3.7.1. Distribusi Normal
Distribusi peluang kontinu yang paling terpenting dalam seluruh bidang statistika adalah distribusi normal. Grafiknya, disebut kurva normal yang
berbentuk lonceng seperti pada gambar 2.10, yang menggambarkan dengan cukup baik banyak gejala yang muncul di alam, industri, dan penelitian. Pengukuran
fisik di bidang seperti percobaan metereologi, penelitian curah hujan, dan pengukuran suku cadang yang diproduksi sering dengan baik dapat diterangkan
menggunakan distribusi normal. Di samping itu galat dalam pengukuran ilmiah dapat dihampiri dengan sangat baik oleh distribusi normal.Walpole, 1995
Pada gambar 2.1 telah dilukiskan dua kurva normal yang mempunyai simpangan baku yang sama tetapi rataanya berbeda. Kedua kurva bentuknya
persis sama tapi titik tengahnya terletak di tempat yang berbeda di sepanjang sumbu datar.
1 2
Frekuensi
X
Mean
2 σ
σ
Sumber : Wallpole, Pengantar Statistik
Gambar 3.1. Kurva Normal
3.8. Penelitian Terdahulu
3.8.1. Sebuah Algoritma Tabu Search untuk Menyeimbangkan Lini Pembongkaran Berdasarkan Urutan
Kalayci 2013 dalam penelitiannya menyatakan bahwa kesimbangan lini pada proses pembongkaran pada lantai produksi memiliki beberapa kendala
berdasarkan urutan proses yang ada. Penelitian ini dilakukan untuk memenuhi beberapa tujuan dalam keseimbangan lintasan pada proses perakitan. Tujuan-
tujuan tersebut adalah sebagai berikut: 1 meminimalkan jumlah workstation pembongkaran, 2 meminimalkan total waktu siaga dengan meratakan
pendsitribusiannya untuk setiap workstation, 3 memaksimalkan prioritas menghapus komponen yang tidak berguna pada proses pembongkaran, 4
memaksimalkan menghapus komponen permintaan yang tinggi sebelum komponen permintaan yang lain rendah. Sebuah pendekatan baru yang didasarkan
pada algoritma tabu search diusulkan untuk memecahkan masalah keseimbangan lini tersebut. Peneliti akan menyelidiki penerapan algoritma tabu search dalam
pemecahan masalah tersebut. Permasalahan dalam kasus lini pembongkaran berdasarkan urutan proses
pengerjaan merupakan suatu permasalahan yang kompleks. Oleh karena itu, perlu menggunakan metode alternatif dalam rangka untuk mencapai solusi optimal
lebih cepat. Dalam hal ini, digunakan pendekatan dengan menggunakan algoritma tabu search. Dalam algoritma tabu search yang diusulkan, setiap elemen dari
solusi sebenarnya merupakan tugas-tugas untuk setiap workstation.