44
kabupaten karo masih mengacu pada peraturan daerah kabupaten karo nomor 19 tahun 2008 tentang organisasi dan tata kerja lembaga teknis daerah kabupaten
karo, ditetapkannya bahwa fungsi penanganan bencana dan pengungsi diwadahi dalam fungsi Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat.
Agar penanganan Bencana dapat terlaksana secara sistematis, terpadu dan terkoordinasi maka sesuai pasal 25 undang-undang nomor 24 tahun 2007 tentang
penanggulangan bencana daerah maka fungsi penanganan bencana dan pengungsi perlu dipisahkan dari badan kesatuan bangsa, politik dan perlindungan masyarakat
dengan membentuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah Secara tersendiri. Maka dibuatlah peraturan daerah kabupaten Karo nomor 01 tahun 2014 tentang
perubahan atas peraturan daerah kabupaten karo nomor 19 tahun 2008 tentang organisasi dan tata kerja lembaga teknis daerah kabupaten karo.
2. Visi BPBD Kabupaten Karo
Visi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Karo adalah
“Mewujudkan ketangguhan dan kesiapsiagaan Kabupaten Karo dalam menghadapi bencana”
Adapun hakekat yang terkandung dalam visi adalah sebagai berikut : 1.
Terwujudnya adalah rencana kegiatan yang menjadi kenyataan. 2.
Tanggung dan Siaga dalam menghadapi bencana adalah mekanisme untuk mendekatkan pelayanan dasar kesiapan menghadapi bencana dengan
melibatkan seluruh elemen masyarakat khususnya di Kabupaten Karo.
Universitas Sumatera Utara
45
3. Misi BPBD Kabupaten Karo
Misi adalah kegiatan spesifik yang harus dilaksanakan untuk mewujudkan visi yang telah ditetapkan. Untuk mewujudkan visi tersebut, maka misi yang
dilaksanakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Karo adalah : 1.
Mempercepat jangkauan pelaksanaan penanggulangan bencana. 2.
Mengembangkan sarana dan prasarana penanggulangan bencana. 3.
Meningkatkan profesionalitas aparatur dan masyarakat terlatih dalam penanggulangan bencana.
4. Meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat dalam
mengantisipasi bencana. 5.
Menyelenggarakan teknis penanggulangan bencana secara terencana, terpadu, terkoordinasi dan menyeluruh.
4. Fungsi Dan Tugas BPBD Kabupaten Karo
Fungsi BPBD adalah merumuskan dan menetapkan kebijakan Penanggulangan Bencana dan penanganan pengungsi dengan bertindak cepat dan
tepat, efektif dan efisien; serta melakukan pengoordinasian pelaksanaan kegiatan Penanggulangan Bencana secara terencana, terpadu, dan menyeluruh sesuai
dengan Pasal 20 UU 24 tahun 2007. Sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Karo Nomor 1 Tahun 2014
tentang pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Karo mempunyai tugas antara lain :
1. Menyusun, menetapkan, dan menginformasikan peta rawan bencana.
Universitas Sumatera Utara
46
2. Menetapkan pedoman dan pengarahan terhadap usaha penanggulangan
bencana yang mencakup pencegahan bencana, penanganan darurat, rehabilitasi serta rekonstruksi secara adil dan merata.
3. Menyusun dan menetapkan prosedur tetap penanganan bencana
4. Melaksanakan penyelenggaraan penanggulangan bencana di daerah.
5. Menetapkan standarisasi dan kebutuhan penyelengaraan penanggulangan
bencana berdasarkan peraturan perundang-undangan. 6.
Melaksanakan, mengendalikan pengumpulan dan penyaluran bantuan uang dan barang.
7. Mempertanggungjawabkan penggunaan anggaran yang diterima dari
anggaran pendapatan dan belanja daerah, anggaran pendapatan dan belanja negara dan sumbangan pihak lain yang sah serta tidak mengikat.
8. Melaksanakan kewajiban lain sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan. 9.
Melaporkan penyelenggaraan, penanggulangan bencana kepada bupati setiap bulan sekali dalam kondisi normal dan setiap saat dalam kondisi
darurat bencana.
Universitas Sumatera Utara
47
5. Struktur Organisasi BPBD Kabupaten Karo
Gambar 2 struktur organisasi BPBD
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH KABUPATEN KARO
KEPALA
KEPALA PELAKSANA BADAN PENANGGULANGAN
BENCANA DAERAH UNSUR PELAKSANA
UNSUR PENGARAH BADAN PENANGGULANGAN
BENCANA DAERAH
KELOMPOK UNSUR
PENGARAH SEKRETARIAT
SUB BAGIAN
UMUM SUB
BAGIAN KEUANGAN
SUB BAGIAN
PROGRAM KELOMPOK
JABATAN FUNGSIONAL
BIDANG PENCEGAHAN DAN
KESIAPSIAGAAN BIDANG
KEDARURATAN LOGISTIK
BIDANG REHABILITASI DAN
REKONSTRUKSI
SATUAN TUGAS SEKSI PENCEGAHAN
SEKSI KESIAPSIAGAAN SEKSI KEDARURATAN
SEKSI LOGISTIK SEKSI
REHABILITASI SEKSI
REKONSTRUKSI
Universitas Sumatera Utara
48
Adapun susunan organisasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Karo adalah sebagai berikut :
1. Kepala
2. Kepala pelaksana
3. Sekretariat
a. Sub Bagian Program
b. Sub Bagian Keuangan
c. Sub Bagian Umum
Kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten karo, dalam melaksanakan tugas dan fungsinya dibantu oleh 3 bidang, yaitu :
1 Bidang Pencegahan dan kesiapsiagaan
a Seksi pencegahan Bencana
b Seksi kesiapsiagaan bencana
2 Bidang Kedaruratan dan Logistik
a Seksi Tanggap Darurat Penanggulangan Bencana
b Seksi Logistik Penanggulangan Bencana
3 Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi
a Seksi Rehabilitasi Pasca Bencana
b Seksi Rekonstruksi Pasca Bencana
Kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Karo, dalam melaksanakan Tugas dan Fungsinya dibantu oleh :
a. Satuan Tugas
Universitas Sumatera Utara
49
6. Profil Kepegawaian BPBD Kabupaten Karo