43
Tabel 3.3 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Variabel Defenisi Operasional
Skala Pengukuran
A. Independen 1. Dana Alokasi
Umum X1 2. Dana Alokasi
Khusus X2 Dana yang berasal dari APBN yang
dialokasikan dengan tujuan pemerataan kemampuan keuangan antar daerah
untuk membiayai kebutuhan pengeluarannya dalam rangka
pelakasanaan desentralisasi. Dana Alokasi khusus
DAK dialokasikan dari APBN kepada daerah
tertentu dalam rangka pendanaan pelaksanaan desentralisasi untuk :
a. mendanai kegiatan khusus yang ditentukan pemerintah atas dasar
prioritas nasional. b. mendanai kegiatan khusus yang
daerah tertentu.” Skala Rasio
Skala Rasio
B. Dependen 1. Upaya Pajak
daerah Upaya Pajak Tax Effort adalah upaya
peningkatan pajak daerah yang diukur melalui perbandingan antara hasil
penerimaan realisasi sumber-sumber Pendapatan Asli Daerah PAD dengan
potensi sumber-sumber
Pendapatan Asli Daerah.
Skala Rasio
F. Metode dan Teknik Analisis Data
1. Pengujian Asumsi Klasik
Dalam penelitian pengujian asumsi klasik dilakukan dengan menggunaan bantuan software SPSS 16.0. Pengujian asumsi klasik yang dilakukan meliputi: uji
normalitas, uji heterokedastisitas, dan uji autokeralasi.
a. Uji Normalitas
Universitas Sumatera Utara
44
Uji Normalitas perlu dilakukan untuk menentukan alat statistik yang dilakukan, jika data yang diperoleh itu tersdistribusi normal dan variansnya
sama,maka pengujian hipotesis dilakukan dengan alat statistik parametrik. Jika data yang diperoleh itu tidak tertribusi normal dan atau variansnya tidak sama,
maka pengujian hipotesis dilakukan dengan alat statistik nonparametrik. Menurut Ghozali 2005 : 110, ”uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah
dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Seperti diketahui bahwa uji t dan F mengasumsikan bahwa nilai residual
mengikuti distribusi normal. Kalau asumsi ini dilanggar maka uji statistik menjadi tidak valid untuk jumlah sampel kecil.”
Dua cara untuk mendeteksi apakah residual berdistribusi normal atau tidak menurut Ghozali 2005 : 110:
1 analisis grafik Salah satu cara termudah untuk melihat normalitas residual adalah
dengan melihat grafik histogram yang membandingkan antara data observasi dengan distribusi yang mendekati distribusi normal. Metode
yang lebih handal adalah dengan melihat normal probability plot yang membandingkan distribusi kumulatif dari distribusi normal. Distribusi
normal akan membentuk satu garis lurus diagonal dan plotnya data residual akan dibandingkan dengan garis diagonal. Jika distribusi data
residual normal, maka garis yang menggambarkan data sesungguhnya akan mengikuti garis diagonalnya.
2 analisis statistik Uji statistik sederhana dapat dilakukan dengan melihat nilai kurtosis dan
nilai Z-skewness. Uji statistik lain yang dapat digunakan untuk menguji normalitas residua l adalah uji statistik non parametrik Kolmogorov-
Smirnov K-S.
Pedoman pengambilan keputusan tentang data tersebut mendekati atau
merupakan distribusi normal berdasarkan uji Kolmogorov Smirnov dapat dilihat dari :
Universitas Sumatera Utara
45
a nilai Sig. atau signifikan atau probabilitas 0,05, maka distribusi data adalah tidak normal,
b nilai Sig. atau signifikan atau probabilitas 0,05, maka distribusi data adalah normal.
b. Multikolinearitas