5.9. Rekapitulasi Perhitungan Waktu Standar
No. Elemen Pekerjaan
Ws menit
RF All
WN menit
WS menit
1. Gerinda luar
57,35 1,06
24 60,8
80 2.
Gerinda dalam 57,25
1,06 27
60,7 83,1
3. Mengisi benang di
pinggiran ring 41,75
1,06 22,5
44,2 57
4. Pendempulan
42,05 1,06
22,5 44,6
57,5 5.
Pemasangan pegangan 41,22
1,06 29,5
43,7 62
6. Pengamplasan
41,83 1,06
22 44,3
50,3
7. Pembersihan abu
menggunakan kompresor 26,10
1,06 20
27,7 34,6
8. Pengecatan
46,65 1,06
26 49,4
66,7 TOTAL
491,2
5.2.4. Penentuan Jumlah Kapasitas Produksi
Penentuan jumlah kapasitas produksi berdasarkan peramalan permintaan pada tahun 2009 selama 12 bulan. Permintaan dapat dilihat pada tabel 5.3. Dari
data permintaan tersebut maka dilakukan lagkah-langkah peramalan untuk mendapat kapasitas produksi selama 5 bulan kedepan. Berikut ini langkah-
langkah yang dilakukan dalam peramalan.
Universitas Sumatera Utara
1. Pendefenisian Tujuan Peramalan
Peramalan dilakukan untuk meramalkan besar permintaan press cylinder selama lima bulan depan.
2. Pembuatan Diagram Pencar
Gambar. 5.2. Diagram Pencar Jumlah Permintaan Press Cylinder 3.
Pemilihan Metode Peramlan Berdasarkan pola data diagram pencar dengan menggunakan metode time
series, maka metode peramalan yang digunakan yaitu : a.
Metode Konstan b.
Metode Linier c.
Metode Kuadratis d.
Metode Eksponensian e.
Metode Siklis
39 40
41 42
43 44
45 46
2 4
6 8
10 12
14
Universitas Sumatera Utara
4. Perhitungan Parameter-Parameter Fungsi Peramalan
a. Metode Konstan
Persamaan Perhitungannya : Y’ = a
Dimana a =
Tabel 5.10. Metode Regresi dengan Fungsi Konstan
Parameter peramalan : a = = 50512 = 6,474
Persamaan peramalan : Y = 6,474
X Y
1 45
2 40
3 40
4 45
5 45
6 40
7 40
8 45
9 40
10 40
11 40
12 45
78 505
Universitas Sumatera Utara
b. Metode Linier
Metode Linier : Y’ = a + bx Tabel 5.11. Metode Regresi dengan Fungsi Linier
X Y
XY X
2
1 45
45 1
2 40
80 4
3 40
120 9
4 45
180 16
5 45
225 25
6 40
240 36
7 40
280 49
8 45
360 64
9 40
360 81
10 40
400 100
11 40
440 121
12 45
540 144
78 505
3270 650
Parameter peramalan:
2 2
X X
n Y
X XY
n b
∑ −
∑ ∑
∑ −
∑ =
2 78
650 12
505 78
3270 12
− −
=
b =- 0,087
n x
b Y
a
∑ ∑
− =
=
12 78
-0,087 505
−
a = 42,649 Persamaan peramalan :
Y’ = 42,648 – 0,087x
Universitas Sumatera Utara
c. Metode Kuadratis
Fungsi perhitungannya adalah Y’ = a + bx + cx
2
Tabel 5.12. Metode Regresi dengan Fungsi Kuadratis X
Y X
2
X
3
X
4
XY X
2
Y
1 45
1 1
1 45
45 2
40 4
8 16
80 160
3 40
9 27
81 120
360 4
45 16
64 256
180 720
5 45
25 125
625 225
1125 6
40 36
216 1296
240 1440
7 40
49 343
2401 280
1960 8
45 64
512 4096
360 2880
9 40
81 729
6561 360
3240 10
40 100
1000 10000
400 4000
11 40
121 1331
14641 440
4840 12
45 144
1728 20736
540 6480
78 505
650 6084
60710 3270
328250 Parameter peramalan :
4 2
2
X n
X ∑
− ∑
= ∂
= 650
2
– 1260710 = -306020
Y X
n Y
X
2 2
∑ −
∑ ∑
=
θ = 650505 – 12328250 = -3610750
XY n
Y X
∑ −
∑ ∑
=
δ = 78505 – 123270 = 150
3 2
X n
X X
∑ −
∑ ∑
=
α = 78650 – 126084 =-22308
2 2
X n
X ∑
− ∑
=
β = 78
2
– 12650 =-1716
2
α β
θα δ
− ∂
− ∂
= b
=
2
-22308 -1716
306020 22308
3610750 150
306020 −
− −
− −
−
= -2932,474
Universitas Sumatera Utara
∂ −
=
α θ
b c
=
306020 -
-22308 -2932,474
3610750 −
−
= 225,568
n X
c X
b Y
a
2
∑ −
∑ −
∑ =
=
12 650
568 ,
225 78
474 ,
2932 -
505 −
−
= 6884,886 Persamaan peramalan :
d. Metode Eksponensial
Y’ : 6884,886 -2932,474x + 225,568x
2
Fungsi perhitungannya adalah Y’ = ae
bx
Tabel 5.13. Metode Regresi dengan Fungsi Eksponensial X
Y ln Y
X
2
XlnY
1 45
3,807 1
3,806662 2
40 3,689
4 7,377759
3 40
3,689 9
11,06664 4
45 3,807
16 15,22665
5 45
3,807 25
19,03331 6
40 3,689
36 22,13328
7 40
3,689 49
25,82216 8
45 3,807
64 30,4533
9 40
3,689 81
33,19992 10
40 3,689
100 36,88879
11 40
3,689 121
40,57767 12
45 3,807
144 45,67995
78 505
44,855 650
291,266
Universitas Sumatera Utara
Parameter peramalan :
2 2
ln ln
X X
n Y
X Y
X n
b ∑
− ∑
∑ ∑
− ∑
=
=
2
78 650
12 855
, 44
78 266
, 291
12 −
−
= -0,0021
n X
b Y
a ∑
− ∑
= ln
ln
=
12 78
0.0021 855
, 44
− −
= 3,75 a e
ln a
= 42,58 Persamaan peramalan :
Y’ = 42,58 x e-
0,0021x
5. Hitung kesalahan setiap metode peramalan
Kesalahan setiap metode peramalan dihitung dengan menggunakan standard error of estimate SEE dan means square error MSE, sebagai berikut.
a. Metode Konstan
Tabel 5.14. Estimasi Kesalahan Peramalan Metode Konstan Y’ = 6,474
X Y
y y-y
y - y
2
1 45
6,474 38,5260
1484,25 2
40 6,474
33,5260 1123,99
3 40
6,474 33,5260
1123,99 4
45 6,474
38,5260 1484,25
5 45
6,474 38,5260
1484,25 6
40 6,474
33,5260 1123,99
7 40
6,474 33,5260
1123,99 8
45 6,474
38,5260 1484,25
9 40
6,474 33,5260
1123,99 10
40 6,474
33,5260 1123,99
Universitas Sumatera Utara
11 40
6,474 33,5260
1123,99 12
45 6,474
38,5260 1484,25
78 505
77,688 427,3120
15289,21
f n
SEE −
=
2
y -
y =
1 12
15289,21 −
= 37,28
b. Metode Linier
Metode Linier :
Tabel 5.15. Estimasi Kesalahan Peramalan Metode Linier Y’= 42,652 – 0,087x
X Y
y y-y
y - y
2
1 45
42,565 2,435
5,929 2
40 42,478
-2,478 6,140
3 40
42,391 -2,391
5,717 4
45 42,304
2,696 7,268
5 45
42,217 2,783
7,745 6
40 42,13
-2,13 4,537
7 40
42,043 -2,043
4,174 8
45 41,956
3,044 9,266
9 40
41,869 -1,869
3,493 10
40 41,782
-1,782 3,176
11 40
41,695 -1,695
2,873 12
45 41,608
3,392 11,506
78 505
505,038 -0,038
71,824
f n
SEE −
=
2
y -
y =
2 12
71,824 −
= 2,68
Universitas Sumatera Utara
c. Metode Kuadratis
Tabel 5.16. Estimasi Kesalahan Peramalan Metode Kuadratis Y’ : 6884,886 -2932,474x + 225,568x
2
X Y
y y-y
y - y
2
1 45
4177,98 -4132,98
17081523,68 2
40 1922,21
-1882,21 3542714,484
3 40
117,576 -77,576
6018,035776 4
45 -4829,01
4874,01 23755973,48
5 45
-2138,284 2183,284
4766729,025 6
40 -2589,51
2629,51 6914322,84
7 40
-2589,6 2629,6
6914796,16 8
45 -2138,554
2183,554 4767908,071
9 40
-1236,372 1276,372
1629125,482 10
40 4052,412
-4012,412 16099450,06
11 40
1921,4 -1881,4
3539665,96 12
45 4176,99
-4131,99 17073341,36
78 505
847,238 -342,238
106091568,6
f n
SEE −
=
2
y -
y =
3 12
6 106091568,
−
= 3433,36
Universitas Sumatera Utara
d. Metode Eksponensial
Tabel 5.17. Estimasi Kesalahan Peramalan Metode Eksponensial Y = 42,58 x e-
0,0021x
X Y
y y-y
y - y
2
1 45
1,008 43,992
1935,304 2
40 1,984
38,016 1445,193
3 40
2,976 37,024
1370,743 4
45 3,969
41,031 1683,575
5 45
4,961 40,039
1603,140 6
40 5,953
34,047 1159,204
7 40
6,945 33,055
1092,628 8
45 7,937
37,063 1373,649
9 40
8,929 31,071
965,384 10
40 9,922
30,078 904,714
11 40
10,914 29,086
846,014 12
45 11,906
33,094 1095,224
78 505
77,404 427,596
15474,772
f n
SEE −
=
2
y -
y =
2 12
15474,722 −
= 39,338
Universitas Sumatera Utara
e. Metode Siklis
Y = 42,083 +2,4 sin
x n
π
2
+6 cos
x n
π
2
Tabel 5.18. Estimasi Kesalahan Peramalan Metode Siklis X
Y y
y-y y - y
2
1 45
48,479 -3,479
12,105 2
40 47,161
-7,161 51,287
3 40
44,483 -4,483
20,097 4
45 41,161
3,839 14,734
5 45
38,087 6,913
47,792 6
40 36,083
3,917 15,343
7 40
35,687 4,313
18,603 8
45 37,005
7,995 63,927
9 40
39,683 0,317
0,100 10
40 43,005
-3,005 9,027
11 40
46,079 -6,079
36,956 12
45 48,083
-3,083 9,505
78 505
504,996 0,004
299,477
f n
SEE −
=
2
y -
y =
3 12
299,477 −
=5,77
6. Pemilihan Metode Peramlan
Universitas Sumatera Utara
Dari fungsi peramalan diatas, dipilih dua yang memiliki SEE terkecil, yaitu:
Fungsi linier : SEE = 2,68
Fungsi siklis : SEE = 5,77
Untuk membuktikan kebenaran yang dilpilih dalam melakukan peramalan, maka perlu dilakukan uji statistik terhadap metode tersebut. Uji statistik
yang dilakukan adalah sebagai berikut : a.
Ho:SEE
linier
SEE
siklis
Hi:SEE
linier
SEE
siklis
Untuk α 0,05 maka dari tabel diperoleh daerah kritis untuk harga : Uji statistik :
F 0,0510,9 tabel = 3,14 Karena harga f tabel f hitung, maka Ho diterima. Dengan demikian
maka SEE
linier
SEE
siklis
7. Verifikasi hasil peramalan
Untuk melihat apakah data-data yang digunakan dalam peramalan berada dalam batas-batas kontrol atau tidak, maka perlu dilakukan verifikasi
terhadap data tersebut. Dalam hal ini, metode yang dipilih adalah metode yang memiliki SEE terkecil, yaitu metode linier. Hasil perhitungan data
untuk verifikasi dapat dilihat pada tabel 5.19.
Tabel 5.19. Hasil Pengolahan Verifikasi Data Peramalan
Universitas Sumatera Utara
X Y
y error
MRt
1 45
42,562 2,438
2 40
42,475 -2,475
-4,913 3
40 42,388
-2,388 0,087
4 45
42,301 2,699
5,087 5
45 42,214
2,786 0,087
6 40
42,127 -2,127
-4,913 7
40 42,040
-2,040 6,761
8 45
41,953 2,672
5,087 9
40 41,866
-1,866 -4,913
10 40
41,779 -1,779
5,098 11
40 41,692
-1,692 0,087
12 45
41,605 2,772
5,087 12,642
MR= 1,149
BKA= 3,435
BKB= -3,435
13 BKA= 2,976
13 BKB= -2,976
23 BKA= 3,141
23 BKB= -3,141
Universitas Sumatera Utara
Gambar. 5.3.Moving Range Chart untuk peramalan Press Cylinder
Berdasarkan gambar diatas, dapat dilihat bahwa seluruh data yang digunakan dalam peramalan berada dalam batas-batas kontrol, sehingga dapat
disimpulkan bahwa data-data tersebut signifikan.peramalan. Maka, peramalan permintaan Press Cylinder untuk periode 5 bulan berikutnya dapat diterima yaitu:
dengan menggunakan persamaan linier: :
Hasil peramalan permintaan press cylinder pada bulan Mei 2010 PT.High Steelindo Eranusa dengan menggunakan metode linier dapat dilihat pada tabel
5.20.
Y’= 42,652 – 0,087x
-4,000 -3,000
-2,000 -1,000
0,000 1,000
2,000 3,000
4,000
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
11 12
error BKA
BKB 13 BKA
13 BKB 23 BKA
23 BKB
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.20. Permintaan Press Cylinder pada PT. HSE Bulan
X y
Januari 1
41,52 Februari
2 41,43
Maret 3
41,34 April
4 41,25
Mei 5
41,17 RATA-RATA
41,34
Rata-rata permintaan untuk press cylinder pada tahun 2010 sampai bulan mei adalah 41,34
≈ 42. Sehingga kapasitas produksi yang diramalkan untuk dilakukan produksi adalah 42 buah. Untuk kapasitas hariannya adalah :
Kapasitas produksi = 42 : jumlah hari kerja = 42 : 26= 1,6
Kapasitas produksi = 1,6 ≈ 2hari
5.2.5. Penentuan Jumlah Tenaga Kerja