Pembatasan dan Perumusan Masalah Tujuan dan Manfaat Penelitian

Bab I Pendahuluan

Bab ini menguraikan tentang pokok-pokok pikiran yang terdiri dari latar belakang masalah, batasan dan rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metode penelitian, definisi istilah, dan sistematika penulisan.

Bab II Tinjauan Literatur

Pada bab ini, penulis memberikan gambaran mengenai definisi teori tentang kinerja pustakawan, pelayanan perpustakaan, kepuasan pemustaka, dan penelitian terdahulu.

Bab III Metode Penelitian

Dalam bab ini berisi tentang jenis dan pendekatan penelitian, sumber data, variabel penelitian, populasi dan sampel, teknik pengumpulan data, dan teknik analisis data.

Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan

Dalam bab ini membahas profil perpustakaan dan hasil penelitian tentang pengaruh kinerja pustakawan terhadap kepuasan pemustaka di Perpustakaan Universitas Indonesia.

Bab V Penutup

Bab ini mengemukakan kesimpulan berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan dan memberikan saran-saran yang berhubungan dengan pelaksanaan penelitian.

BAB II TINJAUAN LITERATUR

A. Kinerja

1. Pengertian Kinerja Kinerja berasal dari pengertian performance. Ada pula yang memberikan pengertian performance sebagai hasil kerja atau prestasi kerja. Namun, sebenarnya kinerja mempunyai makna yang lebih luas, bukan hanya hasil kerja, tetapi termasuk bagaimana proses pekerjaan berlangsung. Kinerja merupakan hasil pekerjaan yang mempunyai hubungan kuat dengan tujuan strategis organisasi, kepuasan konsumen, dan memberikan kontribusi pada ekonomi Amstrong dan Baron dalam Wibowo. Dengan demikian, kinerja adalah tentang melakukan pekerjaan tersebut. Kinerja adalah tentang apa yang dikerjakan dan bagaimana cara mengerjakannya. 1 Whitmore dalam Hamzah dan Nina secara sederhana mengemukakan, kinerja adalah pelaksanaan fungsi-fungsi yang dituntut dari seseorang. Pengertian yang menurut Whitmore merupakan pengertian yang menuntut kebutuhan paling minim untuk berhasil. Oleh karena itu, Whitmore mengemukakan pengertian kinerja yang dianggapnya representatif, maka tergambarnya tanggung jawab yang besar dari pekerjaan seseorang. 2 1 Wibowo, Manajemen Kinerja Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2007, h. 7. 2 Hamzah B. Uno dan Nina Lamatenggo, Teori Kinerja dan Pengukurannya Jakarta: Bumi Aksara, 2012, h. 59.