BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Di bagian ini penulis memberikan kesimpulan dari semua hal-hal yang telah diuraikan pada bagian terdahulu yaitu :
1. Terjadinya wanprestasi dalam pelaksanaan kontrak kerja konstruksi melalui
penunjukan langsung di Kabupaten Aceh Besar adalah akibat terjadi suatu keadaan tidak dilaksanakannya apa yang telah diperjanjikan dalam suatu
perjanjian, oleh karena kelalaian salah satu pihak yang terikat dalam perjanjian. yaitu tidak melaksanakan pekerjaan tepat pada waktunya; tidak
melakukan pekerjaan sesuai gambar rencana bestek dan spesifikasi yang ada dalam kontrak; mensub kontrakkan kepada pihak kontraktor lain.
2. Faktor penyebab terjadinya wanprestasi dalam pembangunan perumahan
untuk korban tsunami di Kabupaten Aceh Besar adalah karena terjadinya kenaikan harga bahan material ditambah dengan besarnya biaya tambahan
yang harus dikeluarkan oleh penyedia jasa dan akibat kelalaian dari penyedia jasa sendiri.
3. Akibat hukum yang timbul dari tindakan penyedia jasa yang tidak
melaksanakan kewajibannya adalah penyedia jasa bersangkutan dikenakan sanksi salah satunya dengan memasukkan penyedia jasa dalam daftar hitam
rekanan sehingga tidak dipercaya lagi melaksanakan proyek lainnya. Upaya penyelesaian yang ditempuh terhadap penyedia jasa yang tidak melaksanakan
kewajibannya dilakukan melalui musyawarah di antara para pihak, hal ini didahului dengan pemberian teguran dan diupayakan penyelesaian kontrak
dengan membuat addendum kontrak.
B. Saran
1. Disarankan bagi pengguna jasa untuk melihat kemampuan penyedia jasa yang
melaksanakan pembangunan perumahan tersebut, jangan asal anak daerah atau kontraktor lokal, yang perlu kualitas.
2. Disarankan kepada pengguna jasa untuk mensosialisasikan kepada masyarakat
tidak perlu harus penyedia jasa anak daerah, untuk pembangunan perumahan AcehNias di pergunakan tenaga yang benar-benar ahli dan bertanggung
jawab. 3.
Dituntut kesadaran pengguna jasa untuk tidak menuntut pemotongan harga proyek yang terlalu banyak.
DAFTAR PUSTAKA
A. Buku-buku