Antoni Sianturi : Pengaruh Investasi Dan Konsumsi Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Pada Sektor Industri Di Sumatera Utara, 2009.
USU Repository © 2009
konsumsi yang terbilang luar biasa. Rata-rata kredit konsumsi tumbuh lebih dari 40 tiap tahun di periode 2000-2003. Nilai ini jauh lebih tinggi daripada pertumbuhan
kredit investasi dan modal kerja yang masing-masing sekitar 12 dan 10,5. Target pembangunan Perekonomian Indonesia tahun 2009 antara lain yaitu
mengurangi tingkat pengangguran dari 9,7 menjadi 5, mengurangi tingkat kemiskinan dari 16,6 menjadi 8,1, meningkatkan pertumbuhan di atas 6,6
dengan rata-rata pertumbuhan pertanian 3.5 per tahun, dan rasio investasi terhadap PDB harus naik menjadi 24,4.
Untuk mencapai target tersebut, Presiden RI periode 2004-2009 mencanangkan Triple track strategy sebagai acuan, yakni: 1 pertumbuhan ekonomi
yang bertumpu pada peningkatan ekspor dan peningkatan investasi baik dalam negeri maupun luar negeri, 2 penciptaan lapangan kerja dengan memacu sektor riil, 3
revitalisasi pertanian dan pedesaan untuk mengurangi kemiskinan Priyarsono, 2005. Investasi dalam arti yang luas memegang peranan sangat penting dalam pencapaian
target-target tersebut, mengingat peran kegiatan tersebut signifikan dalam perekonomian Indonesia, lebih khusus pada penyerapan tenaga kerja.
Berdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian
dengan judul “Pengaruh Investasi dan Konsumsi Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja pada Sektor Industri di Sumatera Utara”.
1.2 PERUMUSAN MASALAH
Antoni Sianturi : Pengaruh Investasi Dan Konsumsi Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Pada Sektor Industri Di Sumatera Utara, 2009.
USU Repository © 2009
1. Bagaimana pengaruh Penanaman Modal Dalam Negeri PMDN Terhadap
Penyerapan tenaga kerja pada Sektor Industri di Sumatera Utara? 2.
Bagaimana pengaruh Penanaman Modal Asing PMA Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja pada Sektor Industri di Sumatera Utara?
3. Bagaimana Pengaruh Konsumsi Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja pada Sektor
Industri di Sumatera Utara?
1.3 HIPOTESIS
Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap permasalahan yang menjadi objek penelitian, dimana tingkat kebenarannya masih perlu dibuktikan atau diuji
secara empiris. Berdasarkan perumusan masalah yang dikemukakan di atas maka penulis
membuat hipotesis sebagai berikut: 1.
Terdapat hubungan yang positif antara Penanaman Modal Dalam Negeri PMDN terhadap Penyerapan Tenaga Kerja
2. Terdapat hubungan yang positif antara Penanaman Modal Asing PMA terhadap
Penyerapan Tenaga Kerja 3.
Terdapat hubungan positif antara Konsumsi terhadap Penyerapan Tenaga Kerja
1.4 TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN
Adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut:
Antoni Sianturi : Pengaruh Investasi Dan Konsumsi Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Pada Sektor Industri Di Sumatera Utara, 2009.
USU Repository © 2009
1. Untuk mengetahui besarnya pengaruh Penanaman Modal Dalam Negeri PMDN
terhadap penyerapan Tenaga Kerja pada Sektor Industri di Sumatera Utara. 2.
Untuk mengetahui besarnya Pengaruh Penanaman Modal Asing PMA terhadap Penyerapan Tenaga Kerja pada sektor Industri di Sumatera Utara.
3. Untuk mengetahui besarnya Pengaruh Konsumsi terhadap Penyerapan Tenaga
Kerja pada Sektor Industri di Sumatera Utara
Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Sebagai bahan studi atau tambahan bagi mahasiswa-mahasiswi Fakultas
Ekonomi, khususnya Departemen Ekonomi Pembangunan Universitas Sumatera Utara.
2. Untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahun dalam hal Investasi, Konsumsi
dan Penyerapan Tenaga Kerja yang akan berguna di masa yang akan datang. 3.
Sebagai proses pembelajaran dan menambah wawasan bagi penulis dalam hal menganalisa dan berpikir.
Antoni Sianturi : Pengaruh Investasi Dan Konsumsi Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Pada Sektor Industri Di Sumatera Utara, 2009.
USU Repository © 2009
BAB II URAIAN TEORITIS