Tingkat Resiko dan Tingkat Pengembalian

B. Tingkat Resiko dan Tingkat Pengembalian

Pengertian Risiko menurut Kevin 2006:20 adalah “Risk is the potential for variability in return.” Tingkat pengembalian saham menurut Tendelilin 2001:105 merupakan salah satu faktor yang memotivasi investor yang berinvestasi dan juga merupakan imbalan atas keberanian investor untuk menanggung risiko atas investasi yang di lakukannya. Menurut Jugiyanto 2003:201, ekspektasi pengembalian adalah pengembalian yang di harapkan akan di peroleh oleh investor di masa mendatang. Sedangkan menurut Halim 2003:30, memberikan pengembalian saham sebagai imbalan yang di peroleh dari investasi. Pengembalian ini di bedakan menjadi dua. Pertama, pengembalian yang telah terjadi pengembalian aktual yang di hitung berdasarkan data historis. Kedua adalah pengembalian yang di harapkan di mana pengembalian ini akan di peroleh investor di masa mendatang. Risiko sistematis atau risiko pasar Suad Husnan,2005:200 merupakan risiko yang tidak dapat dihilangkan dengan melakukan diversifikasi karena fluktuasi risiko ini dipengaruhi oleh faktor makro yang dapat mempengaruhi pasar secara keseluruhan. Misalnya, adanya perubahan tingkat bunga, kurs valas, kebijakan pemerintah, dan sebagainya. Sehingga sifatnya umum dan berlaku untuk semua saham yang bersangkutan. Risiko ini disebut juga undiversifiable risk. Hal ini berarti kinerja saham suatu badan usaha di pengaruhi oleh kondisi yang terjadi dalam perekonomian negara dan perubahan pasar. Dengan kata lain, ekspektasi pengembalian dipengaruhi oleh perubahan faktor di luar kendali manajemen suatu badan usaha, dan setiap saham memiliki kepekaan yang berbeda terhadap kondisi pasar tersebut. Pada dasarnya, investor akan selalu memperhatikan besarnya risiko saham, dalam hal ini risiko saham yang tidak dapat di hilangkan dengan diversifikasi oleh investor adalah resiko sistimatis yang di lambangkan dengan β sebagai variabel penentu tingkat pengembalian saham yang di harapkan. Hubungan antara risiko sistematis dengan pengembalian tersebut apabila digambarkan dalam suatu model akan membentuk Capital Asset Pricing Model CAPM Sharpe,2005:105. Model tersebut bisa dituliskan dalam bentuk Persamaan : ERi = Rf +[ERm-Rf] βi Dimana ERi adalah pengembalian yang diharapkan dari surat berharga i dan merupakan fungsi dari risiko sistematisnya β. Sedangkan kemiringan [ERm-Rf] dinamakan dengan harga risiko atau premi risiko, yaitu selisih antara pengembalian pasar yang diharapkan ERm dengan tingkat bebas risiko Rf.

C. Likuiditas