7. Miskin adalah suatu keadaan seseorang atau sekolompok orang yang mengalami
kekurangan atau tidak mampu memenuhi tingkat hidup yang paling rendah serta tidak mampu mencapai tingkat minimal dari tujuan-tujuan yang telah ditetapkan.
Pendapatan yang rendah menyebabkan kelompok masyarakat miskin hanya mampu memenuhi kebutuhan hidup minimum, bahkan sebagian dari kelompok
miskin ini harus berhutang untuk memenuhi kebutuhan hidup minimum. 8.
Rumah tangga merupakan seseorang atau sekelompok orang yang mendiami suatu bangunan fisik rumah dan biasanya tinggal bersama serta makan dari satu
dapur. Kepala rumah tangga adalah seseorang dari sekelompok anggota rumah tangga yang bertanggung jawab atas kebutuhan dan kegiatan sehari-hari rumah
tangga.
3.6 Uji Kesesuain Goodness of Fit
Selanjutnya untuk pengujian validitas dari hasil taksiran tersebut digunakan uji koefisien
R
2
, uji individual t statistik dan uji serempak F statistik dan matrik
korelasi. Suatu perhitungan statistik disebut signifikan secara statistik apabila nilai statistiknya berada pada daerah dimana
H ditolak. sebaliknya disebut tidak
signifikan bila nilai uji statistiknya berada pada daerah dimana H
diterima.
3.6.1 Uji Statistik t
Uji signifikansi parameter induvidual uji t pada dasarnya menunjukkan
berapa jauh pengaruh variabel independen secara induvidual dalam menerangkan variasi variabel dependen. Hipotesis nol
H yang hendak diuji apakah parameter
penelitian ini b
1,
b
2,
b
3,
dan b
4
sama dengan nol, atau:
KHAIRIL ANWAR : ANALISIS DETERMINAN PENGELUARAN KONSUMSI RUMAH TANGGA MASYARAKAT MISKIN DI KABUPATEN ACEH UTARA, 2008.
USU e-Repository © 2008
H :
b
1,
b
2,
dan b
3
= 0 Artinya, apakah variabel pendapatan rumah tangga
PDPT, aktivitas ekonomi kepala keluarga
AKE, dan variabel jumlah anggota rumah tangga ART bukan merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel pengeluaran konsumsi
rumah tangga miskin K. Hipotesis alternatif H
a
, parameter penelitian ini b
1,
b
2,
b
3,
dan b
4
tidak sama dengan nol, atau: H
a
: b
1,
b
2,
dan b
3
≠ 0 Artinya, apakah variabel pendapatan rumah tangga
PDPT, aktivitas ekonomi kepala keluarga
AKE, dan variabel jumlah anggota rumah tangga ART merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel pengeluaran konsumsi rumah
tangga miskin K.
Menurut Kuncoro 2004 cara melakukan uji t adalah sebagai berikut:
̇ Quick look. Bila jumlah degree of freedom df adalah 20 atau lebih, dan
derajad kepercayaan sebesar 5, maka H
yang menyatakan b
i
=0 dapat ditolak bila nilai
t lebih besar dari 2 dalam nilai absolut. Dengan kata lain menerima hipotesis alternatif.
̇ Membandingkan nilai statistik t dengan titik kritis t tabel; apabila nilai
statistik t hasil perhitungan lebih tinggi dibandingkan nilai t tabel, maka
menerima hipotesis alternatif.
3.6.2 Uji Statistik F
Uji signifikansi simultan pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel independen yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara serentak
KHAIRIL ANWAR : ANALISIS DETERMINAN PENGELUARAN KONSUMSI RUMAH TANGGA MASYARAKAT MISKIN DI KABUPATEN ACEH UTARA, 2008.
USU e-Repository © 2008
terhadap variabel dependen. Hipotesis nol H
yang hendak diuji apakah semua parameter dalam model penelitian ini sama dengan nol, atau:
H :
b
1
= b
2
= b
3
= 0 Artinya, apakah semua variabel independen bukan merupakan penjelas yang
signifikan terhadap variabel dependen. Hipotesis alternatif H
a
, tidak semua parameter penelitian ini secara simultan sama dengan nol, atau:
H
a
: b
1
≠ b
2
≠ b
3
≠ 0 Artinya, semua variabel independen secara simultan merupakan penjelas
yang signifikan terhadap variabel dependen. Menurut Kuncoro 2004 cara melakukan uji
F adalah sebagai berikut: ̇
Quick look. Bila nilai F lebih besar daripada 4 maka H yang menyatakan
b
1
= b
2
= b
3
= 0 dapat ditolak pada derajad kepercayaan sebesar 5, Dengan kata lain menerima hipotesis alternatif.
̇ Membandingkan nilai statistik F dengan titik kritis F tabel; apabila nilai
statistik F hasil perhitungan lebih tinggi dibandingkan nilai F tabel, maka
hipotesis alternatif yang menyatakan bahwa semua variabel independen secara serentak dan signifikan mempengaruhi variabel dependen.
3.7 Uji Asumsi