara membaca berulang-ulang
roman Heinrich von Ofterdingen karya Novalis agar diperoleh bukti-bukti data yang tetap. Reliabilitas interrater dilakukan dengan mendiskusikan hasil
34 penelitian dengan pengamat, dalam hal ini dengan dosen pembimbing yang
mengetahui bidang yang diteliti untuk memperoleh kesepakatan tentang data yang diperoleh dan teman sejawat. Teknik validitas menggunakan uji validitas
semantik, yaitu mengukur tingkat kesensitifan suatu teknik terhadap makna simbolik yang relevan dengan konteks yang dianalisis dan validitas expert
judgment, yaitu data yang diperoleh dikonsultasikan kepada ahli, dalam hal ini kepada dosen pembimbing.
G. Teknik Analisis Data
Teknik Analisis data yang digunakan adalah teknik deskriptif kualitatif. Data yang diperoleh diidentifikasi dan diklarifikasikan sesuai dengan kategori
yang telah ditentukan. Kemudian data ditafsirkan maknanya dengan menghubungkan antara data dan teks tempat data berada. Selain itu dilakukan
juga inferensi atau menyimpulkan data-data yang telah dipilah-pilah tersebut untuk kemudian dibuat deskripsinya sesuai dengan kajian penelitian. Data
penelitian berupa leksia-lekisa yang mengandung nilai-nilai moral. Hal tersebut dilakukan untuk memudahkan peneliti dalam langkah selanjutnya, yaitu
menemukan kode-kode semiotik. Kemudian kode-kode semiotik di setiap leksia tersebut dianalisis dan diberi penyimpulan. Penyimpulan tersebut berupa pesan
moral sesuai dengan nilai-nilai moral yang dijadikan acuan.