3 Kristen Protestan Dengan jumlah perbandingan yang tidak terlalu mencolok Islam 45 persen,
Kristen Katolik 15 persen dan Kristen Protetan 40 persen dan semua masyarakatnya hidup dengan saling berdampingan.
Tempat peribadatatan yang ada di kecamatan barus terbagi atas: 1.
masjid 2.
langgar 3.
mushallah 4.
gereja protestan 5.
gereja katolik dari semua tempat peribatan yang ada diatas semua terbagi kedalam masing –
masing desa atau kampung sehingga membuat setiap masyarakat yang mau menjalankan ibadahnya tidak merasa tergangu.
2.6 Sistem kekerabatan
Universitas Sumatera Utara
2.7 Kosmologi masyarakat
Kosmologi masyarakat yang terdapat dikabupaten tapanuli tengah, kecamatan barus utara, desa pananggahan `dalah masyarakatnya beradat dan
bersuku batak toba, masyarakat desa pananggahan juga mengaku sebagai masyarakat yang beradatdan silsilah yang mereka pakai dalam kehidupan mereka
sehari – hari Adat istiadat dan sistem silsilah yang mereka pakai dalam kehidupan sehari
– hari dapat terlihat pada waktu mereka sedang melaksanakan upacara adat seperti perkawinan, kematian dan ritual adat lainnya yang dianngap perlu me,akai upacara
adat
Universitas Sumatera Utara
BAB III STRUKTUR CERITA MAKAM PAPAN TINNGI
3.1. Sejarah Makam Papan Tinggi
. Pada masa dahulu ada satu Bandar yang sangat terkenal dinusantara ini,
nama Bandar itu adalah Bandar Barus yang sangat terkenal karena daerah Barus ini pada masa dahulu mempunyai satu komoniti yang sangat special yaitu kapur
barus dan rempah – rempah yang sudah dikenal diDunia, karena kapur barus ini dalah salah satu bahan dasar untuk membuat minyak wangi dan para raja – raja
Mesir pada masa itu sudah mengenal kapur barus sebagai bahan dasar untuk pengawetan, salah satu contoh Raja Firaun dan istrinya sampai sekarang masih
awet dimuseum nasional London karena memakai pengawet dari kapur barus. Cerita Makam Papan Tinggi yang ada pada masyarakat Sumatera Utara
umumnya dan Tapanuli Tengah khususnya sudah sering kita dengar dan menjadi pembahasan yang menarik dikalangan para penelitian dan ilmuan sejarah kita, tapi
sangat sayang karena kurang adanya pengkajian yang secara mendalam Makam Papan Tinggi adalah salah satu makam yang ada dari Abab ke-7
Masehi, makam tersebut terletak diatas salah satu bukit yang ada di Tapanuli Tengah khususnya Kecamatan Barus, Desa Pananggahan ini sangat menarik
dibahas dari kajian sastra sejarah dikarenakan banyak menyimpang misteri tentang asal muasal masuknya Islam ke nusantara ini. Dan selain itu juga dari segi fisiknya
juga sangat menarik perhatian untuk dibahas karena bentuk makam tersebut kurang lazim pada masa sekarang dikarena makam tersebut mempunyai panjang
sekitar 8 meter dan tinggi nisan sekitar 2 meter dari permukaan tanah.
Manusia yang ada dimakam papan tinggi bernama syeihk al-alam almuchtazam syeihk macmud qadasjahlahu rohanu alamatarach dari
adramaut suatu daerah dari Timur Tengah, yang datang ke nusantara untuk
berdangan dan menyebarkan agama Islam yang beliau anut, sesampainya
Universitas Sumatera Utara