21
2.2 Penelitian Terdahulu Di dalam penelitian ini, digunakan empat penelitian terdahulu sebagai
bahan acuan yang dipilih karena memiliki kesamaan dalam variabel yang digunakan.
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu
N O
PenulisT ahun
Judul Penelitian
Variabel Hasil
Penelitian 1
. Akbar
2013 Analisis
Pengaruh Harga, Brand Image, dan
Atribut Produk Tehadap
Keputusan Pembelian
Handphone atau Smartphone
Samsung Jenis Android
1. Harga
2. Brand Image
3. Atribut
Produk Varibel
harga, brand image, dan
atribut produk
mempunyai pengaruh
positif dan signifikan
terhadap keputusan
pembelian handphone
atau smartphone
samsung
22
jenis android
2. Margiyanto
2013
Analisis Pengaruh Citra Merek, Persepsi
Harga, Kualitas Produk, dan Promosi
Terhadap Keputusan Pembelian Blackberry
Di Kota Semarang
1. Citra Merek
2. Persepsi
Harga 3.
Kualitas Produk
4. Promosi
Variabel citra
merek,presepsi harga, kualitas
produk, dan promosi
mempunyai pengaruh positf
dan signifikan terhadap
keputusan pembelian
blackberry di
kota semarang
3.
Mustiiroh 2013
Analisis Pengaruh Iklan, Kepercayaan
Merek, dan Citra Merek Terhadap
1. Iklan
2. Kepercayaa
n Merek 3.
Citra merek Variabe
l iklan memiliki
pengaruh
23
Pengambilan Keputusan Pembelian
Kartu IM3 positif dan
signifikan terhadap
variabel keputusan
pembelian, kepercayaan
merek dan citra merek
berpengaruh positif dan
tidak signifikan
terhadap keputusan
pembelian kartu IM3
24
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu
Lanjutan,
N O
PenulisT ahun
Judul Penelitian
Variabel Hasil
Penelitian
4.
Rosim 2013
Pengaruh Kualitas Produk,
Citra Perusahaan,
Promosi, dan Desain Terhadap Keputusan
Pembelian Sepeda Motor Yamaha
Studi Kasus Pada Produk Motor
Yamaha Mio Soul Pada Mahasiswa
Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah Jakarta 1.
Kualitas Produk
2. Citra
Perusahaan 3.
Promosi 4.
Desain Variabel
kualitas produk, citra
perusahaan, promosi, dan
desain berpengaruh
positif dan signifikan
terhadap keputusan
pembelian sepeda motor
yamaha
2.3 Kerangka Konseptual
Menurut
Kotler 2007:259
citra merek adalah bagaimana suatu merek mempengaruhi presepsi, pandangan masyarakat atau konsumen terhadap
perusahaan atau produknya. Citra merek positif dapat membantu agar konsumen lebih mudah mengingatnya sehingga mempermudah pengambilan
keputusan ketika melakukan pembelian .Menciptakan kesan menjadi salah
25 satu karakteristik dasar dalam orientasi pemasaran modern yaitu lewat
pemberian perhatian lebih serta penciptaan merek yang kuat. Implikasi dari hal tersebut menjadikan merek suatu produk menciptakan image dari produk
itu sendiri di benak pikiran konsumen dan menjadikan motivasi dasar bagi konsumen dalam memilih suatu produk. Citra merek dikelola dengan baik
akan menghasilkan konsekuensi yang positif, salah satunya meningkatkan pemahaman terhadap aspek-aspek perilaku konsumen terhadap keputusan
pembelian. Menurut Dowling 1994 dalam Nguyen dan Leblanc 2006:63, citra
perusahaan merupakan keseluruhan kesan yang berhubungan dengan nama bisnis, arsitektur, variasi dari produk, tradisi, ideologi dan kesan pada kualitas
komunikasi yang berinteraksi dengan klien organisasi. Citra perusahaan dapat dipersepsikan sebagai gambaran mental secara selektif, kaarena keseluruhan
kesan tentang karakteristik suatu perusahaan yang nantinya akan membentuk citra perusahaan di benak masyarakat dan persepsi seseorang terhadap suatu
objek dengan berbagai karakter, aktivitas serta bentuk fisik objek tersebut dalam mengambil keputusan.
Perusahaan yang cerdik akan melakukan riset atau proses keputusan pembelian kategori produk mereka. Citra merek dan citra perusahaan yang
baik dimata konsumen dibutuhkan perusahaan untuk menciptakan keputusan pembelian terhadap perusahaan. Perusahaan perlu untuk menjaga citra merek
dan citra perusahaan karena ingin menjaga pelanggan yang merupakan sebuah usaha untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan.
26 Suatu organisasi dapat mempunyai citra baik, buruk, dan bahkan tidak
jelas. Citra adalah realitas, oleh karena itu program pengembangan dan perbaikan citra harus didasarkan pada realitas. Jika citra tidak sesuai dengan
realitas dan kinerja perusahaan baik maka itu merupakan kesalahan perusahaan dalam berkomunikasi.
Citra Merek X1
Sumber: Kotler 2007:259, Dowling dalam Nguyen dan Leblanc, 2006:63, Setiadi 2003:16
Gambar 2.3 Kerangka Konseptual Penelitian
2.4 Hipotesis
Berdasarkan perumusan masalah tersebut, maka dari penelitian ini sebagai berikut:
Keputusan Pembelian
Y Citra Perusahaan
X2
27 1.
Citra merek berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian kartu IM3 pada mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Sumatera Utara. 2.
Citra perusahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian kartu IM3 pada mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Sumatera Utara. 3.
Citra merek dan citra perusahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian kartu IM3 pada mahasiswa Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Universitas Sumatera Utara.
28
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian asosiatif yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif adalah pendekatan yang didalam usulan
penelitian, proses, hipotesis, analisis data, dan keismpulan data sampai dengan penulisannya menggunakan aspek pengukuran, perhitungan, rumus dan
kepastian data numerik Situmorang dan Ginting 2008:172
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU yang terletak di Jalan Prof TM Hanafiah, sedangkan waktu penelitian dimulai dari
bulan Juni 2015 hingga sampai bulan Oktober 2015.
3.3 Batasan Operasional
Batasan operasional dalam penelitian ini adalah: a.
Variabel independen X yang terdiri atas citra merek X ₁, citra perusahaan
X ₂
b. Variabel dependen Y yaitu keputusan pembelian kartu IM3.
3.4 Definisi Operasional