Ha : Ada pengaruh antara tingkat pendidikan formal terhadap partisipasi
masyarakat dalam pembangunan kesehatan kelurahan Cendana Kecamatan Rantau Utara Kabupaten Labuhan Batu
Ho : Tidak ada pengaruh antara tingkat pendidikan formal dengan
partisipasi masyarakat dalam pembangunan kesehatan kelurahan di Kelurahan Cendana
1.7 Defenisi Konsep
Konsep merupakan istilah atau defenisi yang dipergunakan untuk menggambarkan secara abstrak kejadian, kelompok, atau individu yang menjadi pusat
perhatian ilmu sosial Singarimbun : 1995 : 37. Agar memperoleh pembatasan yang jelas dari setiap konsep yang diteliti, maka penulis mengemukakan defenisi konsep sebagai
berikut : 1.
Pendidikan Formal adalah usaha sadar yang dilakukan menuju kearah kedewasaan mandiri, bertanggung jawab, berwawasan lebih luas, membina
perilaku, dan bersifat kritis yang diperoleh pada jalur sekolah yang terdiri dari sekolah dasar, menengah, dan tinggi.
2. Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan Kesehatan adalah keterlibatan
mental dan emosi individu dalam situasi kelompok yang mendorongnya memberikan sumbangan terhadap tujuan kelompok serta membagi tanggung
jawab bersama mereka pada pembangunan kesehatan untuk mensejahterakan masyarakat.
Universitas Sumatera Utara
1.8 Defenisi Operasional
Defenisi operasional adalah unsur-unsur penelitian yang memberitahukan bagaimana cara mengukur suatu variabel sehingga dalam pengukuran ini dapat diketahui
indikator-indikator pendukung apa saja yang dianalisa dari variabel tersebut Singarimbun, 1995 : 46. Suatu defenisi operasional merupakan spesialisasi kegiatan
penelitian dalam mengukur suatu variabel. Adapun variabel dari Pengaruh Tingkat Pendidikan Formal Terhadap Partisipasi
Masyarakat Dalam Pembangunan Kesehatan yaitu: 1.
Variabel Bebas X : Tingkat Pendidikan Formal, dengan indikator : a.
Dapat mengambil keputusan bagaimana berperilaku di masyarakat Dimana dengan pendidikan yang diperoleh masyarakat, mengetahui
bagaimana seharusnya berperilaku dalam masyarakat. b.
Agar orang menjadi anggota masyarakat yang sesuai dengan norma-norma yang ada
Dimana dengan pendidikan yang diperoleh, masyarakat dapat memahami apa saja yang menjadi norma-norma yang ada di masyarakat.
c. Mempunyai kematangan secara biologis maupun psikologis
Dimana dengan pendidikan yang diperoleh oleh masyarakat dapat meningkatkan kematangan diri dalam menyelesaikan suatu masalah dan
memotivasi diri dalam memenuhi kebutuhan hidupnya pada masa depan d.
Mempunyai pemikiran yang kritis Dimana dengan pendidikan yang diperoleh, masyarakat dapat menilai norma-
norma yang baik dan benar serta berani mengungkapkannya
Universitas Sumatera Utara
e. Mempunyai wawasan yang lebih luas
Dengan pendidikan yang diperoleh, masyarakat mempunyai wawasan yang lebih luas dalam mengembangkan ide-ide dan gagasan untuk pembangunan
kesehatan
2. Variabel Terikat Y Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Kelurahan,
dengan indikator : a.
Memberikan masukan baik ide ataupun gagasan kepada pemerintah tentang pembangunan kesehatan
Yaitu adanya masukan dari masyarakat kepada pemerintah berupa ide atau gagasan dalam pembangunan kesehatan
b. Keikutsertaan masyarakat dalam iuran kebersihan
Yaitu adanya kesediaan masyarakat dalam membayar iuran sampah yang dilakukan pemerintah
c. Keikutsertaan masyarakat dalam menjaga kebersihan
Yaitu berupa keikutsertaan masyarakat bergotong royong dalam kebersihan d.
Keikutsertaan masyarakat dalam kesehatan dan gizi masyarakat Dimana keikutsertaan masyarakat dalam program-program yang dilaksanakan
pemerintah dalam pembangunan kesehatan
Universitas Sumatera Utara
1.9 Sistematika Penulisan BAB I PENDAHULUAN