BAB IV BASIL PENEL1TIAN
A. Gambaran Umum SMPN 02 Bekasi Timur
1. Sejarah Singkat Berdirinya SMPN 02
Secara konstitusional ditetapkan bahwa negara Indonesia berdasarkan pada agama artinya, bahwa negara Indonesia melindungi dan menghargai
kehidupan beragama di seluruh warga negara Indonesia. Berdasarkan tinjauan sosial kultural, memang terlihat bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang
beragama yang percaya kepada Tuhan YME. Kehidupan sosial budaya bangsa Indonesia sangat di pengaruhi dan di warnai oleh nilai-nilai agama sehingga
kehidupan beragama ticlak dapat dipisahkan di kehidupan bangsa Indonesia. Pada mulanya SMPN 02 berasal dari cikal SMPN 01 yang kemudian
menjadi SMPN 02 yang diresmikan pada tanggal 21 Agustus 1978 oleh Mentri Pendidikan Kebudayaan yaitu Dr. Daud Yoesoef dengan kepala
sekolah, Drs. Neno Taruno. la tugas disekolah ini selama 5 tahun yakni dari tahun 1978 sd 1983 yang memiliki sarana 7 kelas, yaitu 3 unit kelas untuk
kelas VII, 2 kelas untuk kelas VIII dan 2 kelas untul kelas IX. Sejalan dengan perkembangan pendidikan disekolah ini, sekarang
telah berdiri selama 27 tahun dengan pergantian beberapa kepala sekolah dan sekarang kepala sekolah yang bertugas adalah Drs Zaenal Arifin. Yang
memimpin lembaga pendidikan dengan sarana 30 kelas, yaitu 10 kelas untuk
kelas VII, 11 kelas untuk kelas VIII dan 9 kelas untuk IX. Dengan beberapa sarana laboratorium serta sarana dan prasarana yang telah memadai.
2. Letak Geografis SMPN 02
SMPN 02 berada diperbatasan pengairan Kalimalang, tepatnya disamping kampus UNISMA yang berseberangan dengan pertigaan jalan,
yakni Jl. Charil Anwar No. 37 Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur Kabupaten Bekasi 17122 propinsi Jawa Barat telp. 021 8803079.
3. Prasarana SMPN 02
Prasarana berarti alat yang tidak langsung untuk mencapai tujuan pendidikan. Prasarana pendidikan adalah merupakan suatu tindakan atau
perbuatan yang sengaja diadakan untuk mempermudah pencapaian tujuan pendidikan.
SMPN 02 dilengkapi dengan prasarana yang mencakup baik antara lain 6 unit gedung, 2 unit kelas untuk kelas VII, 2 unit untuk kelas VIII, 2 unit
lagi untuk kelas IX, 2 unit gedung laboratorium, masjid, aula serbaguna, ruang PMR, pramuka, sarana olahraga, kantin sekolah, yang berdiri di atas tanah
seluas 21 hektar persegi.
B. DESKRIPSI DATA