Gambaran Umum Dinas Pendapatan Kota Medan

70

BAB IV PELAYANAN PAJAK DAN BEA BALIK NAMA KENDERAAN

BERMOTOR PADA DINAS PENDAPATAN DAERAH KOTA MEDAN

E. Gambaran Umum Dinas Pendapatan Kota Medan

Pada mulanya Dinas Pendapatan Kota Medan dahulu hanya satu unit kerja yang kecil yaitu Sub Bagian Penerimaan pada bagian keuangan dengan tugas pokoknya mengelola bidang penerimaanPendapatan Daerah. Mengingat pada saat itu potensi pajak maupun Retritusi Daerah di Kota Medan belum begitu banyak, maka dalam Sub – Bagian Penerimaan tidak terdapat seksi atau urusan. Dengan peningkatan perkembangan pembangunan dan laju pertumbuhan penduduk serta potensi PajakRetribusi Daerah Kota Medan, Maka melalui Peraturan Daerah Kota Medan, sub-Bagian tersebut diatas ditingkatkan menjadi Bagian dengan nama Bagian IX yang tugas pokoknya mengelola Penerimaan dan Pendapatan Daerah. Bagian IX tersebut terdiri dari beberapa seksi dengan pola pendekatan secara sektoral pungutan daerah. 47 Pada Tahun 1978 berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor : KUPD-7, Tahun 1978,tentang Penyeragaman Struktur Organisasi Dinas Pendapatan Daerah Propinsi dan KabupatenKotamadya di seluruh Indonesia, maka Pemerintah Kota Medan sebagaimana dimaksudkan dalam instruksi Mendagri dimaksud. Struktur Organisasi Dinas Pendapatan Daerah yang baru ini dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang terdiri dari 1 Satu. Bagian TataUsaha, 47 http:repository.usu.ac.idbitstream123456789278753Chapter20II.pdf , diakses tanggal 1 Oktober 2013 Universitas Sumatera Utara dengan 3 tiga Urusan dan 4 Empat Seksi dengan masing-masing seksi terdiri dari 3tiga subseksi. Seiring dengan meningkatnya pembangunan dan pertumbuhan Wajib PajakRetribusi Daerah, Struktur Organisasi Dinas Pendapatan selama ini dibentuk dengan membagi pekerjaan berdasarkan sektor jenis pungutan, maka pola tersebut perlu dirubah secara fungsional. Dengan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor : 973 - 442, Tahun 1988, Tanggal 26 Mei 1988 tentang Sistem dan Prosedur PerpajakanRetribusi Daerah dan pendapatan Daerah lainnya serta Pajak Bumi dan Bangunan di 99 KabupatenKota dan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor : 0611861PUOD, Tanggal 2 Mei 1988 tentang Oganisasi dan Tata Kerja Dinas Pendapatan Daerah Daerah PropinsiKabupatenKotamadya, maka Pemerintah Kota Medan merubah Peraturan Daerah Kota Medan Nomor 12 Tahun 1978.tentang Struktur Organisasi Dinas Pendapatan Daerah Kotamadya Medan menjadi Peraturan Daerah Kota Medan Nomor : 16 Tahun 1990 Tentang susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pendapatan Kotamadya Daerah TK.II Medan. Dalam perkembangan selanjutnya dengan keputusan Mentri Dalam Negeri dan Otonomi Daerah Nomor : 50 Tahun 2000, Tentang pedoman susunan Organisasi dan Tata kerja perangkat Daerah KabupatenKota, maka Pemerintah Kota Medan membentuk Organisasi dan Tata kerja Dinas - Dinas Daerah di Lingkungan Pemerintah Kota Medan sebagai mana di atur dan di tetap kan dalam peraturan Daerah Kota Medan Nomor: 4 Tahun 2001, sehingga peraturan Kotamadya Daerah TK II Medan Nomor : 16 Tahun 1990 dinyatakan tidak Universitas Sumatera Utara berlaku dan di ganti dengan SK Walikota Medan Nomor : 25 Tahun 2002 tentang susunan Organisasi Dinas Pendapatan Daerah

F. Efektivitas Pelayanan Pajak Kenderaan Bermotor dan Bea Balik Nama

Dokumen yang terkait

Prosedur Pelaksanaan Pemungutan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB) di Kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (SAMSAT) Medan Utara

5 111 72

Dasar Penetapan Pengenaan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) Pada Kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (SAMSAT) Kabanjahe.

2 76 52

Prosedur Pelaksanaan Pemungutan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor di Kantor Satuan Administrasi Manunggal Satu Atap (SAMSAT) Tebing Tinggi.

1 81 52

Pelaksanaan Pembayaran Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) Pada Unit Pelaksanaan Teknis Daerah (UPTD) Pada Kantor Sistem Administrasi Manunggal Bawah Satu Atap (SAMSAT) Kabanjahe

0 66 58

Pelaksanaan Pembayaran Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB) Pada Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (SAMSAT) Sidikalang

1 48 63

Prosedur Pelaksanaan Pemungutan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor Pada Kantor Samsat Pematang Siantar

12 125 58

Prosedur Pelaksanaan Pemungutan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB) Di Kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (SAMSAT) Medan Utara

4 84 71

Prosedur Pelaksanaan Pemungutan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor ( Bbn-Kb ) Di Kantor Bersama Satuan Administrasi Manunggal Satu Atap ( Samsat ) Medan Utara

4 71 140

BAB II KEBIJAKAN PUBLIK DIBIDANG PERPAJAKAN E. Pengertian Kebijakan Publik - Efektivitas Pelayanan Pajak Kenderaan Bermotor Dan Bea Balik Nama Kenderaan Bermotor Pada Dinas Pendapatan Daerah Kota Medan Dalam Perspektif Hukum Administrasi Negara

0 0 8

Efektivitas Pelayanan Pajak Kenderaan Bermotor Dan Bea Balik Nama Kenderaan Bermotor Pada Dinas Pendapatan Daerah Kota Medan Dalam Perspektif Hukum Administrasi Negara

0 0 33