terbanyak adalah perkara cerai gugat dan diikuti oleh cerai talak sebanyak 1378 91,25 dengan rincian sebagai berikut :
No Tahun
Jenis Cerai Gugat
Jenis Cerai Talak
Ket
1. 2.
3.
2003 2004
2005 254
594 59
143 301
27 6 Bulan
1 Tahun 2 Bulan
Jumlah 907
471 20 Buah
Adapun upaya hukum yang dilakukan oleh para pihak hanya terhadap 18 perkara yang rinciannya sebagai berikut :
No Upaya Hukum
Banyaknya Keterangan
1. 2.
3.
Banding Kasasi
Peninjauan Kembali 16
1 1
- Cerai gugat. Cerai talak,
dan Harta Bersama -
Wali Adhal -
Harta Bersama
Jumlah 18
B. Kronologis Perkara
Kronologis perkara ini sesuai yang didaftarkan pada kepaniteraan tertera pada Nomor 430Pdt.G2006PA.Dpk adalah pada saat Martin Hariman bin M.Zen Rahman
sebagai Penggugat mengajukan gugatan di Pengadilan Agama Depok dengan Amalia Mustika binti Muslim Syah sebagai tergugat. Awalnya mereka menikah pada tanggal 18
Oktober 1993 dihadapan Pejabat Nikah Kantor Urusan Agama Kcamatan Pancoran Jakarta Selatan sesuai Kutipan Akta Nikah Nomor 39856IX1993 tanggal 20 Oktober 1993.
Setelah sekian lama rumah tangga mereka jalani dengan baik sesuai niat awal mereka dengan membentuk keluarga yang sakinah mawaddah warohmah, sampai-sampai
mereka menghasilkan 3 orang anak dari hasil perkawinan mereka yaitu diantaranya : 1. Nabila Priyanka, lahir tanggal 17 Juni 1994,
2. Jihan Sabrina, lahir tanggal 16 Januari 2000, dan 3. Rahel Medina, lahir tanggal 16 April 2001.
Namun akhirnya pada tanggal 20 Desember 2005 sesuai akta cerai Pengadilan Agama Depok Nomor 25AC2006PA-Dpk. Para pihak secara resmi melakukan
perceraian di depan Pengaduilan Agama Depok.
Pada putusan Pengadilan Agama Depok dengan Nomor Registrasi 25AC2006PA- Dpk hak asuh anak pada waktu itu diberikan kepada sang ibu yaitu Amalia Mustika yang
waktu itu sebagai termohon, dikarenakan selain ketiga anak tersebut masih belum mumayiz ada beberapa alasan sehingga hak pengasuhan ketiga anak tersebut diberikan kepada sang
ibu. Tetapi setelah beberapa waktu, sang ayah yang merasakan adanya ketidak benaran pada pengasuhan anak-anaknya, maka dilayangkanlah surat gugatan terhadap mantan
istrinya itu lewat jalur Pengadilan Agama Depok sesuai dengan nomor registrasi yaitu 430Pdt.G2006PA.Dpk.
C. Pertimbangan dan Putusan Hakim
Hakim dalam hal kasus yang dilayangkan oleh Martin Hariman sebagai pihat
Penggugat melawan Amalia Mustika sebagai pihak tergugat dengan pokok perkara yaitu pencabutan hak asuh anak yang sebelumnya berada dibawah pengasuhan ibu diberikan
kepada sang ayah. Apabila kita membaca dan memperhatikan putusan Pengadilan Agama Depok, hakim dalam hal ini orang yang mengambil keputusan tidak ada satupun dalil hukum
yang dijadikan pertimbangan hukum, lebih banyak pertimbangan keadaan para pihak. Terlihat pengambilan putusannya hanya berdasarkan alasan-alasan seperti :
1. Sejak putusan Pengadilan Agama Depok dijatuhkan, tergugat sampai sekarang tidak mengasuh dan memperhatikan ketiga anak tersebut secara maksimal karena kesibukan
tergugat dalam pekerjaan. 2. Sejak saat tergugat ditugaskan di luar kota sehingga ketiga anak PenggugatTergugat
tersebut ditemani oleh pembantu. 3. Apabila anak tersebut di bawah asuhan ayahnya, maka akan mendapatkan fasilitas yang
selama ini terputus seperti : a. Fasilitas layanan kesehatan dan darma siswa dari Bank Indonesia
b. Penggugat mempunyai penghasilan yang cukup karena bekerja sebagai pegawai Bank Indonesia.
c. Penggugat dalam keadaan sehat jasmani dan rohani sesuai dengan ketentuan
perundang-undangan yang berlaku.
Sesuai dengan pertimbangan-pertimbangan di atas, hakim memberikan keputusan kepada para pihak, yaitu :
Dengan alaan-alasan tersebut di atas, hakim yang mengadili kasus ini akhirnya mengabulkan gugatan Penggugat yaitu pencabutan hak asuh anak dari tergugat kepada
penggugat dan menetapkan pencabutan hak asuh dari Tergugat kepada penggugat terhadap ketiga anaknya yang bernama
a. Nabila Priyanka, lahir tanggal 17 Juni 1994, b. Jihan Sabrina, lahir tanggal 16 Januari 2000, dan
c. Rahel Medina, lahir tanggal 16 April 2001.
Sehingga menetapkan anak hasil perkawinan Penggugat dan tergugat yang bernama Nabila Priyanka, lahir tanggal 17 Juni 1994, Jihan Sabrina, lahir tanggal 16 Januari 2000, dan
Rahel Medina, lahir tanggal 16 April 2001 di bawah asuhan dan pemeliharaan Penggugat selaku ayah kandungnya yang sebelumnya berada di bawah pengasuhan ibunya. Dengan
kata lain pengasuhan yang sebelumnya berada di bawah ibunya, saat keputusan dibacakan berada di bawah asuhan ayah kandung ketiga anak tersebut
Dan memerintahkan kepada Tergugat untuk menyerahkan ketiga anak tersebut kepada Penggugat., kemudian membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya
perkara sebesar Rp 186.000 seratus delapan puluh enam ribu rupiah.
D. Analisis Penulis