Kewenangan dan Pertanggungjawaban Direksi dalam Kaitannya dengan Teori Fiduciary Duty

2. Kewenangan dan Pertanggungjawaban Direksi dalam Kaitannya dengan Teori Fiduciary Duty

Meskipun RUPS memiliki wewenang yang tidak diberikan kepada Direksi atau Dewan Komisaris, namun sangat nyata terlihat bahwa untuk alasan praktis maka RUPS mengangkat 249 satu atau beberapa orang menjadi anggota Direksi 250 untuk menyelenggarakan kegiatan usaha sehari-hari dari Perseroan tersebut. Tidak sembarangan orang bisa duduk di jajaran Direksi. Agar bisa diangkat ke jajaran elite Perseroan, tentu ada banyak syarat yang harus dipenuhi seseorang. UUPT menegaskan bahwa yang dapat diangkat menjadi anggota Direksi adalah seseorang yang cakap melakukan perbuatan hukum 251 . Selain itu, UUPT mensyaratkan bahwa dalam lima tahun terakhir, calon Direksi tidak sedang dinyatakan pailit 252 , menjadi anggota Perseroan yang dinyatakan pailit 253 atau dihukum karena merugikan keuangan negara 254 . Instansi teknis pun dapat menentukan syarat tambahan bagi jabatan Direksi berdasarkan peraturan perundang-undangan lain yang berlaku 255 . Jelaslah bahwa menjadi Direksi pada suatu Perseroan tidak mudah. Hal ini penting mengingat Direksi menjadi nahkoda bagi perusahaan, orang yang akan membawa kapal perusahaan ke arah yang dituju. Dalam keadaan normal, Direksi perlu mengambil kebijakan agar kinerja perusahaan terus membaik. Dalam keadaan krisis seperti sekarang, nahkoda harus bisa membuat upaya penyelamatan; 249 Pasal 94 ayat 1 UUPT. 250 Pasal 92 ayat 3 UUPT. 251 Pasal 93 ayat 1 UUPT. 252 Pasal 93 ayat 1 huruf a UUPT. 253 Pasal 93 ayat 1 huruf b UUPT. 254 Pasal 93 ayat 1 huruf c UUPT. 255 Pasal 93 ayat 2 UUPT. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara paling tidak mempertahankan perusahaan dari terpaan krisis. Upaya-upaya tersebut dituangkan dalam bentuk kebijakan Direksi. Direksi adalah organ Perseroan yang langsung bertanggung jawab penuh atas kepengurusan kegiatan sehari-hari ataupun rutin dari Perseroan. Pasal 1 angka 5 UUPT mengatur bahwa Direksi adalah organ Perseroan yang berwenang dan bertanggung jawab penuh atas pengurusan Perseroan untuk kepentingan Perseroan, sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan serta mewakili Perseroan, baik di dalam maupun di luar pengadilan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar. Pengertian pelaksanaan pengurusan oleh Direksi meliputi pengelolaan dan memimpin tugas sehari-hari yakni membimbing dan membina kegiatan atau aktivitas Perseroan kearah pencapaian maksud dan tujuan yang ditetapkan dalam Anggaran Dasar 256 . Hal ini ditegaskan lebih lanjut dalam penjelasan Pasal 92 ayat 1 dan 2 UUPT yang mengatur bahwa penugasan Direksi adalah untuk mengurus Perseroan sehari-hari dengan “kebijakan yang dipandang tepat“, yaitu kebijakan yang antara lain didasarkan pada keahlian, peluang yang tersedia, dan kelaziman dalam dunia usaha yang sejenis. UUPT dan formulir Anggaran Dasar standar perusahaan secara implisit memberi hak kepada Direksi untuk: a menetapkan kebijakan dalam memimpin pengurusan perusahaan; b mengatur ketentuan-ketentuan tentang kepegawaian perusahaan, termasuk penetapan gaji, pensiun atau jaminan hari tua dan penghasilan lain untuk 256 M. Yahya Harahap. Op. Cit. Hlm. 346 p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara para pegawai berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan keputusan RUPS; c mengangkat dan memberhentikan pegawai berdasarkan peraturan kepegawaian perusahaan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku; d mengatur penyerahan kekuasaan Direksi untuk mewakili perusahaan didalam dan diluar Pengadilan kepada seorang atau beberapa orang anggota Direksi yang khusus ditunjuk untuk itu atau kepada seorang atau beberapa orang pegawai baik sendiri-sendiri maupun bersama-sama atau kepada orang lain; dan e menjalankan tindakan-tindakan lainnya, baik mengenai pengurusan maupun mengenai pemilikan kekayan perusahaan sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang diatur dalam Anggaran Dasar dan yang ditetapkan oleh RUPS berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Disisi lain, undang-undang yang sama juga memberikan kewajiban kepada Direksi untuk: a membuat daftar pemegang saham, daftar khusus, risalah RUPS, dan risalah rapat Direksi 257 ; b membuat laporan tahunan dan dokumen keuangan Perseroan sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang tentang Dokumen Perusahaan 258 ; 257 Pasal 100 ayat 1 huruf a UUPT p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara c memelihara seluruh daftar, risalah, dan dokumen keuangan Perseroan sebagaimana dimaksud diatas dan dokumen Perseroan lainnya 259 ; d menjalankan kewajiban-kewajiban lainnya sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Anggaran Dasar dan yang ditetapkan oleh RUPS berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dari uraian tersebut diatas, dapat dilihat bahwa fungsi penugasan Direksi adalah untuk mengurus Perseroan yang antara lain meliputi pengurusan sehari-hari dari Perseroan. Dengan perkataan lain, Direksi melaksanakan pengelolaan atau menangani bisnis Perseroan harus sesuai dengan maksud dan tujuan serta kegiatan usaha Perseroan dalam batas-batas kekuasaan atau kapasitas yang diberikan undang- undang dan Anggaran Dasar. Selain mempunyai kedudukan dan kewenangan mengurus Perseroan, Direksi juga diberi wewenang untuk mewakili Perseroan baik didalam maupun diluar pengadilan untuk dan atas nama Perseroan 260 . Kewenangan mewakili itu adalah Direksi dapat melakukan perbuatan hukum untuk dan atas nama for and on behalf Perseroan. Perlu ditegaskan bahwa perbuatan hukum tersebut bukan atas nama Direksi, tetapi dalam kapasitas Direksi mewakili representative Perseroan. Para anggota Direksi dan Dewan Komisaris, sebagai salah satu organ vital dalam badan hukum berbentuk Perseroan, merupakan pemegang amanah fiduciary yang harus berperilaku sebagaimana layaknya pemegang kepercayaan. Direksi 258 Pasal 100 ayat 1 huruf b UUPT 259 Pasal 100 ayat 1 huruf c UUPT 260 Pasal 1 angka 5 UUPT juncto Pasal 99 ayat 1 UUPT p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara memiliki posisi fiducia dalam pengurusan Perseroan dan mekanisme hubungannya harus secara fair 261 . Sehubungan dengan teori fiduciary duty, Black’s Law Dictionary 262 mengartikannya sebagai a duty to act with the highest degree of honesty and loyalty toward another person and in the best interest of the other person such as the duty that one partner owes to another. Teori tersebut diartikan bahwa fiduciary duty adalah suatu kewajiban yang ditetapkan undang-undang bagi seseorang yang memanfaatkan seseorang lain, dimana kepentingan pribadi seseorang yang diurus oleh pribadi lainnya, yang sifatnya hanya hubungan atasan-bawahan sesaat. Orang yang mempunyai kewajiban ini harus melaksanakannya berdasarkan suatu standar dari kewajiban standard of duty yang paling tinggi sesuai dengan yang dinyatakan oleh hukum. Sedangkan fiduciary ini adalah seseorang yang memegang peranan sebagai suatu wakil trustee atau suatu peran yang disamakan dengan sesuatu yang berperan sebagai wakil, dalam hal ini peran tersebut didasarkan kepercayaan dan kerahasiaan trust and confidence yang dalam peran ini meliputi ketelitian scrupulous, itikad baik good faith dan keterusterangan candor. Fiduciary ini termasuk hubungan seperti pengurus atau pengelola, pengawas, wakil atau wali, dan 261 Bismar Nasution. Kejahatan Korporasi dan Pertanggungjawabannya. Disampaikan dalam ceramah di jajaran Kepolisian Daerah Sumatera Utara, Tanjung Morawa Medan, 27 April 2006. Hlm. 16. 262 Bryan A Garner. Black’s Law Dictionary. Eight Edition, St. Paull-Minn, West Publishing Co. 200d. Hlm. 196-197. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara pelindung guardian. Termasuk juga didalamnya seorang lawyer yang mempunyai hubungan fiduciary dengan client-nya 263 . Berkenaan dengan hal tersebut diatas, Munir Fuady menuliskan bahwa: ” Doktrin fiduciary duty yang merupakan salah satu areal terpenting ring satu dalam hukum Perseroan, berasal dan mempunyai akar- akarnya dalam hukum Romawi, tetapi banyak dikembangkan oleh sistem hukum Anglo Saxon, ini menyelusup ke dalam berbagai bidang hukum, termasuk ke dalam hukum perusahaan dengan mengintrodusirnya sebagai tugas fiduciary dari direksi. Dalam prakteknya teori fiduciary duty ini berkembang secara unik terhadap direksi dalam hubungan amanah hubungan fiduciary dengan perseroan bahkan sampai batas-batas tertentu dalam hubungan dari direksi perseroan dengan pemegang saham dan para pekerja dalam perusahaan. Disamping itu, ternyata aplikasi teori fiduciary duty ini terhadap direksi perseroan juga akan berdampingan dengan berbagai teori atau hubungan hukum yang lain yang juga secara historis berlaku terhadap direksi, seperti hubungan keagenan. Atau berhadapan dengan tugas direksi yang lain yang berkenaan dengan tugas kepedulian duty of care yang juga dituntut dari seorang direksi 264 .” Berdasarkan landasan teori fiduciary duty tersebut diatas, dapat disimpulkan bahwa seseorang mempunyai fiduciary duty manakala ia mempunyai kapasitas fiducia. Seseorang mempunyai kapasitas fiducia jika ia bertindak sebagai pemegang kuasa atau amanah, dan pihak yang memberikan kuasa atau amanah tersebut mempunyai kepercayaan yang besar great trust kepadanya. Fiduciary duty juga merupakan tugas yang wajib dijalankan dengan penuh tanggung jawab untuk kepentingan benefit orang atau pihak lain Perseroan. Direksi, sebagai penerima kepercayaan serta amanah dari pemegang saham untuk menjalankan tugasnya dalam 263 Henry Campbell Black, Black’s Law Dictionary. Hlm. 625 264 Munir Fuady. Doktrin-Doktrin Modern Dalam Corporate Law dan Eksistensinya Dalam Hukum Indonesia. Bandung: Citra Aditya Bakti. 2002. Hlm. 31. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara mengelola Perseroan, wajib melaksanakan fiduciary duty tersebut berdasarkan standar dari kewajiban yang paling tinggi standard of duties, yaitu 265 : a duty of care atau standard of care merupakan suatu standar yang mewajibkan seseorang dalam bertindak untuk tetap memperhatikan segala risiko, bahaya dan perangkap yang ada dan berupaya untuk meminimalisasi munculnya risiko-risiko tersebut. Sehingga dalam bertindak seorang Direksi harus menerapkan prinsip kehati-hatian dan ketelitian, supaya dapat menghindari segala kemungkinan-kemungkinan yang tidak diinginkan; b duty of loyalty merupakan sikap setia yang harus ditunjukan Direksi dalam perusahaan yang didasarkan pada pertimbangan rasional dan profesional. Direksi harus mampu bersikap tegas sesuai dengan visi dan misi serta Anggaran Dasar. Direksi harus selalu berpihak pada kepentingan Perseroan yang dipimpinnya sekaligus juga bertindak untuk kepentingan pemegang saham dan stakeholders; c duty of skill yaitu Direksi harus mempunyai keahlian dan pengetahuan untuk mengelola Perseroan; dan d duty to act lawfully dimana Direksi berkewajiban untuk memimpin Perseroan sesuai dengan hukum atau peraturan yang berlaku, terutama UUPT, hukum perdata, hukum perburuhanketenagakerjaan, hukum pajak 265 Ridwan Khairandy. Perseroan Terbatas. Doktrin, Peraturan Perundang-Undangan dan Yurisprudensi. Yogyakarta: Kreasi Total Medaia. 2009. Hlm. 210-212. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara dan lain sebagainya. Apabila Direksi mengetahui perbuatan yang akan dilakukannya bertentangan dengan hukum atau peraturan yang berlaku, maka pengurus Perseroan tersebut sudah seharusnya tidak melakukannya. Doktrin atau teori fiduciary duty diatas juga diatur dalam UUPT, yaitu Pasal 97 ayat 1 yang mengatur bahwa Direksi bertanggung jawab atas pengurusan Perseroan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 92 ayat 1. Lebih lanjut, Pasal 98 ayat 1 UUPT menentukan bahwa Direksi mewakili Perseroan baik di dalam maupun di luar pengadilan. Sedangkan Pasal 97 ayat 2 UUPT menetapkan bahwa pengurusan Perseroan wajib dilaksanakan setiap anggota Direksi dengan itikad baik dan penuh tanggung jawab, yaitu dengan memperhatikan Perseroan secara seksama dan tekun. Perbuatan hukum Perseroan yang dilakukan oleh Direksi menuntut Direksi untuk mempertanggungjawabkannya akuntabilitas. Tanggung jawab merupakan konsekuensi logis dari pemberian fiducia tersebut. Menghindari penyalahgunaan kepercayaan trust, menjadikan profesionalitas dan etika bisnis dijunjung tinggi, sekaligus juga menciptakan lingkungan usaha yang sehat. Kelalaian terhadap pengurusan Perseroan yang menyebabkan perusahaan merugi atau pailit, dapat menyebabkan Direksi bertanggung jawab secara pribadi untuk membayar kerugian tersebut dari kekayaan pribadinya 266 . Kekayaan pribadi Direksi dapat disita dan dilelang untuk memenuhi kewajibannya tersebut. Sebaliknya, apabila Direksi telah menjalankan fiduciary duty dengan itikad baik dan penuh tanggung jawab, namun Perseroan tetap merugi, maka kerugian tersebut dapat dipertanggungjawabkan 266 Pasal 97 ayat 3 UUPT p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara sebagai resiko usaha yang harus ditanggung oleh Perseroan. Hal ini dipertegas dalam Pasal 97 ayat 5 UUPT bahwa anggota Direksi tidak dapat dipertanggungjawabkan atas kerugian Perseroan apabila Direksi dapat membuktikan: a kerugian tersebut bukan karena kesalahan atau kelalaiannya; b telah melakukan pengurusan dengan itikad baik dan kehati-hatian untuk kepentingan dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan; c tidak mempunyai benturan kepentingan baik langsung maupun tidak langsung atas tindakan pengurusan yang mengakibatkan kerugian; dan d telah mengambil tindakan untuk mencegah timbul atau berlanjutnya kerugian tersebut. Khusus terhadap butir d diatas, UUPT menerangkan lebih lanjut bahwa yang dimaksud dengan “mengambil tindakan untuk mencegah timbul atau berlanjutnya kerugian” termasuk juga langkah-langkah untuk memperoleh informasi mengenai tindakan pengurusan yang dapat mengakibatkan kerugian, antara lain melalui forum rapat Direksi 267 . Jelas terlihat bahwa UUPT telah mempunyai standar yang jelas untuk menentukan apakah Direksi dapat dimintai pertanggungjawaban dalam tindakan yang diambilnya, yaitu didasarkan pada teori fiduciary duty. Pelanggaran terhadap prinsip duty of care, duty of loyalty, duty of skill dan duty to act lawfully dalam hubungannya dengan fiduciary duty dapat menyebabkan Direksi untuk dimintai pertanggungjawaban hukum secara pribadi terhadap perbuatan yang dilakukannya, baik kepada para pemegang saham maupun kepada pihak lainnya. 267 Penjelasan Pasal 97 ayat 5 huruf d UUPT p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara Selain itu, UUPT juga mengakui bahwa walaupun biasanya dalam praktik posisi Direksi sangat ditentukan oleh RUPS, namun dalam kegiatan bisnis praktis Direksi tak melulu harus menjadi penanggung jawab tunggal atas suatu kebijakan atau tindakan korporasi Perseroan. Hal ini karena dalam melakukan kegiatan usaha atau bisnis, Direksi dituntut untuk dapat mengambil keputusan dalam waktu cepat dan tepat mengingat kondisi bisnis cenderung dapat berubah dengan cepat. Hal ini menyebabkan Direksi acapkali juga harus dapat mengambil keputusan dengan pertimbangan yang menurutnya cermat. Namun dilain pihak, apabila dalam menjalankan tugasnya Direksi selalu dibayangi ketakutan akan dituntut secara pribadi seandainya Perseroan yang ia pimpin merugi akibat keputusan yang salah, atau harus meminta persetujuan RUPS atau Dewan Komisaris atas setiap tindakan korporasi Perseroan sehingga Perseroan berjalan lambat dan kehilangan peluang usaha proyek oleh pesaingnya, maka Direksi juga dapat dipersalahkan karena tidak dapat meningkatkan nilai ekonomis perusahaan. Apabila Direksi pada saat mengambil keputusan telah melakukannya dengan pertimbangan matang, maka mengingat suasana bisnis yang penuh ketidakpastian, seandainya keputusan tersebut salah, seharusnya Direksi tidak dituntut secara pribadi. Sebab Perseroan juga harus ikut menanggung kerugian tersebut. 3. Pelaksanaan Fiduciary Duty dengan Cara Memenuhi Persyaratan Formal atas Perbuatan Hukum Perseroan yang Wajib Dimuat dalam Akta Dalam konteks pertanggungjawaban perbuatan hukum Direksi, sangat penting untuk mengontrol perilaku dari Direksi yang mempunyai posisi dan kekuasaan besar p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara dalam mengelola Perseroan, termasuk menentukan standar perilaku untuk melindungi pihak-pihak yang akan dirugikan apabila Direksi berperilaku tidak sesuai dengan kekuasaan atau kewenangan yang diberikan undang-undang dan Anggaran Dasar. Salah satu dari kewajiban dan tanggung jawab Direksi adalah wajib patuh mentaati peraturan perundang-undangan statutory duty, yaitu Direksi wajib patuh dan taat obedience terhadap hukum dalam arti luas dan terhadap peraturan perundangan serta Anggaran Dasar dalam arti sempit 268 . Ketaatan mematuhi peraturan perundang- undangan dalam rangka mengurus Perseroan wajib dilakukan dengan itikad baik. Jika Direksi mengetahui bahwa tindakannya melanggar peraturan perundang-undangan yang berlaku, atau tidak hati-hati atau sembrono carelessly dalam melaksanakan kewajiban mengurus Perseroan, yang mengakibatkan pengurusan itu melanggar peraturan perundang-undangan, maka tindakan pengurusan itu melawan hukum unlawfull. Pelaksanaan kewajiban dan tanggung jawab Direksi dalam mentaati peraturan perundang-undangan adalah dengan memperhatikan dan memenuhi persyaratan formal atas perbuatan hukum Perseroan yang wajib dimuat dalam akta. Menurut Prof. R. Subekti, yang dimaksud dengan “akta” adalah tulisan yang memang dengan sengaja dibuat untuk dijadikan bukti tentang suatu peristiwa dan ditandatangani 269 . Akta dapat berupa Akta Notaris 270 atau dokumen dibawah tangan. Dari muatan 268 M. Yahya Harahap. Op.Cit. Hlm. 375 269 Subekti. Hukum Pembuktian, Cetakan 15. Jakarta: PT Pradnya Paramita. 2005. Hlm. 25 270 Pasal 1 angka 7 UUJN mengatur bahwa Akta Notaris adalah akta otentik yang dibuat oleh atau di hadapan Notaris menurut bentuk dan tata cara yang ditetapkan dalam Undang-Undang ini. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara ketentuan UUPT, sangat jelas terlihat bahwa peran Notaris mutlak diperlukan sebagai rantai keberadaan Perseroan sebagai badan hukum. Kelalaian Direksi dalam memenuhi persyaratan formal diatas dapat menyebabkan perbuatan hukum Perseroan tersebut menjadi cacat demi hukum yang dapat menimbulkan kerugian bagi pihak ketiga. UUPT mensyaratkan bahwa untuk pendirian dan perubahan Anggaran Dasar harus dibuat dengan Akta Notaris, sehingga cacatnya akta pendirian Perseroan dapat menjadi alasan bagi pihak yang berkepentingan untuk meminta pembubaran Perseroan melalui pengadilan negeri 271 . Selain perbuatan hukum diatas, UUPT juga mengatur bahwa transaksi- transaksi dibawah ini juga wajib dimuat dalam suatu Akta Notaris: a akta Penggabungan 272 ; b akta Peleburan 273 ; c akta Pengambilalihan 274 ; d akta Pemisahan 275 ; dan 271 UUPT telah menempatkan peranan penting notaris dalam Perseroan sebagaimana termuat dalam beberapa pasal di UUPT, diantaranya Pasal 7 ayat 1 UUPT juncto Pasal 21 ayat 4 UUPT juncto Pasal 146 ayat 1 huruf b UUPT 272 Pasal 128 ayat 1 juncto Pasal 1 angka 9 UUPT, yang menjelaskan bahwa Penggabungan adalah perbuatan hukum yang dilakukan oleh satu Perseroan atau lebih untuk menggabungkan diri dengan Perseroan lain yang telah ada yang mengakibatkan aktiva dan pasiva dari Perseroan yang menggabungkan diri beralih karena hukum kepada Perseroan yang menerima penggabungan dan selanjutnya status badan hukum Perseroan yang menggabungkan diri berakhir karena hukum 273 Pasal 128 ayat 1 juncto Pasal 1 angka 10 UUPT, yang menjelaskan bahwa Peleburan adalah perbuatan hukum yang dilakukan oleh dua Perseroan atau lebih untuk meleburkan diri dengan cara mendirikan satu Perseroan baru yang karena hukum memperoleh aktiva dan pasiva dari Perseroan yang meleburkan diri dan status badan hukum Perseroan yang meleburkan diri berakhir karena hukum 274 Pasal 128 ayat 1 juncto Pasal 1 angka 11 UUPT, yang menjelaskan bahwa Pengambilalihan adalah perbuatan hukum yang dilakukan oleh badan hukum atau orang perseorangan untuk mengambil alih saham Perseroan yang mengakibatkan beralihnya pengendalian atas Perseroan tersebut p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara e akta pengambilalihan saham yang dilakukan langsung dari pemegang saham 276 Tentunya, jika ada peraturan yang mensyaratkan bahwa perbuatan hukum Perseroan tertentu wajib dimuat dalam Akta Notaris sebagaimana diatur dalam UUPT, maka ada juga perbuatan hukum Perseroan lainnya yang cukup dibuat dalam dokumen dibawah tangan. Perbuatan hukum tersebut seyogyanya merupakan perjanjian diantara para pihak, baik antar pemegang saham atau dengan pihak ketiga. Membicarakan perjanjian, tidak dapat dilepaskan dari Kitab Undang-Undang Hukum Perdata selanjutnya disebut ”KUHPerdata”. Menurut Pasal 1313 KUHPerdata, perjanjian dirumuskan sebagai suatu perbuatan dengan mana satu orang atau lebih mengikatkan dirinya terhadap satu orang lain atau lebih. Kata “perjanjian” adalah terjemahan dari overeenkomst yang merupakan salah satu sumber dari perikatan verbintenis 277 . Buku III KUHPerdata, dimulai dari Bab V sampai dengan Bab XVIII, mengatur mengenai 15 lima belas jenis perjanjian khusus, yang kesemuanya merupakan perjanjian bernama 278 . Sebagai contoh dari perjanjian-perjanjian yang 275 Pasal 128 ayat 1 juncto Pasal 1 angka 12 UUPT, yang menjelaskan bahwa Pemisahan adalah perbuatan hukum yang dilakukan oleh Perseroan untuk memisahkan usaha yang mengakibatkan seluruh aktiva dan pasiva Perseroan beralih karena hukum kepada 2 dua Perseroan atau lebih atau sebagian aktiva dan pasiva Perseroan beralih karena hukum kepada 1 satu Perseroan atau lebih 276 Pasal 128 ayat 2 UUPT 277 Tan Kamello. Karakter Hukum Perdata Dalam Fungsi PerbankanMelalui Hubungan Antara Bank Dengan Nasabah. Disampaikan pada Rapat Terbuka Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar Tetap dalam Bidang Ilmu Hukum Perdata pada Fakultas Hukum, Fakultas Hukum USU, 2 September 2006. Hlm. 4 278 Oky Deviany Burhamzah. Hukum Perikatan. Bentuk-bentuk Perjanjian Khusus Yang Ada Dalam Buku III KUH Perdata. Fakultas Hukum, Universitas Hasanuddin. 2009. Hlm. 5 p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara tidak wajib dibuat dalam Akta Notaris, maka akan dipaparkan perjanjian-perjanjian khusus yang diatur dalam KUHPerdata, yaitu: a Jual Beli Koop en Verkoop 279 . Perjanjian jual beli mengatur mengenai rangkaian hak-hak dan kewajiban-kewajiban dari pihak penjual dan pihak pembeli mengenai pihak yang satu menyerahkan barang, sedangkan pihak yang lain membayar harga yang dijanjikan. b Tukar Menukar Van Ruilling 280 . Perjanjian ini berisi persetujuan dimana kedua belah pihak telah setuju untuk saling memberikan barang secara timbal balik. Saling memberikan barang sebagai ganti dari barang yang lain. c Sewa Menyewa Huur en Venhuur 281 . Perjanjian dimana pihak yang satu mengikatkan diri untuk memberikan kenikmatan suatu barang kepada pihak yang lain selama waktu tertentu, dengan pembayaran suatu harga yang disanggupi oleh pihak yang lain. Dalam hal ini, pemilik barang hanya menyerahkan pemakaian atau pemungutan hasil dari barang yang disewakan. d Perjanjian Kerja Arbeids-Overeenkomst 282 . Perjanjian dimana pihak yang satu menyatakan sanggup bekerja bagi pihak lainnya, dengan menerima upah dan dengan waktu tertentu. Jadi, hubungan kerja yang 279 Pasal 1457 sampai dengan Pasal 1540 KUHPerdata 280 Pasal 1541 sampai dengan Pasal 1546 KUHPerdata 281 Pasal 1547 sampai dengan Pasal 1600 KUHPerdata 282 Pasal 1601 sampai dengan Pasal 1617 KUHPerdata p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara dimaksud adalah berdasarkan asas bahwa pekerjaan untuk majikan dapat dibayar dengan upah. e Persekutuan Perdata Maatschap 283 . Persekutuan perdata adalah perjanjian antara dua orang atau lebih yang berjanji untuk memasukan sesuatu kedalam Perseroan dengan maksud supaya keuntungan yang diperoleh dari Perseroan itu dibagi diantara mereka. f Perkumpulan Zedelijk Lichaam 284 . Perjanjian dari para pihak dengan titik berat perkumpulan adalah tujuan sosial atau tujuan dilapangan lain daripada keuntungan semata. g Hibah Schenking 285 . Perjanjian dimana seorang penghibah menyerahkan suatu barang secara cuma-cuma tanpa dapat menariknya kembali untuk kepentingan seseorang yang menerima penyerahan barang itu. h Penitipan Barang 286 . Perjanjian dimana seorang menitipkan barang kepada orang lain dengan janji untuk menyimpannya dan kemudian mengembalikannya dalam keadaan yang sama. i Pinjam Pakai Bruiklening 287 . Perjanjian dalam mana pihak yang satu menyerahkan suatu barang untuk dipakai secara cuma-cuma kepada pihak lain, dengan syarat bahwa pihak yang menerima barang itu, setelah 283 Pasal 1618 sampai dengan Pasal 1652 KUHPerdata 284 Pasal 1653 sampai dengan Pasal 1665 KUHPerdata 285 Pasal 1666 sampai dengan Pasal 1693 KUHPerdata 286 Pasal 1694 sampai dengan Pasal 1739 KUHPerdata 287 Pasal 1740 sampai dengan Pasal 1753 KUHPerdata p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara memakainya atau setelah lewat waktu yang ditentukan, akan mengembalikan barang itu. j Pinjam Pakai mengenai Uang dan sebagainya Verbruiklening 288 . Pinjam pakai habis adalah suatu perjanjian yang menentukan pihak pertama menyerahkan sejumlah barang yang dapat habis terpakai kepada pihak kedua, dengan syarat bahwa pihak kedua itu akan mengembalikan barang sejenis kepada pihak pertama dalam jumlah dan dalam keadaan yang sama. k Bunga Abadi Altijd-Durende Rente 289 . Perjanjian bunga abadi adalah suatu persetujuan bahwa pihak yang memberikan pinjaman uang akan menerima pembayaran bunga atas sejumlah uang pokok yang tidak akan dimintanya kembali. l Perjanjian Untung-Untungan Kans-Overeenkomsten 290 . Perjanjian yang hasilnya, yaitu mengenai untung rugi, baik bagi semua pihak maupun bagi sementara pihak, tergantung pada suatu kejadian yang belum pasti. m Pemberian Kuasa Lastgeving 291 . Perjanjian yang berisikan pemberian kekuasaan kepada orang lain yang menerimanya untuk melaksanakan sesuatu atas nama orang yang memberikan kuasa. 288 Pasal 1754 sampai dengan Pasal 1769 KUHPerdata 289 Pasal 1770 sampai dengan Pasal 1773 KUHPerdata 290 Pasal 1770 sampai dengan Pasal 1773 KUHPerdata 291 Pasal 1792 sampai dengan Pasal 1819 KUHPerdata p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara n Penanggungan Utang oleh Seseorang Borgtocht 292 . Perjanjian dimana pihak ketiga, demi kepentingan kreditur, mengikatkan diri untuk memenuhi perikatan debitur, bila debitur itu tidak memenuhi perikatannya. o Perjanjian Perdamaian Dading 293 . Perjanjian yang berisi bahwa dengan menyerahkan, menjanjikan atau menahan suatu barang, kedua belah pihak mengakhiri suatu perkara yang sedang diperiksa pengadilan ataupun mencegah timbulnya suatu perkaran. Perjanjian-perjanjian tersebut diatas merupakan perjanjian konsensual, sebab perjanjian-perjanjian tersebut tidak memerlukan suatu cara yang tertentu melainkan bisa juga dengan pemufakatan secara lisan saja. Dengan lain perkataan, perjanjian konsensual dapat dituangkan dalam Akta Notaris atau dokumen dibawah tangan. Dalam konsideran, batang tubuh, penjelasan umum ataupun penjelasan pasal demi pasal dari UUPT, tidak ditemukan definisi atau rumusan tentang Notaris atau Akta Notaris. Disamping itu, alasan hukum penempatan keharusan Akta Notaris dalam perbuatan hukum tersebut diatas dimaksudkan untuk memberikan perlindungan kepada para pihak yang membuat perjanjian itu ataupun pihak ketiga masyarakat melalui elemen kepastian hukum yang diberikan oleh Akta Notaris sebagai alat bukti yang sempurna. Hal ini disebabkan Akta Notaris mengandung nilai kepastian dalam hubungan hukum antara para pihak yang meletakan hak dan 292 Pasal 1820 sampai dengan Pasal 1850 KUHPerdata 293 Pasal 1851 sampai dengan Pasal 1864 KUHPerdata p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara kewajiban secara timbal balik. Bahkan, undang-undang telah memberikan nilai pembuktian yang sempurna dan mengikat kepada Akta Notaris, yang artinya apabila suatu pihak mengajukan Akta Notaris maka hakim harus menerimanya dan menganggap bahwa apa yang dituangkan di dalam Akta Notaris itu sungguh-sungguh adalah benar sehingga hakim tidak boleh memerintahkan penambahan pembuktian lain 294 . Manfaat perlunya Akta Notaris itu adalah kehendak masyarakat akan pentingnya alat bukti tertulis yang mempunyai kedudukan istimewa dalam bidang hukum perusahaan dan hukum perdata khususnya berkaitan dengan beban pembuktian dalam sengketa atau perkara perdata. Dalam sistim civil law, Notaris mempunyai wewenang untuk membuat akta-akta yang mempunyai nilai pembuktian yang spesifik atau kekuatan pembuktian yang mengikat dan sempurna. Ciri esensial dalam membuat akta, yaitu sifat mandiri dari Notaris yang tidak berpihak dalam arti memperhatikan semua pihak yang terlibat dalam transaksi hukum 295 . Tentunya diharapkan bahwa hal ini dapat mencegah terjadinya perkara. Berdasarkan penjelasan diatas, jelas bahwa arah pembaruan hukum nasional sebagaimana digambarkan dalam UUPT masih menempatkan peran Notaris dalam tata hukum Indonesia. Hal ini dapat ditunjukkan dari pasal suatu undang-undang yang menentukan untuk perbuatan hukum tertentu harus dituangkan dalam bentuk formal atau dalam bentuk otentik. Keharusan dengan akta otentik merupakan sifat hukum 294 Pasal 1870 KUHPerdata 295 GHS. Lumban Tobing. Peraturan Jabatan Notaris. Jakarta: Erlangga. 1983. Hlm. 27 p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara imperatif dalam arti berfungsi sebagai formalitas kausa, maksudnya tindakan hukum itu baru sah jika dibuat dengan akta otentik dan berfungsi sebagai probationis kausa artinya tindakan hukum itu tidak dapat dibuktikan dengan alat bukti lain selain dengan akta otentik. Pengaturan secara spesifik mengenai rumusan Notaris atau Akta Notaris terdapat pada Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2004 tentang Jabatan Notaris, yang berlaku pada tanggal 6 Oktober 2004 selanjutnya disebut ”UUJN”. UUJN diterbitkan untuk menjamin kepastian, ketertiban, dan perlindungan hukum yang dibutuhkan atas alat bukti tertulis yang bersifat otentik mengenai keadaan, peristiwa, atau perbuatan hukum yang diselenggarakan melalui jabatan tertentu. UUJN mendefinisikan bahwa Notaris adalah pejabat umum yang berwenang untuk membuat akta otentik dan kewenangan lainnya 296 . Hal ini karena Notaris menjalankan profesi dalam pelayanan hukum kepada masyarakat yang memerlukan perlindungan dan jaminan demi tercapainya kepastian hukum. Selain itu, UUJN juga telah memperkirakan bahwa peran Notaris dalam proses pembangunan akan semakin meningkat sebagai salah satu kebutuhan hukum masyarakat. Selanjutnya, Pasal 1 angka 7 UUJN mengatur bahwa Akta Notaris adalah akta otentik yang dibuat oleh atau di hadapan Notaris menurut bentuk dan tata cara yang ditetapkan dalam Undang-Undang ini. Tugas utama Notaris yang ditentukan oleh UUJN adalah untuk membuat akta otentik 297 , sehingga Notaris mempunyai otentisitas 296 Pasal 1 angka 1 UUJN 297 GHS. Lumban Tobing. Loc. Cit. Hlm. 27; dan Pasal 1 angka 1 UUJN p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara dari akta-akta yang dibuat oleh atau dihadapannya. Stempel otentisitas atau daya pembuktian otentik hanya dapat tercipta jika syarat-syarat formal atau bentuk yang ditentukan dalam UUJN dipenuhi dan otentisitas tersebut tidak ditentukan oleh peraturan perundang-undangan lainnya. Keterkaitan syarat formal dan otentisitas Akta Notaris dapat disimpulkan dari asas hukum yang terkandung dalam Pasal 84 UUJN yang berbunyi: ” Tindakan pelanggaran yang dilakukan oleh Notaris terhadap ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 16 ayat 1 huruf i, Pasal 16 ayat 1 huruf k, Pasal 41, Pasal 44, Pasal 48, Pasal 49, Pasal 50, Pasal 51, atau Pasal 52 yang mengakibatkan suatu akta hanya mempunyai kekuatan pembuktian sebagai akta di bawah tangan atau suatu akta menjadi batal demi hukum dapat menjadi alasan bagi pihak yang menderita kerugian untuk menuntut penggantian biaya, ganti rugi, dan bunga kepada Notaris.” Maksud dari ketentuan diatas sebenarnya untuk menunjukkan bahwa jika Notaris tidak memenuhi syarat-syarat formal suatu akta sehingga terdapat cacat terhadap akta yang dibuatnya, maka akta tersebut: a batal demi hukum; b dapat dibatalkan oleh pengadilan; atau c Akta Notaris hanya mempunyai kekuatan pembuktian sebagai dokumen dibawah tangan, atau dengan perkataan lain tidak mempunyai kekuatan hukum sebagai akta otentik. Menurut Mudofir Hadi 298 , memang keputusan vernietigbaar dapat dibatalkan memerlukan putusan hakim karena tanpa adanya permintaan pembatalan 298 Mudofir Hadi. Pembatalan Isi Akta Notaris Dengan Putusan Hakim. Varia Peradilan 72. September 1991. Hlm. 144-145 p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara dari pihak yang dibenarkan mengajukan oleh undang-undang, akta termaksud perbuatan hukum tersebut berlaku terus dan baru batal sejak putusan hakim. Adapun van rechtswege nietig batal demi hukum tanpa perlu putusan hakim sudah batal demi hukum atau barulah diperlukan suatu putusan hakim bila kebatalan itu disengketakan. Terhadap Akta Notaris yang dinyatakan oleh pengadilan tidak mempunyai kekuatan hukum, terjadi jika Akta Notaris tersebut tidak mengandung kesalahan, yang salah adalah isi aktanya. Selanjutnya, Mudofir Hadi juga menjelaskan bahwa bisa otentisitas Akta Notaris tidak batal, tetapi isi atau perbuatan hukumnya yang batal. Hal ini terjadi apabila akta tersebut tidak mengandung cacat yuridis dan yang membatalkannya hanya perbuatan hukumperistiwa hukum yang disebutkan dalam akta tersebut. Dalam hal suatu perbuatan hukum oleh undang- undang tidak diharuskan dituangkan dalam suatu akta otentik, dan jika akta tersebut kehilangan otentisitasnya karena tidak dipenuhi syarat formal yang dimaksud dalam UUJN, maka akta tersebut tetap berfungsi sebagai dokumen dibawah tangan bila akta tersebut ditandatangani oleh para pihak. Sepanjang berubahnya status akta otentik menjadi dokumen dibawah tangan tidak menimbulkan kerugian, Notaris yang bersangkutan tidak dapat dituntut untuk penggantian biaya, ganti rugi, dan bunga. Dengan demikian, dalam hal Direksi telah patuh dan taat obedience terhadap peraturan perundang-undangan statutory duty serta Anggaran Dasar, khususnya memperhatikan dan memenuhi persyaratan formal atas perbuatan hukum Perseroan yang wajib dimuat dalam ”Akta Notaris”, sedangkan Notaris lalai untuk memenuhi syarat-syarat formal atas akta yang dibuatnya, sehingga kelalaian itu menimbulkan p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara kerugian bagi Perseroan danatau pihak ketiga, maka Direksi tidak dapat dipertanggungjawabkan atas perbuatan hukum Perseroan yang dimuat dalam Akta Notaris yang cacat tersebut.

B. Perumusan Masalah