Akta Perubahan Anggaran Dasar

b. Akta Perubahan Anggaran Dasar

377 Pengesahan Anggaran Dasar oleh Menteri Hukum dan HAM berarti Perseroan sah sebagai badan hukum yang menciptakan artificial legal person yang mandiri yang dapat melakukan perbuatan hukum sendiri dan memiliki serta mengurus kekayaan sendiri yang terpisah dari kekyaan priobadi para pemegang saham. Dalam status badan hukum ini, Anggaran Dasar sudah berlaku sehingga perubahan Anggaran Dasar harus mengacu kepada UUPT dan Anggaran Dasar itu sendiri. Perubahan tertentu dari Anggaran Dasar yang dimaksud dalam Pasal 21 ayat 2 UUPT harus mendapat persetujuan Menteri Hukum dan HAM, dan mulai berlaku sejak tanggal diterbitkannya Keputusan Menteri mengenai persetujuan perubahan Anggaran Dasar tersebut 378 . Perubahan Anggaran Dasar tersebut meliputi: a nama Perseroan danatau tempat kedudukan Perseroan; b maksud dan tujuan serta kegiatan usaha Perseroan; c jangka waktu berdirinya Perseroan; d besarnya modal dasar; e pengurangan modal ditempatkan dan disetor; danatau f status Perseroan yang tertutup menjadi Perseroan Terbuka atau sebaliknya. Adapun perubahan Anggaran Dasar selain dari yang disebutkan diatas cukup diberitahukan kepada Menteri Hukum dan HAM 379 dan perubahan Anggaran Dasar 377 Pasal 21 ayat 4 UUPT 378 Pasal 23 ayat 1 UUPT 379 Pasal 21 ayat 3 UUPT p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara tersebut mulai berlaku sejak tanggal diterbitkannya surat penerimaan pemberitahuan perubahan Anggaran Dasar oleh Menteri 380 . c. Akta Penggabungan, Peleburan, Pengambilalihan, atau Pemisahan UUPT juga mengatur mengenai transaksi-transaksi lain yang wajib dimuat dalam suatu Akta Notaris. Hal ini secara tegas ditetapkan dalam Pasal 128 ayat 1 dan 2 yang mengatur: “ 1 Rancangan Penggabungan, Peleburan, Pengambilalihan, atau Pemisahan yang telah disetujui RUPS dituangkan ke dalam akta Penggabungan, Peleburan, Pengambilalihan, atau Pemisahan yang dibuat di hadapan notaris dalam bahasa Indonesia. 2 Akta pengambilalihan saham yang dilakukan langsung dari pemegang saham wajib dinyatakan dengan akta notaris dalam bahasa Indonesia.” Memperhatikan apa yang diatur dalam Pasal 128 ayat 1 UUPT, dari sudut praktik dan ekonomi, sulit memberikan kategori yang tepat terhadap pengertian penggabungan, peleburan maupun pengambilalihan Perseroan. Sangat banyak terminologi yang dipergunakan yang mengandung makna yang sama, seperti merger, amalgamation, reconstruction, acquisition, take over dan lain sebagainya. Semua istilah itu hampir mempunyai pengertian atau definisi yang tidak jelas. Terjadi campur aduk pengertian antara yang satu dengan yang lain mengenai penggabungan dan peleburan maupun pengambilalihan Perseroan. Oleh karena itu, penerapan rekonstruksi Perseroan yang disebut amalgamation, bisa juga disebut take over yang meliputi pengertian acquisition of shares in the company by another company 381 . 380 Pasal 23 ayat 2 UUPT 381 M. Yahya Harahap. Op. Cit. Hlm. 481 p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara Terlepas dari kekacauan istilah yang digambarkan diatas, BAB VIII UUPT telah mengatur bentuk-bentuk tindakan restrukturisasi Perseroan yang dibenarkan hukum yang terdiri dari Penggabungan, Peleburan, Pengambilalihan, atau Pemisahan. Pengertian Penggabungan, Peleburan, dan Pengambilalihan Perseroan Terbatas secara khusus juga diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 1998 tanggal 24 Pebruari 1998 mengenai Penggabungan, Peleburan, dan Pengambilalihan Perseroan Terbatas. Dengan demikian, dalam hal Perseroan melakukan Penggabungan, Peleburan dan Pengambilalihan Perseroan, maka Direksi berkewajiban untuk menuangkan dalam Akta Notaris. Akta Penggabungan atau dikenal juga dengan sebutan Akta Merger, yaitu Perseroan yang menggabungkan diri akan bubar dan Perseroan yang menerima penggabungan akan menerima atau mengambil alih seluruh saham sharesstocks, harta kekayaan assets, hak rights, kewajiban obligations dan hutang liabilities dari Perseroan yang menggabungkan diri 382 . Akta Peleburan atau consolidation. UUPT mengatur bahwa aspek dan proses merger akan berlaku juga secara mutatis mutandis terhadap ketentuan Peleburan 383 . Perbuatan hukum yang terjadi dalam Peleburan adalah “kesepakatan” yang tunduk pada hukum perjanjian yang diatur dalam Buku III KUHPerdata. Oleh sebab itu, setiap Perseroan yang terlibat dalam Peleburan membuat persetujuan atau perjanjian peleburan sesuai ketentuan yang 382 Pasal 122 ayat 3 UUPT 383 Pasal 124 UUPT p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara digariskan Pasal 1320 dan Pasal 1338 KUHPerdata 384 . Diatas perseroan-perseroan yang meleburkan diri itu, didirikan perseroan baru. Sehingga status badan hukum Perseroan yang meleburkan diri dengan sendirinya karena hukum berakhir. Akta Pengambilalihan atau dikenal juga dengan corporate takeover atau acquisition merupakan perbuatan bidang hukum kontrak sebagaimana diatur dalam Buku III KUHPerdata, khususnya Bab Kedua tentang perikatan-perikatan yang dilakukan dari kontrak atau persetujuan 385 . Pengambilalihan yang dimaksud disini adalah pengambilalihan saham yang telah dikeluarkan danatau akan dikeluarkan saham portefel oleh Perseroan melalui Direksi atau langsung dari pemegang saham 386 . Akta Pemisahan atau dikenal juga dengan istilah dissolution atau winding up adalah bentuk restrukturisasi yang sebelumnya tidak dikenal dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas. Pengaturan Pemisahan dalam UUPT sangat singkat, hal ini mungkin juga oleh karena terdapat beberapa persamaan ketentuan antara Pemisahan dengan Penggabungan, Peleburan dan Pengambilalihan, terutama yang berkenaan dengan hal-hal yang diatur pada Pasal 127 dan Pasal 128 UUPT. Akta peleburan tersebut akan menjadi dasar pembuatan akta pendirian Perseroan hasil peleburan 387 . Terakhir, Akta Pengambilalihan Saham Yang Dilakukan Langsung Dari Pemegang Saham 388 . 384 M. Yahya Harahap. Op. Cit. Hlm. 497 385 M. Yahya Harahap. Op. Cit. Hlm. 507-508 386 Pasal 125 UUPT 387 Pasal 128 ayat 3 UUPT 388 Pasal 128 ayat 2 UUPT p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara

2. Perbuatan Hukum Perseroan yang Tidak Wajib Dimuat dalam Akta Notaris