Teknik Pengumpulan Data Teknik Analisis Data

tambahan, yaitu mereka yang dapat memberikan informasi walaupun tidak langsung terlibat dalam interaksi sosial yang diteliti Hendrarso dalam Suyanto, 2005:171-172. Berdasarkan uraian di atas maka peneliti menentukan informan dengan menggunakan teknik purposive yaitu, penentuan informan tidak didasarkan atas strata, pedoman atau wilayah tetapi didasarkan adanya tujuan tertentu yang tetap berhubungan dengan permasalahan penelitian, maka peneliti dalam hal ini menggunakan informan peneliti terdiri dari: 1. Informan kunci, berjumlah tiga orang: a. Kepala Dinas Pendapatan Daerah : 1 orang b. Kepala Sub Dinas Penagihan : 1 orang c. Kepala Seksi Dinas Penagihan dan Perhitungan : 1 orang 2. Informan utama berjumlah dua orang: a. Kepala Seksi Dinas Pembukuan dan Verifikasi : 1 orang b. Kepala Seksi Dinas Pertimbangan dan Keberatan : 1 orang 3. Informan tambahan berjumlah empat orang, yaitu: a. Wajib Pajak : 3 orang

2.4 Teknik Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data atau informasi dan keterangan-keterangan lain yang diperlukan, maka peneliti menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut: 1. Teknik Pengumpulan Data Primer, yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan secara langsung pada lokasi penelitian. Pengumpulan data primer dilakukan dengan instrumen: Universitas Sumatera Utara a Metode Wawancara Interview Yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan tanya jawab secara langsung kepada pihak-pihak terkait atau mengajukan pertanyaan kepada orang yang berhubungan dengan objek penelitian. b Observasi partisipan Yaitu kegiatan mengamati secara langsung objek penelitian dengan mencatat gejala-gejala yang ditemukan di lapangan untuk melengkapi data-data yang diperlukan sebagai acuan yang berkenan dengan topik penelitian. 2. Teknik Pengumpulan Data Sekunder, Yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui studi kepustakaan yang terdiri dari : a Dokumentasi Documenter Yaitu teknik pengumpulan data dengan menggunakan catatan-catatan atau dokumen yang ada di lokasi penelitian serta sumber-sumber lain yang relevan dengan objek penelitian. b Studi Kepustakaan Library research Yaitu teknik pengumpulan data dengan menggunakan berbagai literatur seperti buku, karya ilmiah, dan laporan penelitian. Peneliti mengumpulkan materi yang bersumber dari buku-buku serta referensi lainnya yang berkaitan dengan peranan dispenda dalam upaya peningkatan penerimaan pajak hiburan sebagai sumber pendapatan asli daerah. Universitas Sumatera Utara

2.5 Teknik Analisis Data

Menurut Patton Hasan, 2002:97 analisa data adalah proses mengatur urutan data, mengorganisasikannya ke dalam suatu pola, kategori, dan satuan uraian dasar. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teknik analisa data kualitatif yang merupakan analisa yang tidak menggunakan model matematika, model statistik, dan model ekonometrik, atau model-model tertentu lainnya. Analisa yang dilakukan terbatas pada teknik pengolahan data yang diperoleh dari informan, seperti pada pengecekan data dan tabulasi. Dalam hal ini sekedar membaca tabel-tabel, grafik-grafik, atau angka-angka yang tersedia kemudian melakukan uraian atau penafsiran. Sesuai dengan metode penelitian, teknik analisis data yang digunakan penulis dalam penelitian ini menggunakan kualitatif. Menurut Farid 1997:152 bahwa analisa kualitatif adalah analisis terhadap data yang diperoleh berdasarkan kemampuan nalar penelitian dalam menghubung-hubungkan fakta, data, dan informasi. Jadi, teknik analisis data kualitatif yaitu dengan menyajikan hasil wawancara dan melakukan analisis terhadap masalah yang ditentukan di lapangan, sehingga diperoleh gambaran yang jelas tentang objek yang diteliti dan kemudian menarik kesimpulan. Universitas Sumatera Utara

BAB III DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN