Pengembangan Usaha dan Proses Produksi

Visi perusahaan CV Septia Anugerah adalah menyediakan sapi impor dengan kualitas terbaik untuk masyarakat Indonesia, menciptakan lapangan pekerjaan dengan upah yang layak bagi pekerja dan memberikan keuntungan yang wajar bagi pemegang saham. Sedangkan misi perusahaan CV Septia Anugerah adalah 1 Perdagangan dan penggemukan sapi potong impor dari Australia, 2 importir sapi bibit, 3 perdagangan sapi betina bunting, 4 kemitraan sapi potong dan pakan sapi, 5 produksi makanan ternak.

B. Pengembangan Usaha dan Proses Produksi

Kegiatan usaha yang dilakukan oleh CV Septia Anugerah adalah penjualan skala besar sapi potong yang berasal dari Australia dan jenis-jenis sapi yang diperdagangkan adalah jenis sapi Bx Cows, Bx Steers, Fd Steers, Heifers, Sl Steers, Bx Bulls, Bx Heifers, M Bulls, M Steers, Md Steers, Mx Breed Steers, Ox Bulls, Ox Steers, Steers Hereford, Sx Cows, Sx Heifers, Sl Cows, dan Steer Santa. Sebelum sapi terjual sapi disimpan dalam kandang karantina untuk proses pemeliharaan dan penggemukkan serta banyak upaya-upaya yang dilakukan oleh perusahaan dalam melakukan pemeliharaan guna untuk memperkecil tingkat kematian sapi sebelum terjual. Upaya-upaya yang dilakukan oleh perusahaan di antaranya: 1. Penanganan yang intensif terhadap ternak Sapi yang telah sampai ke kandang karantina sebelum masuk untuk penggemukkan terlebih dulu dilakukan penimbangan di tempat penimbangan yang dilengkapi dengan alat pencatat printer, apabila teridentifikasi sakit, maka sapi yang sakit tersebut dipisahkan untuk dikarantina atau diisolasi dari sapi yang sehat. Selama sapi dikarantina upaya penyembuhan terus dilakukan sampai sapi tersebut sehat sedangkan sapi yang mati dikubur di tempat yang sudah disediakan di lokasi kegiatan, hal itu digunakan agar pencegahan penularan penyakit terhadap sapi yang sehat dalam kandang karantina. 2. Kandang isolasi dan kandang karantina Sapi yang baru masuk terlebih dulu dikarantinakan untuk menyesuaikan kondisi sapi dengan lingkungan serta kondisi kesehatan sapi yang didatangkan dari luar daerah, agar sapi tidak merasa stres pada saat ditempatkan di kandang yang bukan di daerah asalnya. 3. Gudang makanan Gudang makanan disediakan untuk menyimpan persediaan pakan berupa rumput yang sudah dipotong-potong dengan alat pemotong serta upaya pencampuran konsentrat dan vitamin. Gudang pakan merupakan hal yang sangat penting dalam mengupayakan pemeliharaan ternak karena makanan yang ada dalam gudang harus memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk sapi dan yang tidak menimbulkan penyakit bagi hewan ternak terutama sapi. 4. Tempat pembuatan pupuk organik Pakan ternak rumput yang dimakan oleh ternak akan menimbulkan limbah kotoran dan kotoran ditampung dalam 1 satu unit bak penampungan seluas 500 m 2 Fasilitas penunjang yang digunakan oleh perusahaan dalam proses pemeliharaan yaitu: untuk diolah untuk dijadikan pupuk organik. Pupuk organik ini disimpan tanpa oksigen melalui proses dekomposisi. 1. Tempat Makan dan Minum Ternak: untuk mempermudah pemberian makan dan penyediaan minuman yang dibutuhkan ternak selama pemeliharaan. 2. Peralatan Sanitasi: untuk menghindari terjadinya genangan di lokasi kandang yang bersumber dari air hujan maupun air dari minuman ternak. 3. Peralatan Identifikasi: untuk mengidentifikasi ternak dalam hal tingkat pertumbuhan dan perkembangan selama karantina. 4. Peralatan Pembersih Kandang: untuk membersihkan kotoran maupun sampah sisa makanan yang ada di dalam kandang sapi. 5. Peralatan Pemeliharaan Ternak: untuk menjaga agar ternak berkembang dengan baik dan mengantisipasi ternak sakit. 6. Alat Potong Rumput: untuk memotong rumput agar rumput tersebut mudah dicerna dan dicampurkan bahan lain. 7. Alat Timbangan Bulk Truck dan Alat Pencatat Printer: untuk mengetahui berat ternak, baik sebelum maupun sesudah dikarantina. Pendirian perusahaan CV Septia Anugerah mempunyai beberapa tujuan, baik tujuan interen maupun tujuan eksteren. Adapun tujuan interen perusahaan untuk mendapatkan laba, sedangkan tujuan eksteren perusahaan adalah: 1. Memenuhi kebutuhan pelanggan sapi potong yaitu dengan menyediakan sapi potong yang memiliki kualitas yang baik untuk konsumsi masyarakat Indonesia. 2. Memberikan lapangan pekerjaan khususnya bagi masyarakat sekitar kandang penggemukkan sapi dan masyarakat luas pada umumnya. Untuk menjamin kualitas sapi yang baik maka perusahaan CV Septia Anugerah harus menerapkan sistem quality control pada setiap proses penggemukannya dengan melakukan pemeriksaan secara intensif pada sapi yang berasal dari Australia dan ditangani oleh para tenaga yang ahli, sehingga CV Septia Anugerah pun melakukan suatu pernyataan untuk selalu mentaati peraturan yang ditetapkan pemerintah antara lain: 1. Tidak akan memakaimenjual, hewan yang dimasukan sebelum diterbitkan sertifikat pelepasan KH-12 oleh dokter hewan karantina. 2. Bersedia dilakukan sampel seperti sampel darah untuk hewan atau pengambilan sampel produk hewan guna pemeriksaan laboratorium apabila dianggap perlu oleh dokter hewan karantina. 3. Bersedia memberikan perlakuan seperti vaksinasi untuk hewan atau desinfektan, fumigasi terhadap produk hewan bila dianggap perlu oleh dokter hewan karantina. 4. Bersedia membawa ke luar dari wilayah Negara Republik Indonesia untuk hewanproduk hewan asal luar negeri atau membawa kembali ke daerah asal untuk hewanproduk hewan dari dalam negeri dalam waktu yang sesingkatnya segera dengan biaya sendiri terhadap media pembawa hama penyakit hewan karantina yang dimasukan jika dokter hewan karantiana menyatakan pemasukannya ditolak. 5. Bersedia melakukan pemusnahan dalam waktu yang sesingkatnya segera dengan biaya sendiri terhadap media pembawa hama penyakit hewan karantina yang dimasukan, jika dokter hewan karantina menyatakan harus dimusnahkan. 6. Bersedia menanggung segala keperluan untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tindakan karantina seperti penyediaan bahan dan peralatan diagnosa serta transportasi dan akomodasi. 7. Bila ada pengobatan terhadap penyakit yang bukan penyakit hewan karantina, maka dapat meminta bantuan dokter hewan lain di bawah pengawasan dokter hewan karantina. 8. Bersedia melakukan pemeliharaan, perawatan, dan keamanan produk hewan yang menjadi tanggung jawab dan menjadi urusan perusahaan. Semua ini dilakukan agar tercipta kenyamanan perusahaan dalam melakukan kegiatan usahanya dan untuk mendapatkan kepercayaan dari pemerintah dan masyarakat bahwa hewan atau produk hewan yang ada di dalam karantina perusahaan CV Septia Anugerah itu aman untuk dijual kepada masyarakat. Komponen aktivitas produksi CV Septia Anugerah adalah sebagai berikut: 1. Penimbangan Dilakukan oleh bagian penimbangan untuk mengetahui berat awal dan berat akhir sapi, serta untuk memisahkan sapi jika ada yang teridentifikasi bahwa sapi tersebut terkena penyakit dan akan langsung ditangani lebih lanjut oleh Dokter Hewan yang ditunjuk. Sapi yang terkena penyakit akan dipisahkan untuk dikarantina atau diisolasi untuk proses penyembuhan. 2. Pemeliharaanpenggemukkan Petugas kandang mengkarantina sapi-sapi selama 14 hari yang sudah ditimbang dan sudah diseleksi tidak terkena penyakit, serta dimasukkan ke dalam proses penggemukkan atau pemeliharaan selama 90 hari. Dalam proses inilah akan adanya limbah dari kotoran sapi dan sisa pakan yang langsung ditangani oleh petugas kandang untuk dijadikan pupuk. Limbah dari kotoran sapi dan sisa pakan dilakukan fermentasi terlebih dahulu selama 14 hari sebelum dijadikan pupuk dalam kemasan. 3. Seleksi penjualan Setelah mengalami proses penggemukkan atau pemeliharaan sapi selama 90 hari, sapi yang sudah sesuai berat dan masuk ke dalam permintaan pelanggan atau konsumen akan diseleksi lagi untuk proses penjualan. Pada saat itu juga akan ada perhitungan dan pemisahan antara sapi yang sakit, sapi yang mati, dan sapi yang lulus seleksi. Sapi yang lulus seleksi, kemudian dipindahkan ke kandang utama untuk dijual. Bagian ini dilakukan oleh petugas seleksi penjualan. 4. Penimbangan Sapi-sapi yang lulus seleksi dari proses penggemukkan dan pemeliharaan akan ditimbang kembali untuk mengetahui berapa kenaikan berat akhir sapi, apakah proses penggemukkan itu berhasil atau tidak, dan menjadi patokan untuk harga jual di pasaran oleh petugas bagian penimbangan. 5. Penjualan Setelah sapi-sapi mengalami serangkaian proses penggemukkan dan pemeliharaan selama 90 hari, bagian pemasaran dari CV Septia Anugerah akan melakukan kegiatan penjualan sapi potongnya. Setelah sapi dinyatakan aman untuk dijadikan sapi potong akan langsung disalurkan kepada para pelanggan yang rata-rata penjual sapi potong skala kecil atau pada pejagalan- pejagalan yang memproduksi daging sapi atau karkas yang dikonsumsi oleh masyarakat. Skala kecil atau pejagalan-pejagalan di sini artinya pembelian sapi potong dalam jumlah kecil maupun dalam jumlah besar.

C. Saluran pemasaran