perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 14
pertumbuhan dari sekumpulan aktiva dalam neraca. Ketika harga aset meningkat, nilai dari neraca akan meningkat. Peningkatan likuiditas perusahaan akan
direspon positif oleh pasar sehingga nilai perusahaan meningkat. Aditya 2006 menunjukan bahwa perusahaan yang memiliki aset yang
likuid akan mempunyai kemampuan yang besar dalam melunasi hutang. Hutang yang berkurang akan menyebabkan rasio struktur modal menjadi kecil. Sola et
al., 2008 menyebutkan bahwa likuiditas perusahaan adalah hal yang sangat penting bagi perusahaan. Pasar saham akan bereaksi positif terhadap peningkatan
likuiditas perusahaan. Hal ini dikarenakan likuiditas yang tinggi menunjukkan kesiapan dana perusahaan untuk membiayai berbagai aktivitas operasi
perusahaan, melakukan investasi, membayar hutang dan membayar dividen. Perusahaan dengan likuiditas yang menurun akan direaksi negatif perusahaan
karena berarti perusahaan memiliki resiko kebangkrutan yang besar karena kesulitas likuiditas untuk membayar hutang perusahaan.
Berdasar hal di atas, maka hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.
H3: Likuiditas berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan.
E. Tingkat Pertumbuhan dan Nilai Perusahaan
Julianto dan Jogiyanto 2002 berpendapat bahwa pertumbuhan perusahaan merupakan suatu harapan yang diinginkan oleh pihak eksternal
maupun internal perusahaan. Pertumbuhan ini diharapkan dapat memberikan aspek yang positif bagi perusahaan seperti adanya suatu kesempatan berinvestasi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 15
di perusahaan tersebut. Semakin tinggi tingkat pertumbuhan perusahaan, maka semakin besar kebutuhan-kebutuhan perusahaan tersebut atas dana untuk
melakukan ekspansi finansial. Sriwardany 2006 mengungkapkan bahwa tingkat pertumbuhan suatu
perusahaan akan menunjukkan sampai seberapa jauh perusahaan akan menggunakan hutang sebagai sumber pembiayaannya. Pertumbuhan perusahaan
merupakan kemampuan perusahaan untuk meningkatkan size. Perusahaan dengan tingkat pertumbuhan potensial yang tinggi memiliki kecenderungan untuk
menghasilkan arus kas yang tinggi di masa yang akan datang dan kapitalisasi pasar yang tinggi sehingga memungkinkan perusahaan untuk memiliki biaya
modal yang rendah. Tingkat pertumbuhan yang tinggi akan menyebabkan semakin rendah pula rasio hutang terhadap ekuitas, dengan asumsi variabel yang
lain konstan. Informasi akan pertumbuhan perusahaan merupakan hal positif bagi pasar.
Nilai perusahaan yang dibentuk melalui indikator nilai pasar saham, sangat dipengaruhi oleh peluang-peluang investasi. Pengeluaran investasi
memberikan sinyal positif tentang pertumbuhan perusahaan di masa yang akan datang, sehingga meningkatkan harga saham sebagai indikator nilai perusahaan
signaling theory. Peningkatan hutang diartikan oleh pihak luar tentang kemampuan perusahaan untuk membayar kewajiban di masa yang akan datang
atau adanya resiko bisnis yang rendah, hal tersebut akan direspon secara positif oleh pasar Brigham, 1999.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 16
Wahyudi dan Parwestri 2006 mengungkapkan bahwa kegiatan investasi akan memberi sinyal tentang pertumbuhan pendapatan perusahaan yang
diharapkan di masa mendatang dan mampu meningkatkan nilai pasar saham perusahaan. Perusahaan dengan tingkat pertumbuhan yang baik diharapkan dapat
memberikan profitabilitas yang lebih besar di masa depan. Pasar akan berekasi secara positif terhadap pertumbuhan perusahaan sehingga pertumbuhan
perusahaan dapat meningkatkan nilai perusahaan. Berdasar hal di atas, maka hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini
adalah sebagai berikut. H4: Growth berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan.
F. Ukuran dan Nilai Perusahaan