Analisa Kebisingan Analisa Prasarana

119

4.1.6 Analisa Kebisingan

Site berada di Jl. Lingkungan dengan tingkat kebisingan yang rendah. Hal ini dikarenakan pada eksisting masih merupakan kebun jagung dan lahan kosong yang luas. Gambar 4.19 Kebisingan pada site Sumber : Olah Data Primer Pengaruh kebisingan terbagi atas 2, yaitu : - Kebisingan dari dalam site Kebisingan dari dalam site bisa berupa kendaraan,kegiatan apel, bengkel kerja, maupun kegiatan jungle track - Kebisingan dari luar site Kebisingan bisa berupa kendaraan pada persimpangan empat, ataupun kegiatan di dekitar site. Meskipun pada rencana tata guna lahan yang disusun oleh Pemerintah , dimana kawasan sekitar site akan menjadi kawasan pendidikan dan perumahan. Universitas Sumatera Utara 120 Kebisingan yang ditimbulkan masih berada dalam batas normal untuk fungsi sekolah. Gambar 4.20 Level kebisingan Gambar 4.21 Solusi Umum untuk Kebisingan Solusi : - Ruang Terbuka Hijau didesain di depan bangunan untuk meredam kebisingan - Penempatan Massa untuk kegiatan utama di tengah lahan atau di belakang -Peletakkan bengkel kerja di bagian dalam site -Menurunkan leveling workshop untuk meredam kebisingan -Meletakkan kegiatan penunjang di area yang berdekatan dengan jalan Universitas Sumatera Utara 121

4.1.7 Analisa Prasarana

Gambar 4.22 Tiang Listrik Kayu Gambar 4.22 Kondisi eksisting Sumber: Survey - Eksisting Tiang listrik berada di depan jalan Raya bandara, tetapi di sekitar site belum ada tiang listrik , dan eksisting tinag listrik yang tersedia masih bermaterial kayu seadanya. - Usulan Pembangunan prasarana infrastruktur seperti tiang listrik, tiang telepon, lampu jalan dan pipa PDAM pada sekitar site untuk memudahkan penyambungan arus ke dalam Universitas Sumatera Utara 122 site.Pembuatan prasarana bawah tanah untuk menekan resiko kecelakaan karena merupakan kawasan bandara dan tidak menghalang pemandangan kota Gambar 4.23 Instalasi listrik bawah tanah Sumber : Internet Gambar 4.24 Kondisi usulan Sarana utilitas berupa air, tiang listrik, lampu jalan dan gas merupakan bagian penting dari bangunan. Oleh karena itu, dibutuhkan jaringan utilitas yang memadai dan tertata untuk mendukung utilitas dalam bangunan. Universitas Sumatera Utara 123

4.1.8 Analisa Vegetasi